Hipotesis Penelitian KAJIAN PUSTAKA

29

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk penelitian Ex-post facto. Penelitian ex-post facto “yaitu penelitian tentang variabel yang kejadiannya sudah terjadi sebelum penelitian dilaksanakan” Suharsimi Arikunto, 2006: 17. Dalam penelitian ini hubungan sebab dan akibat antara subjek satu dengan subjek yang lain diteliti tidak dibuat perlakuan atau manipulasi terhadap variabel-variabelnya, tetapi hanya mengungkap fakta berdasarkan pengukuran gejala yang telah ada pada diri responden. Fakta dalam penelitian ini diungkapkan apa adanya dari data yang terkumpul. Dengan demikian penelitian ini mengungkapkan hubungan dari variabel-variabel yang ada. Pendekatan dalam penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Metode penelitian deskriptif lebih mengarah pada pengungkapan suatu masalah atau keadaan sebagaimana adanya dan mengungkapkan fakta-fakta yang ada, walaupun kadang-kadang diberikan interprestasi atau analisis Pabundu Tika, 2005:4. Jenis penelitian ini menurut pendekatannya merupakan penelitian deskriptif korelasional adalah untuk mengidentifikasi hubungan prediktif dengan menggunakan teknik korelasiteknik statistik Emzir, 2008:37. Penelitian deskriptif bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik obyek atau subyek yang diteliti secara tepat. 30

B. Tempat dan Waktu penelitian

Penelitian dilakukan di SMK Negeri 3 Kasihan, yang beralamat Jl. PG Madukismo Bugisan, Kasihan, Bantul, Yogyakarta yang menempati kompleks kampus Mardawa Mandhala Sekolah Seni Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan pada Nopember – Desember 2013.

C. Variabel Penelitian

Menurut Sugiyono 2009:61, variabel penelitian merupakan suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Adapun yang menjadi variabel dalam penelitian ini adalah: a. Variabel bebas Independen. Menurut Cholid Narbuko 2003:119, variabel bebas adalah kondisi- kondisi atau karakteristik-karakteristik yang oleh peneliti dimanipulasi dalam rangka untuk menerangkan hubungan-hubungan dengan fenomena yang diobservasi. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah: 1 Perhatian orang tua X 1 2 Motivasi berprestasi X 2 b. Variabel Terikat Dependen. Menurut Sugiyono 2009:61, variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah prestasi belajar pada kompetensi keahlian animasi mata pelajran animasi dasar 2D Y. 31 Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang menganalisis data dengan alat statistik dalam bentuk angka-angka.

D. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Untuk menghindari adanya kesalahan dalam penafsiran tentang variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini, maka peneliti membatasi pengertian dari variabel-variabel tersebut a. Perhatian orang tua X 1 Perhatian orang tua adalah pemusatan kesadaran dari seluruh aktivitas ayah dan ibu yang ditujukan kepada anak-anaknya dalam kegiatan belajar yang berupa memberi kebebasan, memberi penghargaan atau hukuman, memberi contoh atau teladan, dan membantu kesulitan dalam belajar. b. Motivasi Berprestasi X 2 Motivasi berprestasi adalah dimana siswa cenderung untuk berjuang atau berbuat mencapai sukses atau memilih sesuatu kegiatan yang berorientasi untuk tujuan sukses atau gagal. Definisi operasional motivasi berprestasi adalah besarnya skor motivasi berprestasi yang diperoleh siswa subyek penelitian setelah dilakukan pengukuran terhadap motivasi berprestasi. c. Prestasi belajar kompetensi keahlian animasi Y Prestasi belajar adalah suatu hasil yang diperoleh dari proses usaha belajar animasi yang dilakukan siswa dalam beberapa waktu penguasaan pengetahuan dan keterampilan yang dibuktikan melalui evaluasi. Prestasi

Dokumen yang terkait

Hubungan Antara Perhatian Orangtua Dengan Prestasi Belajar Siswa

1 6 100

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 9 SEMARANG TAHUN 2012 2013

0 6 154

KORELASI ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR ISMUBA SISWA KELAS XI SMK MUHAMMADIYAH NGAWEN KABUPATEN GUNUNGKIDUL

0 3 128

HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS PERHATIAN ORANG TUA DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI SMK ERIA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

3 13 21

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA, LAYANAN BIMBINGAN KONSELING, DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR Hubungan Perhatian Orang Tua, Layanan Bimbingan Dan Konseling, Dan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar (Penelitian pada Siswa SMK Muhammadiyah 1

0 0 20

Hubungan antara tingkat pendidikan orang tua, perhatian orang tua, dan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa : studi kasus siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Pundong, Bantul, Yogyakarta.

0 3 156

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA TEORI KEJURUAN KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN KELAS XI DI SMK PIRI I YOGYAKARTA.

0 1 122

HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK MUHAMMADIYAH 2 BANTUL TAHUN AJARAN 2014/2015.

2 10 183

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR SISWA DAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN MENGELOLA SISTEM KEARSIPAN KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK YPE SAWUNGGALIH KUTOARJO.

0 0 13

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR STANDAR KOMPETENSI MELAKUKAN PROSEDUR ADMINISTRASI SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK KRISTEN 2 KLATEN.

0 0 150