Interpolasi Kalibrasi Camera View Angle dan Field Of View

56

4.1.5. Interpolasi Kalibrasi Camera View Angle dan Field Of View

Dengan menggunakan obyek berbentuk hexagon berwarna putih, memiliki dimensi rata-rata dari tiga ukuran panjang, rata-rata dari tiga ukuran lebar dan tinggi yakni; 22,5 centimeter X 20 centimeter X 6.5 centimeter, kemudian dilakukan pemotretan untuk standard kalibrasi di darat diluar air dan di laut dalam air. Dari hasil pemotretan tersebut diperoleh data obyek sebanyak 31 citra untuk di darat dan 31 citra dilaut, dimana masing-masing pemotretan memiliki jeda jarak 30 centimeter sehingga menghasilkan citra dengan komposisi yang berubah-ubah, termasuk masing masing 1 citra referensi berjarak 1 meter dari target. Dari data berupa citra tersebut kemudian dilakukan penghitungan total jumlah pixel dari obyek terhadap jumlah pixcel area sapuan yang diulangi dengan prosedur yang sama bagi setiap kali perlakuan atau setiap citra.. Besar sudut pantauan kamera atau Camera View Angle CVA yang ada pada kamera yang digunakan memiliki dua proyeksi yakni berdasarkan lebar θL dan panjang θP. Pada jarak referensi 1 meter, jumlah pixel berdasarkan lebar adalah 480 dengan θL sebesar ββ,5° dan berdasarkan panjang memenuhi 640 pixel dengan θP sebesar γ0° dan total pixel yang memenuhi area sebesar 307200 unit pixel resolusi ; 640 x 480. Dari hasil tersebut maka perbandingan sebesar 75 per 100 atau 3 banding 4. Secara alamiah, penglihatan yang tampak pada lensa oleh mata manusia adalah berbanding lurus dan tidak terbatas atau to infinity menuju arah tak terbatas. Sehingga berdasarkan data tersebut, dapat dilakukan interpolasi untuk mendapatkan pola yang terbentuk dari hubungan antara beberapa parameter indikator berupa luasan area sapuan terhadap jarak dalam satuan meter di grafik 1 dan jumlah pixcel terhadap jarak, terlihat pada grafik 2, menunjukan bahwa pertambahan jarak secara lurus akan bersamaan dengan perubahan pertambahan luas area sapuan dengan perubahan yang konstan linier hingga menjadi tak terbatas to infinity, sebagaimana terlihat pada Gambar 28 - 30. 57 Gambar 28, Grafik Interpolasi Luas Area Sapuan Beam Kamera FOV terhadap perubahan jarak; bulatan hitam menunjukan nilai-nilai luas area sedang garis lurus menunjukan linear to infinity dalam satuan meter untuk jarak Gambar 29, Grafik Interpolasi jumlah Pixel Area Sapuan Beam Kamera FOV terhadap perubahan jarak ; persegi empat hitam menunjukan nilai-nilai luas area sedang garis lurus menunjukan linear to infinity dalam satuan centimeter terhadap pixel Jarak M A re a B e a m M 2 9 8 7 6 5 4 3 2 1 8 7 6 5 4 3 2 1 I nterpolasi Luas Area Beam Terhadap Jarak Jarak Cm Ju m la h P ix e l 900 800 700 600 500 400 300 200 100 3000000 2500000 2000000 1500000 1000000 500000 I nterpolasi Pixel Area terhadap Jarak 58 Gambar 30, Grafik Ploting ganda Interpolasi jumlah Pixel dan Luas Area Sapuan Beam Kamera FOV terhadap perubahan jarak; persegi empat hitam menunjukan nilai pixel, bulatan menunjukan luas area dan garis lurus menunjukan linear to infinity

4.1.6. Extrapolasi Kalibrasi Untuk Peramalan Jarak Pandang Kamera