Model Pembelajaran Model Pembelajaran Kooperatif

sesudah menggunakan model pembelajaran tutor sebaya dalam belajar Microsoft Excel kelas VIII. Persamaan pada penelitian yang akan dilakukan dengan penelitian yang dilakukan oleh Dedi Herianto, dkk terletak pada metode pembelajaran yang digunakan yaitu metode pembelajaran tutor sebaya dan metode penellitian yang digunakan adalah eksperimen yang dilakukan pada kelas yang berbeda. Sedanngkan perbedaan pada penelitian yang akan dilakukan dengan penelitian yang dilakukan oleh Dedi Herianto, dkk adalah metode pembelajaran yang digunakan sebagai pembanding pada penelitian yang dilakukan Dedi Herianto, dkk menggunakan metode konvensional sedangkan pada penelitian ini menggunkan metode pembelajaran STAD. Selain itu perbedaan terletak pada objek penelitian yang diteliti.

2.2. Model Pembelajaran

Model pembelajaran adalah suatu pola atau langkah-langkah pembelajaran tertentu yang diterapkan agar tujuan atau kompetensi dari hasil belajar yang diharapkan akan cepat dan dapat dicapai dengan lebih efektif dan efisien. Suatu tindakan pembelajaran akan disebut sebagai model pembelajaran jika memiliki 4 ciri : 1. Terdapat tujuan pembelajaran yang ingin dicapai melalui tindakan pembelajaran tersebut. 2. Terdapat tingkah laku belajar-mengajar yang khas yang diperlukan leh guru dan peserta didik. 3. Diperlukan lingkungan belajar yang sepesifik agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Hal yang harus diperhatikan guru adalah model pembelajaran apapun yang digunakan hendaknya dapat menarik perhatian siswa untuk dapat menarik perhatian siswa dan memotivasi siswa untuk terlibat dalam proses pembelajaran.

2.3. Model Pembelajaran Kooperatif

Pembelajaran kooperatif merupakan strategi pembelajaran dengan jumlah siswa sebagai kelompok kecil dengan tingkat kemampuan yang berbeda untuk menyelesaikan sebuah masalah, menyelesaikan tugas atau mengerjakan sesuatu untuk mencapai tujuan bersama. Siswa yang bekerja dalam situasi pembelajaran koperatif didorong untuk bekerjasama pada suatu tugas bersama dan mereka harus mengkndisikan usahanya untuk menyelesaikan tugas. Posisi guru dalam pembelajaran bukan hanya sebagai informator akan tetapi sebagai organisator program pembelajaran, fasilitator bagi pembelajaran siswa dan sebagai evaluator bagi keberhasilan pembelajaran siswa. Ciri-ciri pembelajaran kooperatif adalah sebagai berikut : 1. Siswa bekerja dalamm kelompok secara kooperatif untuk menyelesaikan materi belajar. 2. Kelompok dibentuk dari siswa yang berkemampuan tinggi, sedang dan rendah. 3. Bila mungkin, anggota kelompok juga berasal dari ras, budaya, suku dan jenis yang berbeda. 4. Penghargaan lebih berorienasi pada kelompok daripada individual. Dalam kelompok mereka dapat melatih dan mengembangkan keterampilan- keterampilan yang diperlukan dalam pembelajaran. ada 3 tujuan pembelajaran koperatif yang akan dicapai yaitu : 1 hasil belajar akademik; 2 penerimaan terhadap keberagaman; 3 pengembangan keterampillan sosial Ibrahim, 2000: 7. Hasil belajar akademik yang dimaksudkan dakan pembelajaran kooperatif meliputi pemahaman konsep yang sulit serta peningkatan kinerja ilmiah dalam tugas akademik. Heterogenitas kelas menyebabkan adanya kelompok atas dan kelompok bawah dimanfaatkan siswa saling menguntungkan dalam belajar. Kerjasama dan kolaborasi dibutuhkan sehingga dapat terhindar dari rasa permusuhan antar siswa. Situasi belajar semacam ini memberi dampak nyata kepada siswa ketika berada di masyarakat.

2.4. Metode Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA SMK AL MUSYAFA’ KELAS X PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT POLA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN METODE CERAMAH DAN DEMONSTRASI DENGAN CERAMAH DAN MPI

8 119 247

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN GAME KOGA DENGAN SISWA YANG DIAJAR TANPA MENGGUNAKAN GAME KOGA MATERI SISTEM PERIODIK UNSUR MATA PELAJARAN KIMIA SMA 1 KRAGAN REMBANG

1 15 122

Perbedaan Hasil Belajar Antara Siswa yang Diajar Dengan Menggunakan Modul dan Tanpa Menggunakan Modul Pada Mata Pelajaran Gambar Teknik Kelas X SMK-TI YAPIM Medan.

0 2 11

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPS ANTARA KELAS YANG DIAJAR MENGGUNAKAN STRATEGI KARTU ARISAN DENGAN KELAS Perbedaan Hasil Belajar IPS Antara Kelas Yang Diajar Menggunakan Strategi Kartu Arisan Dengan Kelas Yang Diajar Menggunakan Strategi Take And Give Pada

0 1 16

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPS ANTARA KELAS YANG DIAJAR MENGGUNAKAN STRATEGI KARTU ARISAN DENGAN KELAS Perbedaan Hasil Belajar IPS Antara Kelas Yang Diajar Menggunakan Strategi Kartu Arisan Dengan Kelas Yang Diajar Menggunakan Strategi Take And Give Pada

0 1 13

PERBEDAAN HASIL BELAJAR ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MODUL DAN TANPA MODUL PADA MATA PELAJARAN MENGUASAI ALAT UKUR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA KELAS 1 SEMESTER I SMK SWASTA TELADAN MEDAN.

0 1 20

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN TIPE STAD PADA POKOK BAHASAN EKOSISTEM DI KELAS

0 2 15

HASIL BELAJAR SISWA ANTARA YANG DIAJAR M

0 0 4

Perbedaan hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan menggunakan metode drill dan ekspositori

0 1 8