Uji Linieritas Uji Statistik:

Berdasarkan uji Kolmogorov-Smirnov yang dilakukan pada Tabel 4.19 di atas dapat terlihat bahwa signifikan nilai Asymp.Sig. adalah 0,339. Karena: 0,339 0,05 maka H0 diterima Jadi dapat disimpulkan bahwa data residual terdistribusi normal.

4.7.4. Uji Linieritas

Uji linieritas digunakan untuk mengetahui apakah spesifikasi model yang digunakan sudah benar atau tidak. Uji linieritas dipergunakan untuk melihat apakah model yang dibangun mempunyai hubungan linier atau tidak. Uji ini jarang digunakan pada berbagai penelitian, karena biasanya model dibentuk berdasarkan telaah teoretis bahwa hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikatnya adalah linier. Menurut Priyatno 2008 uji linieritas dapat diketahui dengan program SPSS versi 18.0 dengan melihat dari compare means. Means merupakan alat analisis untuk menggambarkan statistik data untuk menampilkan tabel anova dan menguji linieritas antara variabel dependen dan independen. Tabel 4.20. Hasil Uji Linieritas Alih Fungsi Lahan Abs Between Groups Within Groups Total Combined Linearity Deviation from Linearity Sum of Squares 16061,818 14148,534 1913,284 66,667 16128,485 Df 34 1 33 31 65 Mean Square 472,406 14148,534 57,978 2,151 F 219,669 6579,069 26,960 Sig. ,000 ,000 ,000 Sumber: Data Primer olahan SPSS ver.18.0 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.20 di atas dapat terlihat bahwa nilai sig 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model yang dibangun mempunyai hubungan linier. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan atas hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. R 2 sebesar 0,938 yang bermakna bahwa variabel pendapatan, modal kerja, total produksi dan tenaga kerja, mampu menjelaskan variasi variabel alih fungsi lahan tanaman padi menjadi tanaman kelapa sawit di Kabupaten Labuhanbatu sebesar 93,8 dan sisanya sebesar 6,2, dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model estimasi. 2. Variabel pendapatan, modal kerja, total produksi, dan jumlah tenaga kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap alih fungsi lahan tanaman padi menjadi tanaman kelapa sawit di Kabupaten Labuhanbatu. 3. Dari keempat variabel yang diteliti dalam penelitian ini yaitu pendapatan, modal kerja, total produksi, dan jumlah tenaga kerja, menunjukkan bahwa secara serapan berpengaruh positif, variabel total produksi paling besar pengaruhnya terhadap alih fungsi lahan tanaman padi menjadi tanaman kelapa sawit di Kabupaten Labuhanbatu. Universitas Sumatera Utara