Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Unit 4 : Analisis Penilaian Hasil Belajar
Lampiran 3
80
Lembar Kerja 2.1.d 3 Penyusunan Instrumen Penilaian Pengetahuan
A. Tujuan
Peserta dapat menyusun butir-butir instrumen penilaian pengetahuan sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi.
B. Petunjuk
1. Bentuk kelompok dengan anggota 3 – 4 orang dapat dalam kelompok
yang sudah dibentuk sebelumnya. 2. Kembangkan butir-butir instrumen penilaian untuk menilai pencapaian
PENGETAHUAN yang telah dirancang melalui Lembar Kerja 2.1.d 3.
3. Sajikan butir-butir instrumen penilaian PENGETAHUAN tersebut dalam diskusi kelas.
C. Bahan
- SELAMAT BEKERJA.
Lampiran 4
Lembar Kerja 2.1.d 4 Menyusun Instrumen Penilaian Keterampilan
A. Tujuan
Peserta dapat menyusun butir-butir instrumen penilaian keterampilan sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi.
B. Petunjuk
1. Bentuk kelompok dengan anggota 3 – 4 orang dapat dalam kelompok
yang sudah dibentuk sebelumnya. 2. Kembangkan butir-butir instrumen penilaian untuk menilai pencapaian
KETERAMPILAN yang telah dirancang melalui Lembar Kerja 2.1.d 4.
3. Sajikan butir-butir instrumen penilaian KETERAMPILAN tersebut dalam diskusi kelas.
C. Bahan
- SELAMAT BEKERJA.
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Unit 4 : Analisis Penilaian Hasil Belajar
Lampiran 5
Unit 4 : Analisis Penilaian Hasil Belajar
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Materi 2 : Perancangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
83
A.
Tujuan
Setelah mengikuti sesi ini, peserta pelatihan akan dapat: 1. Menjelaskan landasan hukum penyusunan RPP
2. Menjelaskan Pengertian RPP 3. Menjelaskan Prinsip Penyusunan RPP
4. Menjelaskan Komponen dan Sistematika RPP 5. Mengidentiikasi langkah penyusunan RPP
6. Menuliskan isi setiap komponen dalam sistematika RPP 7. Menyusun RPP untuk serangkaian KD berdasarkan Kurikulum 2013
B. Uraian Materi
1.
Pengertian
RPP merupakan rencana pembelajaran yang dikembangkan secara rinci mengacu pada silabus, buku teks pelajaran, dan buku panduan guru. RPP mencakup: 1 identitas sekolah
madrasah, mata pelajaran, dan kelassemester; 2 alokasi waktu; 3 KI, KD, indikator pencapaian kompetensi; 4 materi pembelajaran; 5 kegiatan pembelajaran; 6 penilaian; dan 7 mediaalat,
bahan, dan sumber belajar.
Setiap guru wajib menyusun RPP untuk mata pelajaran yang diampunya. Pengembangan RPP dilakukan sebelum awal semester atau awal tahun pelajaran dimulai, namun perlu diperbaharui
sebelum pembelajaran dilaksanakan. Pengembangan RPP dapat dilakukan oleh guru secara mandiri danatau berkelompok di sekolahmadrasah dikoordinasi, difasilitasi, dan disupervisi oleh
kepala sekolahmadrasah.
Pengembangan RPP dapat juga dilakukan oleh guru secara berkelompok antarsekolah atau antarwilayah dikoordinasi, difasilitasi, dan disupervisi oleh dinas pendidikan atau kantor
kementerian agama setempat.
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Materi 2 : Perancangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
2.
Prinsip Penyusunan RPP
84
a. Memperhatikan perbedaan individu peserta didik
RPP disusun dengan memperhatikan perbedaan kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan
sosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, danatau lingkungan peserta didik.
Contoh ketika menerapkan perbedaan tingkat intelektual peserta didik, guru dapat memberikan kesempatan kepada peserta didik yang
kemampuan intelektualnya kurang, lalu yang sedang, baru kemudian kepada peserta didik yang pandai dengan maksud peserta didik yang
kemampuan intelektualnya kurang memiliki kesempatan untuk berlatih.
b. Berpusat pada peserta didik
Proses pembelajaran dirancang dengan berpusat pada peserta didik untuk mendorong motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi,
kemandirian, dan semangat belajar, menggunakan pendekatan saintiik atau model pembelajara lain yang sesuai dengan kurikulum 2013.
c. Berbasis konteks
Proses pembelajaran yang menjadikan lingkungan sekitarnya sebagai sumber belajar. Pembelajaran dimulai dari apa yang sudah diketahui
oleh peserta didik sesuai dengan konteksnya dan baru dilanjutkan pada konteks yang lebih luas.
d. Berorientasi kekinian
Pembelajaran yang berorientasi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan nilai-nilai kehidupan masa kini. Hal ini bukan berarti
tidak mempelajari masa lalu dan masa depan. Ilmu pengetahuan, teknologi, dan nilai-nilai pada masa lalu digunakan sebagai pijakan
untuk pengembangannya di masa kini. Ilmu pengetahuan dan teknologi di masa kini dimanfaatkan peserta didik untuk mempersiapkan diri
menghadapi berbagai kemungkinan pengembangan ilmu pengetahun, teknologi, dan nilai-nilai kehidupan di masa depan.
e. Mengembangkan kemandirian belajar
Pembelajaran yang memfasilitasi peserta didik untuk belajar secara mandiri.
f. Memberi umpan balik dan tindak lanjut pembelajaran
RPP memuat rancangan program pemberian umpan balik positif, penguatan, pengayaan, dan remedi.
g. Memiliki keterkaitan dan keterpaduan antarkompetensi
danatau antar muatan RPP disusun dengan memperhatikan keterkaitan dan keterpaduan
antara KI, KD, indikator pencapaian kompetensi, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian, dan sumber belajar dalam satu
keutuhan pengalaman belajar. RPP disusun dengan memperhatian keterpaduan antara KD dari KI-3 dan KD pada KI-4.
RPP juga dapat disusun dengan mengakomodasikan pembelajaran tematik, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan
keragaman budaya.
h. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi
RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif
sesuai dengan situasi dan kondisi.
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama
Materi 2 : Perancangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
3.
Komponen dan Sistematika RPP