tersebut. Dengan mengetahui langkah-langkah yang dilakukan, maka peneliti mampu menentukan elemen-elemen apa saja yang membentuk pekerjaan
seorang teknisi. d.
Menyiapkan perlengkapan pengukuran Untuk kelancaran pengukuran, peneliti menyiapkan beberapa instrumen
yang diperlukan, yaitu jam henti stop watch, panduan observasi, pena atau pensil dan papan pengamatan.
2. Tahap pelaksanaan
Pengukuran dilakukan dengan cara pengamatan langsung terhadap pegawai yang sedang bekerja memperbaiki kerusakan jaringan telepon. Tujuan dari
pengamatan adalah untuk mengetahui durasi atau jumlah waktu yang diperlukan pegawai untuk menyelesaikan pekerjaannya. Pencatatan dilakukan untuk setiap
elemen pekerjaan. Selain melakukan pencatatan terhadap waktu, peneliti juga melakukan
pengamatan terhadap kewajaran pegawai bekerja. Hal tersebut bertujuan untuk menentukan nilai faktor penyesuaian. Selain itu, peneliti juga melakukan
pengamatan terhadap hal-hal lain yang mempengaruhi pekerjaan tersebut, misalnya kondisi lingkungan, suhu, dan lain-lain. Hal ini bertujuan untuk menentukan
besarnya waktu kelonggaran yang dibutuhkan pegawai. Tahap pelaksanaan ini diawali dengan pengukuran pendahuluan yang
bertujuan untuk menguji keseragaman data dan mencari jumlah pengamatan minimum. Setelah pengukuran pendahuluan selesai dilakukan, maka pengukuran
dilanjutkan untuk mendapatkan jumlah minimum pengukuran sesuai dengan hasil perhitungan.
Universitas Sumatera Utara
Adapun jumlah pengamatan minimum yang dibutuhkan adalah sebanyak 58 kali. Namun atas ketersediaan kesempatan maka peneliti menambah jumlah
pengamatan menjadi 79 kali.
3. Tahap pengolahan data
a. Pengolahan data kualitatif Pengolahan data kualitatif dilakukan dengan langkah-langkah berikut :
i. Menuliskan hasil pengamatan ke dalam bentuk laporan verbatim pengamatan.
ii. Melakukan analisis data hasil pengamatan, serta kemudian mengintegrasikannya. Hasil laporan tersebut dikelola, disaring, dan
direduksi untuk memperoleh hasil yang relevan dengan tujuan penelitian. iii. Peneliti menarik kesimpulan
b. Pengolahan data kuantitatif Pengolahan data dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
i. Menghitung nilai rerata waktu untuk setiap elemen pekerjaan. ii. Menghitung waktu siklus.
iii. Menentukan nilai untuk p faktor penyesuaian dan k kelonggaran. iv. Menghitung waktu normal.
v. Menghitung waktu baku. vi. Menghitung besarnya beban kerja.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan dikemukakan hasil-hasil penelitian yang telah diperoleh. Karena penelitian ini menghasilkan data kualitatif dan kuantitatif, maka pengolahan
data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Pembahasan akan diawali dengan hasil penelitian kualitatif terhadap analisa beban kerja pegawai teknisi Divisi Access pada
sebuah perusahaan telekomunikasi.
A. Hasil Pengolahan Data Kualitatif
1. Faktor penyesuaian
Data kualitatif pada penelitian ini digunakan untuk menentukan nilai faktor penyesuaian. Penilaian terhadap faktor penyesuaian dilakukan terhadap empat
aspek yaitu keterampilan, usaha, kondisi kerja dan konsistensi. Di bawah ini disajikan penentuan untuk tiap-tiap aspek berdasarkan evident yang diperoleh dari
hasil pengamatan.
Tabel 4.1. Penentuan Faktor Penyesuaian Berdasarkan Evident
Aspek Evident
Interpretasi
Keterampilan “
tidak lama observee mengecek Kotak
roset tersebut,ia
mengatakan bahwa kemungkinan masalahnya adalah pada kabel
drop wire DW
3
”
PA.1E.3H.2 Observee
menunjukkan pengalaman dan keterampilan
yang baik karena observee mampu
mengenali sumber
permasalahan tanpa
perlu mencari bukti-bukti yang lebih
detil mengenai permasalahan tersebut. Ia menunjukkan diri
sebagai pekerja yang cakap.
Universitas Sumatera Utara