25
C. Kerangka Berpikir
1. Hubungan antara Perhatian Orang Tua dengan Prestasi Belajar Animasi. Kehidupan siswa akan selalu berhubungan dengan Perhatian Orang
Tua. Perhatian Orang Tua adalah pemusatan kesadaran dari seluruh aktivitas Ayah dan Ibu yang ditujukan kepada anak-anaknya secara serius,
tanggung jawab, rasa hati dan adanya usaha kewaspadaan. Dengan adanya Perhatian Orang Tua terhadap kegiatan belajar anak akan menimbulkan
perasaan senang dan memacu semangat untuk belajar lebih giat, khususnya belajar animasi dasar 2D.
2. Hubungan antara Motivasi Berprestasi dengan Prestasi Belajar Animasi. Motivasi Berprestasi adalah dorongan yang timbul dalam diri
individu, baik berasal dari dalam diri individu itu sendiri internal maupun dari luar individu eksternal untuk mencapai prestasi yang tinggi.
Motivasi ini akan mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu atau tindakan demi tercapainya suatu tujuan. Motivasi Berprestasi mata
pelajaran Animasi Dasar Dua Dimensi 2D meliputi kemauan yang kuat untuk belajar Animasi, Ketekunan, Ketelitian, Serta kesadaran diri untuk
selalu belajar Animasi. Siswa yang memiliki Motivasi Berprestasi yang tinggi akan
berusaha keras, belajar dengan tekun, dan kesadaran diri dalam belajar Animasi untuk mencapai Prestasi Belajar Animasi yang optimal.
Berdasarkan uraian tersebut, diduga semakin tinggi Motivasi Berprestasi
26 yang dimiliki oleh seorang siswa semakin tinggi pula Prestasi Belajar
Animasi. 3. Hubungan antara Perhatian Orang Tua dan Motivasi Berprestasi dengan
Prestasi Belajar Animasi. Perhatian Orang Tua adalah pemusatan kesadaran dari seluruh
aktivitas Ayah dan Ibu yang ditujukan kepada anak-anaknya secara serius, tanggung jawab, rasa hati dan adanya usaha kewaspadaan. Motivasi
Berprestasi adalah dorongan yang timbul dalam diri individu, baik yang berasal dari dalam diri individu itu sendiri internal maupun dari luar
individu eksternal untuk mencapai prestasi yang tinggi. Semakin baik Perhatian Orang Tua maka anak akan semakin giat
dan menimbulkan semangat belajar Animasi. Siswa yang memiliki Motivasi Berprestasi yang tinggi akan berusaha keras, belajar dengan
tekun , dan kesadaran diri dalam belajar Animasi untuk mencapai Prestasi Belajar Animasi yang optimal. Berdasarkan uraian tersebut, semakin baik
Perhatian Orang Tua kepada anak dan semakin tinggi Motivasi Berprestasi yang dimiliki siswa akan meningkatkan Prestasi Belajar Animasi siswa.
27 Diagram Hubungan Antara Perhatian Orang Tua dan Motivasi
Berprestasi terhadap prestasi belajar, ditampilkan dalam Gambar 1.
Gambar 1. Diagram Hubungan Antara Perhatian Orang Tua dan Motivasi Berprestasi terhadap Prestasi Belajar.
D. Hipotesis Penelitian
Menurut Sugiyono 2008:93 hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap perumusan masalah penelitian. Hipotesis penelitiannya adalah anak
yang mendapatkan perhatian dari orang tua diduga memiliki motivasi berprestasi dan akan memperoleh prestasi belajar yang lebih tinggi dari pada
prestasi belajar anak yang orang tuanya memberikan perhatian sedang dan rendah. Agar hipotesis tersebut dapat diuji, maka peneliti merumuskannya ke
dalam hipotesis statistik yaitu sebagai berikut : 1. Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara perhatian orang tua
dengan prestasi belajar pada kompetensi keahlian animasi pada siswa kelas XI SMK Negeri 3 Kasihan.
Motivasi Berprestasi:
- Keinginan untuk
berbuat lebih dari orang lain
- Berprestasi lebih baik dari
prestasi sebelumnya
- Mengerjakan tugas
sebaik mungkinsecara
mandiri.
- Berorientasi jauh
kedepan.
Perhatian Orang Tua:
- Memberi kebebasan demokrasi
- Memberi penghargaan
reward atau
hukuman punishment
- Memberi contohketeladanan
- Membantu kesulitan anak
Siswa Belajar
Prestasi Belajar