Pereaksi Bouchardat Pereaksi Dragendorff Pereaksi Mayer Pereaksi besi III klorida 1 bv Pereaksi Molish Pereaksi timbal II asetat 0,4 M Pereaksi asam klorida 0,2 N Pereaksi asam klorida 2 N Pereaksi natrium hidroksida 2 N

23 Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Gambar buah pepaya dapat dilihat pada Lampiran 2 halaman 52. 3.5.2 Pengolahan sampel Buah pepaya dibelah, kemudian diambil bijinya. Biji papaya Caricae semen yang diperoleh dibersihkan dengan cara dicuci diair mengalir, lalu ditiriskan, keringkan pada suhu 40 o C terlindung dari sinar matahari langsung, haluskan, kemudian diayak sehingga diperoleh serbuk simplisia Depkes, 1995 b .

3.6 Pembuatan Pereaksi

3.6.1 Pereaksi Bouchardat

Sebanyak 4 g kalium iodida ditimbang, dilarutkan dalam air suling secukupnya, kemudian sebanyak 2 g iodium dilarutkan dalam larutan kalium iodida, setelah larut dicukupkan volume dengan air suling hingga 100 ml Depkes, 1995 b .

3.6.2 Pereaksi Dragendorff

Sebanyak 8 g bismut III nitrat dilarutkan dalam 20 ml asam nitrat pekat. Pada wadah lain sebanyak 27,2 g kalium iodida dilarutkan dalam 50 ml air suling, kemudian kedua larutan dicampurkan dan didiamkan sampai memisah sempurna. Selanjutnya diambil lapisan jernih dan diencerkan dengan air suling hingga 100 ml Depkes, 1995 b .

3.6.3 Pereaksi Mayer

Sebanyak 1,3596 g raksa II klorida ditimbang, kemudian dilarutkan dalam air suling hingga 60 ml. Pada wadah lain ditimbang sebanyak 5 g kalium Universitas Sumatera Utara 24 iodida lalu dilarutkan dalam 10 ml air suling. Kemudian keduanya dicampur dan ditambahkan air suling hingga 100 ml Depkes, 1995 b .

3.6.4 Pereaksi besi III klorida 1 bv

Sebanyak 1 g besi III klorida ditimbang, kemudian dilarutkan dalam air hingga 100 ml Depkes, 1979.

3.6.5 Pereaksi Molish

Sebanyak 3 g α-naftol ditimbang, kemudian dilarutkan dalam asam nitrat 0,5 N hingga 100 ml Depkes, 1995 b .

3.6.6 Pereaksi timbal II asetat 0,4 M

Sebanyak 15,17 g timbal II asetat ditimbang, kemudian dilarutkan dalam air suling bebas karbondioksida hingga 100 ml Depkes, 1995 b .

3.6.7 Pereaksi asam klorida 0,2 N

Sebanyak 1,7 ml asam klorida pekat diencerkan dalam air suling hingga 100 ml Depkes, 1979.

3.6.8 Pereaksi asam klorida 2 N

Sebanyak 17 ml asam klorida pekat diencerkan dalam air suling hingga 100 ml Depkes, 1979.

3.6.9 Pereaksi natrium hidroksida 2 N

Sebanyak 8,002 g pelet natrium hidroksida ditimbang, kemudian dilarutkan dalam air suling hingga 100 ml Depkes, 1979. Universitas Sumatera Utara 25

3.6.10 Pereaksi Liebermann-Bourchard