21
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tempat Pelaksanaan Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium
Fitokimia dan Mikrobiologi Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara.
3.2 Metode Penelitian
Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental parametrik dengan tahapan meliputi pengumpulan sampel, pembuatan simplisia, skrining senyawa
kimia, pembuatan ekstrak n-heksana dan ekstrak etanol serta uji aktivitas antibakteri dari ekstrak n-heksana dan ekstrak etanol dari biji pepaya burung
dan pepaya coklat terhadap bakteri Escherichia coli ATCC 10536 dan bakteri Staphylococcus aureus ATCC 29737. Penentuan aktivitas antibakteri
ekstrak n-heksana dan ekstrak etanol dari biji pepaya burung dan pepaya coklat dilakukan dengan metode difusi agar menggunakan punch hole. Parameter
yang diukur dalam penelitian ini adalah diameter hambat zona jernih disekitar lubang yang diukur dengan menggunakan jangka sorong. Menurut Depkes
1995
a
, suatu zat dikatakan memiliki zona hambat yang efektif sebagai antibakteri jika diameter zona hambat lebih kurang 14 sampai 16 mm pada
konsentrasi maksimal 500 mgml.
3.3 Alat
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat-alat gelas, alumunium foil, autoklaf Fison, blender, botol kaca maserasi, bunsen, cawan
Universitas Sumatera Utara
22 petri, freeze dryer Modulio, inkubator Memmert, jangka sorong, jarum ose,
kapas steril, kertas perkamen, label, laminar airflow cabinet Astec HLF 1200 L, lemari pendingin Toshiba, mikroskop, mikro pipet Eppendorf, neraca
kasar Ohanus, neraca analitik Mettler AE 200, oven Gallenkamp, pencadang logam, pinset, pipet tetes, rotary evaporator Haake D, spatula dan
tissu.
3.4 Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah serbuk simplisia dari biji pepaya burung dan pepaya coklat, aquadest, etanol, n-heksana, pengencer
ekstrak: DMSO dan aquabidest steril, bakteri uji: Echerichia coli dan Staphylococcus aureus, media nutrient agar NA dan media nutrient brooth
NB dan bahan-bahan yang berkualitas pro analisa kecuali dinyatakan lain: asam asetat anhidrida, asam klorida pekat, asam klorida 2 N, asam nitrat, asam
sulfat pekat, besi III klorida, benzen, isopropanol, kloroform, methanol, natrium hidroksida, serbuk magnesium, serbuk zink, timbal II asetat, LP
Bouchardat, LP Mayer, LP Molish dan LP Dragendorff.
3.5 Penyiapan Sampel 3.5.1 Pengumpulan bahan