Validitas Instrumen Teknik Analisis Data

62

G. Validitas Instrumen

Intrumen yang akan digunakan untuk mendapatkan data, sebelumnya diuji terlebih dahulu keabsahannya. Data dinyatakan absah apabila memenuhi kriteria validitas. Pengujian validitas untuk instrumen berupa lembar observasi dan skala yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan validitas isi. Validitas isi yang umumnya ditentukan oleh pertimbangan para ahli. Uji validitas dilakukan setelah butir instrumen disusun kemudian dikonsultasikan dengan menggunakan pendapat ahli Expert Judgement. Pada penelitian ini, lembar observasi dan lembar skala divalidasi oleh dosen Bimbingan Konseling yaitu Aprilia Tina Lidyasari, M.Pd. sedangkan pada media film divalidasi oleh Dr.Wuri Wuryandani, M.Pd.

H. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data adalah suatu proses dimana data yang terkumpul dioleh dan dinterpretasikan dengan tujuan untuk mendudukkan berbagai informasi sesuai fungsinya hingga memiliki makna dan arti yang jelas dengan tujuan penelitian Wina Wijaya, 2009: 106. Pada penelitian tindakan kelas, kegiatan analisis dilakukan peneliti sejak awal, yaitu sejak observasi lapangan pertama tentang kegiatan pembelajaran di dalam kelas. 63 1. Analisis Data Skala Motivasi belajar Skala motivasi belajar dianalisis menggunakan teknik analisis data secara deskriptif kuantitatif. Proses penyampaian simpulan secara deskriptif dengan cara membandingkan hasil skala sebelum diberikan tindakan dengan hasil setelah diberikan tindakan penggunaan media film dalam kegiatan pembelajaran, serta memperhatikan kondisi lain yang terjadi selama proses pemberian tindakan yang berlangsung melalui observasi. Analisis hasil skala motivasi belajar dilakukan dengan cara Eko Putro Widoyoko, 2009: 237: a. Menghitung nilai rata-rata skor setiap butir instrumen. b. Menghitung nilai rata-rata skor total masing-masing aspek motivasi. c. Membandingkan nilai rata-rata total skor masing-masing komponen dengan kriteria sebagai berikut. X µ + 1,8 x sb ᵢ = Sangat baik X ᵢ + 0,6 x sbᵢ X ≤ µ + 1,8 x sbᵢ = Baik X ᵢ - 0,6 x sbᵢ X ≤ µ + 0,6 x sbᵢ = Cukup X µ - 1,8 x sb ᵢ X ≤ µ - 0,6 x sbᵢ = Kurang X ≤ µ - 1,8 x sbᵢ = Sangat kurang 64 Keterangan: µ rata-rata ideal = ½ skor maksimum ideal + skor minimum sb ᵢ simpangan baku ideal = 16 skor maksimum ideal – skor minimum ideal X = skor empiris. Selanjutnya, untuk kategori skala motivasi belajar disusun melalui langkah-langkah sebagai berikut. a. Menentukan rata-rata ideal µ = ½ 4 + 1 = ½ x 5 = 2,5 b. Menentukan simpangan baku ideal sb ᵢ = 16 4 – 1 = 16 – 3 = 0,5 65 Sesuai dengan rumus penghitungan kriteria yang telah disebutkan sebelumnya, maka kriteria penilaian untuk skala motivasi belajar adalah sebagai berikut. Tabel 7. Kualifikasi Hasil Skala Motivasi Belajar Rumus Rata-rata skor Klasifikasi X µ + 1,8 x sb ᵢ 3,4 Sangat baik X ᵢ + 0,6 x sbᵢ X ≤ µ + 1,8 x sbᵢ 2,8 – 3,4 Baik X ᵢ - 0,6 x sbᵢ X ≤ µ + 0,6 x sbᵢ 2,2 – 2,8 Cukup X µ - 1,8 x sb ᵢ X ≤ µ - 0,6 x sbᵢ 1,4 – 2,2 Kurang X ≤ µ - 1,8 x sbᵢ 1,4 Sangat Kurang 2. Analisis Data Observasi Analisis hasil observasi dilakukan dengan menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil observasi dianalisis dengan cara menjumlah berapa banyak centangan yang ad a dalam kolom “ya” dan “tidak”, kemudian dipersentasekan. Pada pembahasan data, peneliti memberi argumentasi sesuai cheklist pada lembar observasi Suharsimi Arikunto, 2015: 96. Pada lembar observasi siswa, penarikan kesimpulan persentase hasil observasi yang diperoleh diinterpretasikan melalui 5 kategori menurut Suharsimi Arikunto 2003: 57. Tabel 8. Kualifikasi Tingkat Aktivitas Siswa No. Tingkat Aktivitas Kriteria 1. 81 - 100 Baik sekali 2. 61 - 80 Baik 3. 41 - 60 Cukup 4. 21 - 40 Kurang 5. 61 Kurang sekali 66

I. Indikator Keberhasilan

Indikator keberhasilan tindakan adalah suatu kriteria yang digunakan untuk melihat tingkat keberhasilan dari tindakan yang dilakukan dalam meningkatkan atau memperbaiki kualitas pembelajaran di kelas. Penelitian ini dikatakan berhasil apabila 75 dari jumlah siswa mencapai kriteria minimal baik pada skala motivasi belajar dengan rata-rata 2,8. Selanjutnya proses pembelajaran dikatakan berhasil apabila nilai akhir hasil observasi aktivitas siswa mencapai 75 Baik. 67

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MENDENGARKAN DONGENG MELALUI PENGGUNAAN MEDIA WAYANG KARTUN PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 01 PENAKIR PEMALANG

2 28 227

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR PKn MELALUI PENGGUNAAN MEDIA VISUAL (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas IV SD Negeri 1 Jungkare Karanganom, Klaten Tahun Ajaran 2010 2011)

0 1 70

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) MELALUI PENERAPAN METODE SIMULASI PADA SISWA Peningkatan Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Melalui Penerapan Metode Simulasi Pada Siswa Kelas V Semester I SD Negeri Plosomalan

0 0 17

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) MELALUI PENERAPAN METODE SIMULASI PADA SISWA Peningkatan Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Melalui Penerapan Metode Simulasi Pada Siswa Kelas V Semester I SD Negeri Plosomalan

0 0 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR PKn MELALUI METODE PEMBELAJARAN INFORMATION SEARCH DENGAN MEDIA KORAN Peningkatan Motivasi Belajar PKN Melalui Metode Pembelajaran Information Search Dengan Media Koran Pada Siswa Kelas V SDd Negeri 02 Plumbon Tawangmangu

0 1 14

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR PKn MELALUI METODE PEMBELAJARAN INFORMATION SEARCH DENGAN MEDIA KORAN Peningkatan Motivasi Belajar PKN Melalui Metode Pembelajaran Information Search Dengan Media Koran Pada Siswa Kelas V SDd Negeri 02 Plumbon Tawangmang

0 1 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR PKn MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF SQ3R PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Motivasi Belajar Pkn Melalui Pembelajaran Kooperatif Sq3r Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 03 Karangsari Kec. Jatiyoso Kab. Karanganyar Tahun Ajaran 2011/

0 1 15

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar PKN pada siswa kelas IV A SD Negeri Krekah melalui penggunaan Mind Map.

0 0 187

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar PKN pada siswa kelas IV A SD Negeri Krekah melalui penggunaan Mind Map

0 1 185

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG MELALUI PENGGUNAAN MEDIA TIGA DIMENSI PADA SISWA KELAS V SD N TLOGOADI MLATI SLEMAN YOGYAKARTA.

0 3 229