3. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik simple random sampling, digunakan oleh peneliti apabila populasi dari mana
sampel diambil merupakan populasi homogen yang hanya mengandung satu ciri. Dengan demikian sampel yang dikehendaki dapat diambil secara
sembarangan acak saja. Semua obyek termasuk dalam populasi mempunyai hak untuk dijadikan anggota sampel.
E. Operasional Variabel Penelitian dan Pengukuran Variabel
1. Variabel Penelitian
Variabel adalah obyek penelitian yang bervariasi atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Suharsimi Arikunto, 1998:99. Variabel
penelitian dibagi menjadi dua, yaitu: a.
Variabel Bebas independent variable Variabel bebas adalah himpunan seluruh gejala yang dimiliki
sebagai aspek atau unsur yang berfungsi menentukan variabel munculnya variabel lain yang disebut variabel terikat Nawawi,
1994:50 Variabel bebas dalam penelitian ini adalah motivasi belajar, keaktifan
belajar, dan fasilitas belajar. b.
Variabel Terikat dependent variable Variabel terikat adalah himpunan seluruh gejala yang memiliki
sejumlah aspek atau unsur di dalamnya yang berfungsi menerima atau PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
menyesuaikan diri dengan kondisi nilai. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah prestasi belajar mahasiswa Program Studi
Pendidikan Akuntansi angkatan 2015 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Data prestasi belajar diukur dengan indeks prestasi sebagai indikator, dalam penelitian ini prestasi akademik yang digunakan
adalah nilai Indeks Prestasi Kumulatif IPK yang telah dicapai oleh responden. Prestasi yang diperoleh mahasiswa dikategorikan sebagai
berikut:
Tabel 3.1 Kategori Indeks Prestasi Kumulatif Mahasiswa
IPK Predikat
3,00-4,00 2,50-2,99
2,00-2,49 1,50-1,99
0,00-1,49 Amat Baik
Baik Cukup
Kurang Sangat Kurang
Sumber: Buku Pedoman FKIP, USD,2008:13
2. Kategori KecenderunganVariabel
Kategori kecenderungan dengan variabel bebas dan terikat dinilai dengan Penilaian Acuan Patokan PAP tipe II. Penilaian dengan menggunakan
PAP, tipe II adalah sebagai berikut Masidjo, 1991:46.
Tabel 3.2 Penilaian Acuan Patokan PAP tipe II
Tingkat Penguasaan Kompetensi Kategori Kecenderungan Variabel 81-100
66-80 56-80
46-55 di bawah 46
Sangat Tinggi Tinggi
Cukup Rendah
Sangat Rendah
3. Pengukuran Variabel
Variabel motivasi belajar dan keaktifan belajar diukur dengan menggunakan skala Likert 4 opsi. Sedangkan fasilitas belajar diukur
dengan menggunakan skala Likert 5 opsi, sebagai berikut:
Tabel 3.3 Skor Nilai Item-item Pertanyaan Kuesioner Motivasi Belajar
Alternatif Jawaban Sangat
Tidak Setuju
Tidak Setuju
Setuju Sangat
Setuju Pernyataan Positif
1 2
3 4
Pernyataan Negatif 4
3 2
1
Tabel 3.4 Skor Nilai Item-item Pertanyaan Kuesioner Keaktifan Belajar
Alternatif Jawaban Sangat
Tidak Setuju
Tidak Setuju
Setuju Sangat
Setuju Pernyataan Positif
1 2
3 4
Pernyataan Negatif 4
3 2
1
Tabel 3.5 Skor Nilai Item-item Pertanyaan Kuesioner Fasilitas Belajar
Alternatif Jawaban
Sangat Tidak
Setuju Tidak
Setuju Netral
Setuju Sangat
Setuju Pernyataan
Positif 1
2 3
4 5
Pernyataan Negatif
5 4
3 2
1
F. Instrumen Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data
1. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket atau kuesioner. Angket atau kuesioner adalah sejumlah pernyataan tertulis yang
digunakan untuk memperoleh informasi dari responden Suharsini, 1996: 139. Kuesioner ini bertujuan untuk mengukur tingkat motivasi belajar,
keaktifan belajar, dan fasilitas belajar mahasiswa. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI