Aspek Kelayakan Bahasa Uji Validitas Instrumen
informasi tentang kondisi pembelajaran bahasa Indonesia, materi yang diajarkan, potensi siswa, dan potensi yang dimiliki oleh sekolah. Hasil dari observasi inilah
yang menjadi dasar pengembangan multimedia pembelajaran interaktif menulis teks eksplanasi berdasarkan pendekatan proses untuk siswa SMP kelas VII.
Pengumpulan informasi dilakukan melalui angket untuk siswa dan wawancara dengan dua orang guru mata pelajaran. Observasi yang dilakukan untuk
mendapatkan informasi mengenai penggunaan jenis sumber belajar, proses pembelajaran, materi yang diajarkan kepada siswa, karakteristik belajar peserta
didik, penggunaan media dalam proses pembelajaran, dan pengembangan media pembelajaran yang dibutuhkan siswa. Data yang diperoleh dideskripsikan sebagai
berikut. a.
Di dalam Kurikulum 2013 dan silabus mata pelajaran bahasa Indonesia, materi teks eksplanasi diberikan kepada siswa kelas VII SMP pada semester
genap. Teks eksplanasi merupakan teks yang berisi mengenai suatu proses suatu fenomena alam, sosial, ilmu pengetahuan, budaya, dan lain sebagainya.
Materi tersebut membutuhkan media yang tepat agar pembelajaran dapat berlangsung dengan baik. Keterbatasan media yang terdapat di sekolah
menyebabkan pendidik mengalami kesulitan dalam menyampaikan materi teks eksplanasi. Demikian pula dengan siswa, mereka mengalami kesulitan
dalam memahami materi maupun menulis teks eksplanasi. b.
Di dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Purworejo diperoleh informasi bahwa tidak tersedianya sumber belajar alternatif yang
lebih inovatif misalnya multimedia pembelajaran interaktif yang dapat
digunakan oleh siswa maupun oleh guru sebagai pengganti ketersediaan sumber belajar yang tidak tersedia. Seringkali guru hanya mengandalkan
internet sebagai sumber lain dalam proses pembelajaran. Selain itu, materi teks eskplanasi merupakan materi baru dalam mata pelajaran bahasa
Indonesia sehingga memerlukan sajian dalam format yang lebih menarik, inovatif, dan interaktif.
c. Proses pembelajaran memahami dan menulis teks eksplanasi di SMP Negeri
2 Purworejo masih berjalan monotonpembelajaran berpusat pada guru. Padahal, di SMP Negeri 2 Purworejo rata-rata siswa sudah menggunakan
laptopkomputer sebagai media dalam kegiatan belajar di kelas. Hal ini juga menjadi potensi dikembangkannya multimedia pembelajaran interaktif agar
proses pembelajaran lebih terarah. d.
Setelah menggali informasi di sekolah, kegiatan selanjutnya yaitu melakukan studi pustaka yang meliputi studi kurikulum dan silabus mata pelajaran
bahasa Indonesia, buku-buku teks yang berkaitan dengan materi dalam produk yang dikembangkan, materi dan artikel tentang teks eksplanasi diolah
dari internet dan buku, dan juga buku-buku referensi tentang teori yang melandasi pengembangan multimedia interaktif. Selain itu, dalam studi
pustaka ini juga dilakukan analisis tujuan dan isi pembelajaran materi teks eksplanasi, analisis silabus dan buku-buku yang berkaitan dengan materi teks
eksplanasi serta analisis komponen-komponen pendukung yang akan ditampilkan dalam multimedia pembelajaran seperti suara, gambar, video,