Analisis Jalur Pengujian Hipotesis

3. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebas keduanya memiliki distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data normal atau mendekati normal. Deteksi normalitas dapat dilakukan dengan melihat penyebaran data titik-titik pada sumbu diagonal dari grafik. Dasar pengambilan keputusan dari uji normalitas Ghozali, 2011:160 : a. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mngikuti arah garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. b. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal danatau tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas.

3.6.3. Analisis Jalur

Untuk menguji pengaruh variabel intervening digunakan metode analisis jalur Path Analysis. Analisis jalur merupakan perluasan dari analisis regresi linier berganda, atau analisis jalur adalah penggunaan analisis regresi untuk menaksir hubungan kausalitas antar variabel model causal yang telah ditetapkan sebelumnya berdasarkan teori Ghozali, 2011:249. Persamaan dalam model ini terdiri dari dua tahap, yaitu: 1. Persamaan pertama: P = b 1 X 1 + b 2 X 2 + e 1 Keterangan: P : Variabel intervening Keputusan Pembelian b 1 : Koefisien Regresi X 1 : Kualitas pelayanan X 2 : Citra Koperasi e 1 : Variance variabel keputusan pembelian yang tidak dijelaskan oleh kualitas pelayanan dan citra. 2. Persamaan kedua: Y = b 1 X 1 + b 2 X 2 + b3P + e 2 Keterangan: Y : Kepuasan konsumen b 1 , b 2 : Koefisien regresi X 1 : Kualitas pelayanan X 2 : Citra Koperasi e 2 : Variance variabel kepuasan konsumen yang tidak dijelaskan oleh kualitas pelayanan, citra, dan keputusan pembelian. \ Gambar 3.1: Analisis jalur Persamaan regresi : P = b1X1 + b2 X2 + e1 Y = b1 X1 + b2 X2 +b3P+ e2 Total effect Total effect Kualitas Pelayanan = p5+p1 p3 Total effect Citra Koperasi = p4+p2 p3 Total effect Kepuasan Konsumen = p3

3.6.4. Pengujian Hipotesis

1. Uji Parsial Uji t

Uji parsial digunakan untuk menguji kemaknaan koefisien parsial atau masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen. Uji parsial ini menggunakan distribusi t. Caranya dengan menggunakan alat bantu statistik SPSS dengan cara membandingkan antara nilai signifikan hitung dengan Citra Koperasi Keputusan Pembelian Kepuasan Konsumen 1 e 2 e Kualitas Pelayanan p5 p1 p3 p4 p2 signifikan α = 5. Apabila perhitungan signifikan hitung ≤ α 5, maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen.

2. Uji Simultan Uji F

Uji ini dilakukan untuk mengetahui apakah semua variabel independen mempunyai pengaruh yang sama terhadap variabel dependen. Hipotesis untuk uji F, hipotesis nol Ho diterima dan Hipotesis alternatif Ha ditolak maka: artinya tidak ada pengaruh antara variabel bebas X1, dan X2 secara bersama- sama terhadap variabel terikat Y. Hipotesis alternatif Ha diterima dan Hipotesis nol Ho ditolak maka: artinya ada pengaruh antara variabel bebas X1, dan X2 secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y. Kriteria Pengujian dengan SPSS: a. Apabila probabilitas taraf signifikan 5, maka Ho diterima dan Ha ditolak. b. Apabila probabilitas taraf signifikan 5, maka Ho ditolak dan Ha diterima. 67

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

4.2.1 Gambaran Umum

Penelitian ini dilaksanakan di KUD Mekar yang beralamatkan di Jalan A.Yani No.24 Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Peneliti mengambil unit persusuan dari KUD Mekar untuk diteliti. Petugas KUD Mekar unit persusuan meliputi 1 kepala bagian persusuan, 1 orang administrasi persusuan, 1 orang penerima susu, dan 2 orang driver.. Selain gedung perkantoran utama, KUD Mekar juga menyediakan 1 gedung untuk unit persusuan. Responden yang diteliti sebanyak 88 orang dari konsumen KUD Mekar. Dalam penelitian ini akan dibahas masing-masing variabel yaitu, kualitas pelayanan koperasi, citra koperasi, keputusan pembelian, dan kepuasan konsumen.

4.2. Hasil Analisis Deskriptif Variabel Penelitian

4.2.1 Deskriptif Variabel Kepuasan Konsumen

Pada variabel kepuasan konsumen digunakan 6 pernyataan dan hasil penelitian berdasarkan tanggapan 88 responden berkaitan dengan kepuasan konsumen yang dapat dilihat pada lampiran tabulasi diperoleh rata- rata skor total 15 pada interval 11 15 termasuk pada kriteria kurang baik. Berdasarkan rata-rata skor total yang diperoleh maka kepuasan konsumen di

Dokumen yang terkait

PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN MELALUI KEPUASAN KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI MAXX COFFEE YOGYAKARTA

0 4 16

Pengaruh Citra Merek, Harga, Dan Kualitas Produk Terhadap Loyalitas Konsumen Melalui Kepuasan Konsumen Sebagai Variabel Intervening.

0 3 20

PENGARUH MOTIVASI DAN KUALITAS PELAYANAN KOPERASI TERHADAP PARTISIPASI ANGGOTA DI KUD CEPOGO Pengaruh Motivasi Dan Kualitas Pelayanan Koperasi Terhadap Partisipasi Anggota Di KUD Cepogo Boyolali Tahun 2014.

0 2 17

(ABSTRAK) PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN MELALUI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BUS RAPID TRANSIT DI SEMARANG.

0 0 2

(ABSTRAK) PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN MELALUI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BUS RAPID TRANSIT DI SEMARANG.

0 0 2

Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen Melalui Keputusan Pembelian sebagai Variabel Intervening pada Bus Rapid Transit di Semarang.

0 2 129

(ABSTRAK) Pengaruh Pelayanan dan Kepercayaan Anggota terhadap Kepuasan Anggota dan Loyalitas Anggota Koperasi Unit Desa (KUD) Mekar Ungaran.

0 0 3

(ABSTRAK) PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN CITRA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN MELALUI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA HOTEL UNGARAN CANTIK DI KABUPATEN SEMARANG.

0 0 2

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN CITRA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN MELALUI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA HOTEL UNGARAN CANTIK DI KABUPATEN SEMARANG.

0 1 121

PENGARUH CITRA KOPERASI DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN ANGGOTA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA SETIA KECAMATAN MOJOTENGAH KABUPATEN WONOSOBO.

1 16 149