Jawab : Yang melaksanakan kegiatan adalah semua petugas perpustakaan yang sudah ditunjuk,  misalnya  petugas  layanan  sirkulasi  sudah  terjadwal  di  lantai  satu  dan dua,
petugas pengolahan koleksi, pembagian sudah dilakukan per-divisi bidang pekerjaan di bantu oleh tenaga volunter, penyedia layanan sebagai teknisi dari sistem SIPRUS
dan uer sebagai pengguna perpustakaan.
14. Pertanyaan Penelitian P
Bagaimana  langkahalur  pengolahan  koleksi  secara  manual  ?  Adakah  perbedaan antara pengolahan koleksi manual dengan otomasi ?
Jawaban subjek penelitian J Pengolahan  koleksi  secara  manual  lebih  membutuhkan  peralatan  tulis,  cetak  dan
masih  menggunakan  media  tulis,  dimulai  dari  buku  mentah  yang  diinventarisasi, klasifikasi  buku,  kataogisasi  dengan  bentuk  kartu.  Sedangkan  pada  pengolahan
koleksi  secara  otomasi,  kegiatan  identifikasi  buku  terwakili  dengan  adanya  lembar workshet  yang  diinput  pada  komputer,  hasilnya  berupa  barcode  buku  dan  labeling
yang lebih mempersingkat waktu pengolahan.
15. Pertanyaan Penelitian P
Bagaimana dengan layanan sirkulasi, apakah menggunakan mesin brown atau mesin komputer ?
Jawaban subjek penelitian J Layanan sirkulasi menggunakan perangkat komputer dibantu dengan barcode reader.
Untuk  pelayanan  sirkulasi  dengan  mesinbarcoding  reader  sistem  brown,  dirasa kurang  efeltif  karena  tidak  ada  petugas  yang  melakukan  transaksi  secara  maksimal
otomatis  sehingga  tidak  adanya  komunikasi  atau  interaksi  antara  petugas perpustakaan dengan pengujung.
16. Pertanyaan Penelitian P
Bagaimana dengan web perpustakaan dan layanan OPAC ? Jawaban subjek penelitian J
Web perpustakaan  masih  dalam  proses  pengembangan,  sehingga  katalog    OPAC
yang disajikan juga masih dalam jangkauan lokal atau jaringan LAN, dan  hanya bisa diakses di dalam perpustakaan saja.
C. Evaluasi
17. Pertanyaan Penelitian P
Bagaimana  hasil  pelaksanaan  perpustakaan  berbasis  otomasi  di  Perpustakaan  Kota Yogyakarta ? Kapan evaluasi dilakukan ?
Jawaban subjek penelitian J Evaluasi  dapat  dilakukan  setiap  saat,  sehingga  setiap  adanya  permasalahan  dapat
segera diupayakan pemecahannya. Atau pada saat breefing hari senin, secara umum dilakukan sosialisasi dari masing-masing divisi. Untuk hasil dari penerapan otomasi
perpustakaan nampak pada kegiatan pengolahan, pelayanan yang menghasilkan data- data lebih akurat.
18. Pertanyaan Penelitian P
Apa saja manfaat yang diperoleh dengan adanya perpustakaan berbasis otomasi ? Jawaban subjek penelitian J
Otomasi  perpustakaan  bermanfaat  sebagai  alat  bantu  bagi  pustakawan  dalam menyelesaikan  pekerjaan  teknisnya.  Input  data  dilakukan  dengan  mudah,  cepat  dan
tidak membuang waktu untuk melakukan penelusuran data yang diinginkan, selain itu mengurangi human error karena pekerjaan pustakawan sangat banyak  maka dengan
otomasi dapat membantu meringankan pekerjaan.
19. Pertanyaan Penelitian P
Bagaimana  efisiensi  yang  dicapai  dengan  adanya  otomasi  perpustakaan,  baik  dari segi waktu, pembiayaan, maupun tenaga pustakawan ?
Jawaban subjek penelitian J Sangat  efisien  karena  kegiatan  yang  di  otomasi  dapat  mempersingkat  waktu,  tidak
terlalu  banyak  melakukan  pekerjaan  yang  berulang,  tidak  banyak  menggunakan  alat tulis kantor.
20. Pertanyaan Penelitian P