Dampak Sistem Pengelolaan terhadap Warga Belajar

95 Usaha Mandiri” PAUDNI, 2011:9. Jadi menurut pendapat tersebut Keaksaraan Usaha Mandiri KUM merupakan kegiatan peningkatan kemampuan keberaksaraan melalui program pembelajaran meliputi pembelajaran ketrampilan usaha sehingga dapat meningkatkan produktivitas perorangan atau kelompok setelah mengikuti atau mencapai kompetensi keaksaraan usaha mandiri. Keberhasilan dalam melaksanakan program pembelajaran tidak lepas dari peran pengelola program. “Pengelola adalah pihak yang terkait langsung dengan proses penyelenggaraan” Zainuddin, 2008: 43 . Jadi seorang pengelola merupakan pihak yang memiliki peran penting dalam proses penyelenggaraan kegiatan baik sebagai konseptor, motivator, pengawas, dan penganalisa kegiatan. Pengelola merupakan pihak yang bertanggung jawab membuat konsep program yang akan dilaksanakan, sebagai motivator dalam pelaksanaan kegitan, sebagai pengawas ketika program berlangsung dan sebagai penganalisa kegiatan baik setelah kegitan tersebut sedang berlangsung ataupun telah selesai. Kegiatan yang dilaksanakan oleh “RSW” selaku pengelola program KUM di PKBM Bangun Mulya ini telah memenuhi kriteria sebagai seorang pengelola mengingat yang dilaksanakan telah memenuhi semua aspek dinyatakan oleh para ahli yaitu antara lain merencanakan program, mengorganisasikan warga belajar dan tutor, memotivasi warga belajar dan tutor, mengendalikan tutor, mengoptimalkan penggunaan sarana dan prasarana demi mendukung keberhasilan pelaksanaan program. Kegiatan pengelolaan 96 ialah kegiatan mengatur komponen-komponen manajemen pendidikan. Menurut ahli komponen dan bidang garapan manajemen pendidikan, yaitu “1 Kurikulum dan program pengajaran, 2 tenaga kependidikan, 3 kesiswaan, 4 keuangan, 5 pengelolaan hubungan dengan masyarakat, 6 manajemen layanan khusus, 7 manajemen waktu” Suharno, 2008:20. Sehingga dapat dimaknai bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh “RSW” sebagai pengelola program KUM di PKBM Bangun Mulya Turi Sleman telah sesuai mengingat pengelolaan yang dilaksanakan merupakan pengelolaan komponen-komponen manajemen pendidikan. Kegiatan pengelolaan yang dilaksanakan oleh pengelola mulai dari pengelolaan kurikulum, pengelolaan warga belajar, pengelolaan tutor, pengelolaan sarana dan prasarana pembelajaran, pengelolaan keuangan dan pengelolaan jaringan kemitraan.

