Fungsi KMS Kartu Menuju Sehat

kurva bagian atas adalah persentil ke-50 dari berat badan rata-rata anak laki-laki dan garis bawah adalah persentil ke-3 dari berat badan anak perempuan. Kurva pertumbuhan tersebut dibagi dalam 5 kelompok blok sesuai dengan skala berat dalam kg dan garis datar yang merupakan skala umur menurut bulan. Kelompok 1 adalah untuk bayi berusia 0-12 bulan, kelompok 2 adalah untuk usia 13-24 bulan, kelompok 3 adalah untuk usia 25-36 bulan, kelompok 4 adalah untuk usia 37-48 bulan, dan kelompok 5 adalah untuk usia 49-60 bulan. Dalam setiap kelompok kurva terdapat garis melengkung yang menggambarkan pola pertumbuhan berat badan, berupa garis berwarna merah dengan pita kuning, hijau muda, dan hijau tua. Masing-masing warna tersebut mempunyai dasar dan makna sebagai berikut : 1. Garis merah dibentuk dengan menghubungkan angka yang dihitung dari 70 median baku WHO-NCHS. 2. Dua pita kuning yang berada di atas garis merah, berturut-turut merupakan batas atas 75 dan 80 dari median baku WHO-NCHS. 3. Dua pita warna hijau muda di atas pita kuning, berturut-turut merupakan batas atas 85 dan 90 median baku WHO-NCHS. 4. Dua pita warna hijau tua di atas pita warna hijau muda, berturut-turut merupakan batas atas 95 dan 100 median baku WHO-NCHS. 5. Dua pita warna hijau muda dan kuning paling atas, masing-masing bernilai 5 dari median baku adalah daerah di mana anak-anak sudah mempunyai kelebihan berat badan. Dari pengukuran kurva pertumbuhan BB, hasil berikut ini dapat di interprestasikan : a. Apabila pada pengukuran arah garis meningkat mengikuti arah kurva, berarti pertumbuhan anak baik. b. Apabila pada pengukuran arah garis mendatar,berarti pertumbuhan kurang baik sehingga anak memerlukan perhatian khusus. c. Apabila pada pengukuran arah garis menurun, berarti anak memerlukan tindakan segera. Dari interprestasi tersebut dapat dijelaskan bahwa pertumbuhan anak baik apabila mengikuti arah lengkungan kurva.Kedudukan anak pada kurva merupakan keadaan presentasi atau presentil tertentu.

5. Interprestasi Pertumbuhan Balita Dengan KMS

Menurut Depkes RI 2001 pertumbuhan balita dapat diketahui apabila setiap bulan ditimbang, hasil penimbangan dicatat di KMS, dan antara titik berat badan KMS dari hasil penimbangan bulan lalu dan hasil penimbangan bulan ini dihubungkan dengan sebuah garis. a. Balita naik berat badannya bila : 1 Garis pertumbuhannya naik mengikuti salah satu pita warna,