Uji Normalitas Uji Asumsi ANOVA

Pada kondisi asimetri informasi sedang, manajer bawah cukup memiliki kecenderungan untuk membuat budgetary slack yang rendah mengingat kemampuan kinerja manajer bawah diketahui oleh manajer atas walaupun tidak semuanya diketahui oleh manajer atas. Karena memiliki kecenderungan yang rendah maka pada kelompok asimetri informasi sedang akan memiliki rata-rata nilai budgetary slack yang rendah. Namun, rata-rata nilai budgetary slack pada kelompok asimetri informasi sedang lebih besar daripada kelompok asimetri informasi rendah. Pada kondisi asimetri informasi tinggi manajer atas memiliki kecenderungan untuk membuat budgetary slack yang tinggi karena memiliki kesempatan untuk membuat budgetary slack yang besar mengingat manajer atas tidak mengetahui kemampuan kinerja manajer bawah. Karena memiliki kecenderungan yang tinggi maka pada kelompok asimetri informasi tinggi akan memiliki rata-rata nilai budgetary slack yang tinggi. Hasil pengujian H1 menunjukkan bahwa F hitung sebesar 3,134 lebih besar dari F tabel , yaitu 3,067. Nilai p-value menunjukkan angka 0,047 yang berarti signifikan karena 0,047 0,05. Berdasarkan hasil F hitung dan p-value dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nilai budgetary slack yang signifikan pada tingkatan asimetri informasi. Hal tersebut menunjukkan asimetri informasi berpengaruh positif terhadap budgetary slack yang lebih tinggi. Dengan demikian, H1 dinyatakan diterima . Di bawah ini adalah tabel budgetary slack yang dibuat manajer bawah berdasarkan tingkatan asimetri informasi. Tabel 28. Budgetary Slack Berdasarkan Asimetri Informasi N Mean Std. Deviation Std. Error Minimum Maximum Rendah 42 .2494 .20911 .03227 .00 .67 Sedang 45 .3726 .25196 .03756 .00 1.00 Tinggi 43 .3730 .31571 .04815 .00 1.43 Total 130 .3330 .26713 .02343 .00 1.43 Sumber : Data primer diolah, 2015 Untuk melihat kelompok asimetri mana yang menunjukkan perbedaan rata-rata budgetary slack yang signifikan, peneliti menggunakan uji Post Hoc, yaitu LSD. Tabel di bawah menunjukkan perbedaan rata-rata nilai budgetary slack untuk kelompok asimetri informasi rendah, asimetri informasi sedang, dan asimetri informasi tinggi. Tabel 29. Uji Post Hoc Asimetri Informasi I Kasus Asimetri Informasi J Kasus Asimetri Informasi Mean Difference I-J Std. Error Sig. Rendah Sedang -.1232 .05537 .028 Tinggi -.1236 .05599 .029 Sedang Rendah .1232 .05537 .028 Tinggi -.0004 .05503 .995 Tinggi Rendah .1236 .05599 .029 Sedang .0004 .05503 .995

Dokumen yang terkait

Pengaruh Internal Audit Terhadap Efektivitas Pengendalian Internal Aset Tetap Pada PT. Perkebunan Sumatera Utara

54 331 89

Pengaruh Anggaran Pemerintah Daerah (Pemda) Terhadap Pelayanan Kesehatan Di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pidie Tahun 2009

1 60 117

Pengaruh Audit Operasional terhadap Efektivitas Pelayanan Kesehatan Rawat Inap di Rumah Sakit (Studi Kasus pada Rumah Sakit Immanuel Bandung).

46 173 22

Pengaruh Audit Operasional terhadap Efektivitas Pelayanan Kesehatan Rawat Inap di Rumah Sakit (Studi Kasus pada Rumah Sakit Ibu dan Anak Limijati Bandung).

1 3 23

Peranan Audit Operasional dalam Meningkatkan Efektivitas Pelayanan Kesehatan Unit Gawat Darurat di Rumah Sakit Sekar Kamulyan.

0 0 20

Peranan Audit Internal dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Persediaan Farmasi (Studi Kasus pada Rumah Sakit Immanuel).

0 0 21

Peranan Audit Operasional dalam menunjang Efektivitas Pelayanan Kesehatan Unit Gawat Darurat di Rumah Sakit "X".

0 1 17

Peranan Audit Internal dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Persediaan di Rumah Sakit Cahya Kawaluyan.

0 2 21

PENGARUH AUDIT OPERASIONAL DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP EFEKTIVITAS PELAYANAN KESEHATAN PADA RUMAH SAKIT (Studi Kasus pada Rumah Sakit Umum Queen Latifa Yogyakarta).

1 13 181

Pengaruh pelaksana audit operasional dan pelaksana pengendalian internal terhadap efektivitas pelayanan kesehatan pada rumah sakit (studi kasus pada rumah sakit umum haji Medan) - Repository UIN Sumatera Utara

0 2 91