1. Sistem Pengelolaan Program Keaksaraan Usaha Mandiri di PKBM

Bangun Mulya a. Pengelolaan Kurikulum Kegiatan pengelolaan kurikulum yang dilaksanakan oleh pengelola pada dasarnya telah sesuai dengan petunjuk teknis pengelolaan program KUM yang ditetapkan dari Dirjen PAUDNI yang menyebutkan: “ Kurikulum yang digunakan mengacu pada Standar Kompetensi Keaksaraan Usaha Mandiri SK-KUM, yang berbasis pada konteks lokal, desain lokal, partisipatif, dan bermanfaat bagi warga belajar. Silabus sebagai acuan dalam merumuskan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP KUM memuat tema-tema usaha, Standar Kompetensi SK dan Kompetensi Dasar KD, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, alokasi waktu, penilaian, dan sumber belajar”PAUDNI, 2011: 19. 97 Kurikulum yang digunakan memang telah sesuai dengan ketetapan yang ada. Desain kurukulum yang digunakan sesuai dengan konteks lokal yaitu pengolahan salak pondoh yang merupakan komoditi utama perkebunan di kecamatan Turi. RPP yang dirumuskan telah bermuatan tema-tema usaha yaitu bermuatan perencanaan usaha sampai pada pengembangan usaha. Didalam RPP juga dirumuskan komponen- komponen antara lain standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator pencapaian, tujuan pembelajaran, materi ajar, alokasi waktu, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, dan sumber atau alat. Pada pengelolaan kurikulum pengelola melaksanakan peran aktif dengan berusaha menggali sumber informasi tentang kurikulum program KUM. Hal tersebut merupakan sesuatu yang perlu dijadikan referensi bagi semua kalangan para penyelenggara program PLS. Dengan mengikutsertakan tutor keaksaraan dan narasumber keterampilan dalam merumuskan kurikulum dinilai sangat baik mengingat para tutor dan narasumber keterampilan ini selain mereka berkopetensi terhadap bidang masing- masing, mereka akan lebih mudah dalam merumuskan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP mengingat kedua hal tersebut sangat berkaitan. Tujuan dalam pelibatan tutor keaksaraan dan narasumber teknis dalam perumusan kurikulum tersebut pada akhirnya akan memberikan pengetahuan dan dampak yang positif dalam pelaksanaan pembelajaran KUM sehingga hasil akhir yang didapatkan akan sesuai dengan tujuan dan rencana awal.

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI PENGARUSUTAMAAN GENDER DALAM PROGRAM KEAKSARAAN USAHA MANDIRI (KUM) DI PKBM MISBAHUL HUDA KECAMATAN POGALAN KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN 2014

0 9 16

IMPLEMENTASI PENGARUSUTAMAAN GENDER DALAM PROGRAM KEAKSARAAN USAHA MANDIRI (KUM) DI PKBM MISBAHUL HUDA KECAMATAN POGALAN

0 5 5

PERANCANGAN STRUKTUR JEMBATAN RANDUSONGO DI KABUPATEN SLEMAN, PROPINSI DAERAH ISTIMEWA PERANCANGAN STRUKTUR JEMBATAN RANDUSONGO DI KABUPATEN SLEMAN, PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 3 18

PENYELENGGARAAN PROGRAM KEAKSARAAN USAHA MANDIRI (KUM) DALAM MENUMBUHKAN SIKAP BERWIRAUSAHA WARGA BELAJAR: Studi Deskriptif Pada Program Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM) Di PKBM Tunas Harapan Subang.

0 6 32

STRATEGI PEMBELAJARAN KEAKSARAAN USAHA MANDIRI (KUM)DI PKBM KYAI SURATMAN KECAMATAN PANDAK KABUPATEN BANTUL.

0 5 149

DAMPAK PROGRAM KEAKSARAAN USAHA MANDIRI (KUM) TERHADAP PENINGKATAN PENDAPATAN WARGA BELAJAR (STUDI KAJIAN DI PKBM HANDAYANI, KABUPATEN BANJARNEGARA).

0 1 210

PERANAN TUTOR DALAM PENGEMBANGAN KEMANDIRIAN USAHA WARGA BELAJAR PROGRAM KEAKSARAAN USAHA MANDIRI (KUM) DI PKBM INGIN WASIS TEMON WETAN KULON PROGO YOGYAKARTA.

0 6 298

PEMANFAATAN BAHAN AJAR BERBASIS TEMATIK PADA PEMBELAJARAN KEAKSARAAN USAHA MANDIRI DI PKBM USAHA MULYA CANGKRINGAN SLEMAN YOGYAKARTA.

0 5 189

DAMPAK PROGRAM KEAKSARAAN USAHA MANDIRI (KUM) DALAM PENINGKATAN PENDAPATAN WARGA BELAJAR (DI PKBM HANDAYANI, DESA RAKITECAMATAN RAKITABUPATEN BANJARNEGARA)

0 0 76

PELATIHAN PEMBUATAN SABUN HANDMADE DI KELURAHAN BANGUNKERTO KECAMATAN TURI KABUPATEN SLEMAN

0 1 6