88
5.2.4.2 Wilayah Kuadran II
Wilayah ini mempunyai rata-rata pertumbuhan ekonomi dibawah rata-rata nasional tetapi mempunyai rata-rata penyerapan tenaga kerja diatas rata-rata
nasional. Sektor riil pertanian, pertambangan dan industri tumbuh relatif cepat dalam menyerap tenaga kerja. Sementara sektor lainnya kecuali keuangan juga
tumbuh relatif tinggi dengan rata-rata pertumbuhan antara 2-10 persen per tahun.
Tabel 5.12: Beberapa indikator sosial ekonomi Kuadran II, 2002-2009
Indikator makroekonomi provinsi ini mengalami pertumbuhan yang relatif rendah dimana rata-rata pertumbuhan PDRB berdasarkan harga konstan tahun
2000 dibawah 3 persen per tahun dan inflasi dapat diturunkan dari 11,9 persen tahun 2002 menjadi sekitar 4,4 persen tahun 2009 atau dengan rata-rata penurunan
sebesar 13,3 persen per tahun. Indikator yang berkaitan langsung dengan kesejahteran buruh UMR mengalami kenaikan rata-rata 13,7 persen per tahun.
Dari sisi sektor pendidikan penduduk provinsi ini juga mengalami perkembangan yang sangat pesat dimana selama kurun waktu tersebut mereka
Parameter 2002
2009 LPP
Penduduk yang bekerja 7.736.034
9.769.687 3,39
Pertanian 4.051.270
4.527.466 1,60
Pertambangan 78.701
253.746 18,20
Industri 592.099
683.611 2,07
Listrik, Gas dan Air 23.206
23.292 0,05
Konstruksi 254.873
486.621 9,68
Dagang 1.234.535
1.608.068 3,85
Angkutan 355.451
547.292 6,36
Keuangan 139.730
104.089 -4,12
Jasa 1.006.169
1.447.943 5,34
Jumlah penduduk 19.525.648
23.002.063 2,37
PDRB juta 277.966,90
335.145,42 2,71
Inflasi 11,9
4,4 -13,33
SD 30,9
27,2 -1,81
SMP 18,6
18,0 -0,41
SMA 18,8
21,9 2,19
PT 3,3
6,0 8,98
UMR 000 391,2
960,8 13,70
89
Koefisien p-value
Koefisien p-value
Koefisien p-value
Intersep -0,6452
0,0000 -0,6452
0,0000 -0,6452
0,0000 PERTANIAN
0,5430 0,0000
0,5430 0.0000
0,5430 0.0000
PERTAMBANGAN 0,0128
0,0000 0,0128
0.0000 0,0128
0.0000 INDUSTRI
-0,0434 0,0000
-0,0434 0.0000
-0,0434 0.0000
KONSTRUKSI 0,0216
0,0000 0,0216
0.0000 0,0216
0.0000 PERDAGANGAN
0,3138 0,0000
0,3138 0.0000
0,3138 0.0000
JASA 0,3025
0,0000 0,3025
0.0000 0,3025
0.0000 Variabel
PLS FEM
REM
yang menamatkan perguruan tinggi mengalami kenaikan sekitar 9 persen per tahun. Di tingkat pendidikan dasar mereka yang menamatkan pendidikan SD
mengalami penurunan sebesar 1,8 persen. Seperti terlihat pada Tabel 5.13 menunjukkan bahwa dari sisi analisis ekonometrika menunjukkan bahwa Sektor
Pertanian. Pertambangan, Konstruksi, Perdagangan, dan Jasa mempunyai kontribusi positif terhadap penyerapan tenaga kerja pada wilayah ini. Hanya
Sektor Industri mempunyai kontribusi negatif dalam menyerap tenaga kerja. Hal ini menunjukkan bahwa penyerapan tenaga kerja relatif tinggi di wilayah ini
meskipun rata-rata pertumbuhan PDRB dibawah nasional. Tabel 5.13: Hasil estimasi koefisien data panel Kuadran II
5.2.4.2 Wilayah Kuadran III