BAB V PENUTUP
5.1. Simpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian tindakan kelas tentang peningkatan kualitas pembelajaran IPS melalui model kooperatif tipe Teams
Games Tournament pada siswa kelas VA SDN Bendan Ngisor Kota Semarang, dapat disimpulkan sebagai berikut:
2. Keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran IPS melalui model
koperatif tipe Teams Games Tournament mengalami peningkatan. Pada siklus I mendapatkan kategori cukup dan pada siklus II mendapatkan kategori baik.
hal itu ditunjukan pada peningkatan keterampilan pada setiap siklusnya yaitu 1 kemampuan melakukan apersepsi sesuai dengan materi pelajaran; 2
menyampaikan tujuan pembelajaran sesuai indikator dan dengan suara keras; 3 membentuk kelompok diskusi secara heterogen; 4 membagikan lembar
kerja kelompok kepada setiap kelompok diskusi; 5 membentuk kelompok turnamen; 6 membimbing pelaksanaan turnamen; 7 keterampilan menutup
pelajaran yang meliputi, merefleksi pembelajaran dan menyimpulkan hasil pembelajaran dengan melibatkan siswa.
3. Aktivitas siswa dalam pembelajaran IPS melalui model kooperatif tipe Teams
Games Tournament mengalami peningkatan. Pada siklus I mendapatkan kategori baik dan pada siklus II mendapatkan kategori sangat baik. hal ini
ditunjukan peningkatan aktivitas siswa pada keaktifan siswa dalam
memngikuti pembelajaran, bekerja sama, dan tanggungjawab dalam diskusi kelompok maupun turnamen serta mengikuti setiap kegiatan sesuai dengan
intruksi dari guru selama pembelajaran Teams Games Tournament. 4.
Hasil belajar dalam penelitian ini mencakup 3 ranah yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik. Hasil belajar dalam pembelajaran IPS melalui model
kooperatif tipe Teams Games Tournament mengalami peningkatan. Hasil belajar kognitif pada siklus I mencapai ketuntasan klasikal sebesar 72,2 dan
mengalami peningkatan 33,4 dari kondisi awal. Pada pelaksanaan tindakan siklus II diperoleh ketuntasan klasikal 80,5 dan mengalami peningkatan
8,3. Hasil belajar ranah afektif sosial pada siklus I mendapatkan kategori cukup dan pada siklus II mendapatkan kategori sangat baik. hasil belajar
ranah afektif spiritual pada siklus I mendapatkan kategori baik dan pada siklus II mendapatkan kategori sangat baik. selanjutnya, hasil belajar ranah
keterampilan pada siklus I mendapatkan kategori baik dan pada siklus II mendapatkan kategori sangat baik.
Dengan demikian, maka hipotesis tindakan dengan menerapkan model kooperatif tipe Teams Games Tournament terbukti kebenarannya yaitu dapat
meningkatkan ketermapilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar dalam pembelajara IPS.
5.2. Saran
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian yang telah disimpulkan diatas, maka peneliti memberikan saran-saran sebagai berikut: