11
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Pengelolaan Pendidikan Non Formal
1. Pengelolaan Program
Pengelolaan program merupakan hal yang sangat penting dalam pendidikan non formal dimana pengelolaan adalah kunci pokok dalam
keberhasilan program. Kunci pokok tersebut mengingat dalam kegiatan pengelolaan terdapat kegiatan mulai dari perencanaan sampai pada kegiatan
mendayagunakan potensi-potensi yang ada. “Pengelolaan ialah serangkaian merencanakan, mengorganisasikan, memotivasi, mengendalikan, dan
mengembangkan segala upaya didalam mengatur dan mendayagunakan sumberdaya manusia, sarana dan prasana untuk mencapai tujuan organisasi”
Sobri dkk, 2009: 2. Jadi, Pengelolaan merupakan kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pemotivasian, pengendalian serta pengembangan berbagai
upaya untuk mengatur dan mendayagunakan sumber daya manusia dan potensi yang ada untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Kegiatan pengelolaan tidak lepas dari peran seorang pengelola program. “Pengelola adalah pihak yang terkait langsung dengan proses
penyelenggaraan” Zainuddin, 2008: 43. Pengelola merupakan pihak yang terlibat langsung dalam proses penyelenggaraan program. Peran pengelola
dalam proses penyelenggaraan program ini mulai konseptor, motivator, pengawas, dan penganalisa kegiatan. Pengelola merupakan pihak yang
bertanggung jawab membuat konsep program yang akan dilaksanakan, sebagai
12 motivator dalam pelaksanaan kegiatan, sebagai pengawas ketika program
berlangsung dan sebagai penganalisa kegiatan baik setelah kegitan tersebut sedang berlangsung ataupun telah selesai.
Dapat disimpulkan bahwa dalam kegiatan pengelolaan program seorang pengelola harus mempunyai pengetahuan tentang dasar-dasar ilmu pengelolaan
secara baik. Melalui dasar pengelolaan yang baik ini maka pada akhirnya akan mencapai tujuan pengelolaan yang sesuai dengan harapan sehingga tercipta
keberhasilan program. Pengelolaan merupakan aktivitas sistematis dari seorang pengelola program dalam upaya optimalisasi dan mendayagunakan potensi dari
fungsi-fungsi yang ada secara efektif dan efisien mulai dari tujuan, sumber daya manusia, sasaran, keuangan, operasional dan pemanfaatan sarana-
prasarana melalui pembinaan dan pengarahan sehingga tercapai keberhasilan sesuai yang direncanakan.
a. Pengertian Manajemen Pendidikan
Manajemen pendidikan mempunyai pengertian penerapan manajemen dalam mengatur sumber daya dan komponen-komponen pendidikan yang ada
dalam kegiatan pengelolaan program pendidikan. Pendapat ini sejalan dengan pendapat yang menyebutkan bahwa “Manajemen atau administrasi pendidikan
merupakan suatu bentuk penerapan manajemen atau administrasi dalam mengelola, mengatur, dan mengalokasikan sumberdaya yang terdapat dalam
dunia pendidikan” Jamal Ma’mur Asmani, 2011: 35. Manajemen pendidikan memiliki persamaan dan perbedaan dengan
manajemen secara umum. Persamaan antara manajemen pendidikan dan