SAKRAMEN EKARISTI DEMI PENGEMBANGAN IMAN PUTERA ALTAR

12

BAB II SAKRAMEN EKARISTI DEMI PENGEMBANGAN IMAN PUTERA ALTAR

Bab II ini penulis menguraikan mengenai sakramen Ekaristi demi pengembangan iman putera altar yang memiliki kesinambungan dengan pembahasan pada bab sebelumnya. Pokok permasalahan yang akan diangkat dalam skripsi ini adalah bagaimana sumbangan makna sakramen Ekaristi bagi iman para remaja Katolik khususnya remaja laki-laki maupun perempuan yang tergabung dalam kegiatan putera altar dimana mereka sangat dekat dengan sakramen Ekaristi. Dalam kenyataannya, remaja yang tergabung dalam putera altar melaksanakan tugas pelayanan tanpa tahu makna dari apa yang dilakukan khususnya berkaitan dengan sakramen Ekaristi sehingga semua tugas pelayanan akan jatuh pada rutinitas belaka. Penulis berusaha memberikan sumbangan pemikiran untuk membantu para remaja yang tergabung di dalam putera altar menemukan makna sakramen Ekaristi dalam kehidupan mereka dan demi perkembangan iman mereka. Dalam bab ini, penulis membahas tentang sakramen Ekaristi dan maknanya melalui Kitab Suci, dokumen-dokumen Gereja, dan juga pandangan dari para ahli. Selain itu penulis juga membahas tentang putera altar, berkaitan dengan sejarah putera altar, dan seluk-beluk tentang putera altar. Perayaan Ekaristi hendaknya menjadi pusat dan puncak dari seluruh hidup rohani manusia. Melalui perayaan Ekaristi kita memiliki persatuan mesra dengan Kristus sehingga mengalami pembebasan yang sejati, dan hanya dalam kesatuan dengan Kristus saja kita mampu mempersembahkan diri secara layak kepada Allah. 13 Bab II lebih merupakan kajian pustaka. Penulis pada bab ini membagi uraian menjadi empat bagian, yakni pada bagian pertama penulis menjelaskan tentang iman. Pada bagian kedua penulis menjelaskan tentang sakramen Ekaristi. Pada bagian ketiga penulis menjelaskan Ekaristi sebagai tempat pengembangan iman umat. Kemudian secara khusus pada bagian terakhir, penulis menjelaskan sejarah putera altar dan seluk beluk tentang putera altar Penulis pada bagian awal bab ini didahului dengan penjelasan mengenai iman, sakramen Ekaristi dan dilanjutkan dengan putera altar. Kegiatan putera altar selalu berkaitan dengan perayaan Ekaristi maka dari itu perlu dipaparkan tentang kedua hal tersebut. Melalui Ekaristi, remaja Katolik yang tergabung dalam kegiatan putera altar memperoleh kekuatan rohani untuk berkembang dalam iman serta menghadapi berbagai permasalahan hidup dan memberi semangat untuk berbagi kepada sesama.

A. IMAN