Penyebab Kecelakaan Kerja Kerugian Akibat Kecelakaan

2.2.3. Penyebab Kecelakaan Kerja

Kecelakaan tidak terjadi kebetulan, melainkan ada sebabnya. Oleh karena ada penyebabnya, sebab kecelakaan harus diteliti dan ditemukan, agar untuk selanjutnya dengan tindakan korektif yang ditujukan kepada penyebab itu serta dengan upaya preventif lebih lanjut kecelakaan dapat dicegah dan kecelakaan serupa tidak terulang kembali Suma’mur, 2009. Kecelakaan kerja disebabkan oleh dua fakor yaitu : 1. Faktor Mekanis dan Lingkungan Yaitu segala faktor yang menyangkut mesin dan peralatan-peralatan yang digunakan pada suatu pekerjaan tertentu serta segala kondisi potensi bahaya yang berada di lingkungan suatu tempat kerja yang berkontribusi terhadap terjadinya suatu kecelakaan kerja. 2. Faktor manusia Yaitu segala faktor yang menyangkut tindakan para pekerja dalam melakukan pekerjaannya yang cendrung mengabaikan prosedur kerja yang telah ditetapkan terhadap suatu pekerjaan tertentu sehingga menimbulkan potensi bahaya kecelakaan kerja pada dirinya dalam pekerjaannya Suma’mur, 2009.

2.2.4. Kerugian Akibat Kecelakaan

Kerugian akibat kecelakaan kerja akan diterima oleh para pekerja dan perusahaan dimana pekerja itu bekerja. Korban kecelakaan kerja akan mengeluh dan menderita akibat luka, kelainan, atau cacat yang yang ditimbulkan akibat kecelakaan yang terjadi. Gangguan terhadap pekerja demikian adalah suatu kerugian besar bagi pekerja dan juga keluarganya serta perusahaan di tempat ia bekerja. Meskipun para pekerja mendapatkan kompensasi atas kecacatan yang Universitas Sumatera Utara diterimanya, namun jika ditinjau dari produktivitas kerja, hal ini sangat merugikan pekerja. Tiap kecelakaan yang terjadi adalah suatu kerugian yang amat besar yang akan dirasakan perusahaan. Biaya ini dapat dibagi menjadi biaya langsung dan biaya tersembunyi. Biaya langsung ialah biaya atas PPPK, pengobatan, dan perawatan, biaya rumah sakit, biaya angkutan, upah selama pekerja tak mampu bekerja, kompensasi cacat, dan biaya atas kerusakan bahan, perlengkapan, peralatan dan mesin. Biaya tersembunyi meliputi segala sesuatu yang tidak terlihat pada waktu dan beberapa waktu pasca kecelakaan terjadi. Biaya ini meliputi berhentinya operasi perusahaan, oleh karena pekerja lain menolong korban, dan biaya yang harus dikeluarkan untuk mengganti peran pekerja yang celaka serta biaya pelatihan yang harus dikeluarkan untuk training pekerja baru. Penelitian tentang biaya kecelakaan memperlihatkan bahwa perbandingan antara biaya langsung dan tersembunyi adalah 1 satu terhadap 4 empat Suma’mur 2009.

2.3. Potensi Bahaya

Dokumen yang terkait

Analisis Kecelakaan Kerja Dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis Di PT. Anugrah Pratama

7 91 99

Analisis Potensi Bahaya Dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA) Pada Bagian Produksi Di PT. PP. Lonsum Indonesia Tbk

20 163 185

Analisis Potensi Bahaya Sebagai Upaya Penanggulangan Kecelakaan Kerja Dengan Metode Job Safety Analysis (JSA) Di PT. Serba Indah Aneka Pangan.

3 83 127

Analisis Bahaya Pekerjaan Bagian Paper Machine Berdasarkan Metode Job Safety Analysis (JSA) Dalam Upaya Pengendalian Bahaya

0 38 6

ANALISIS BAHAYA PEKERJAAN BAGIAN PAPER MACHINE BERDASARKAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) DALAM UPAYA PENGENDALIAN BAHAYA (Studi Kualitatif di Industri Kertas)

0 23 23

ANALISIS POTENSI DAN PENGENDALIAN BAHAYA DENGAN METODE RISK ASSESSMENT DAN ANALISIS POTENSI DAN PENGENDALIAN BAHAYA DENGAN METODE RISK ASSESSMENT DAN JOB SAFETY ANALYSIS DI UKM WIJAYA PRIMA SOLO.

0 3 16

PENERAPAN RISK MANAGEMENT DENGAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA DI AREA COAL CRUSHING PLANT (CCP) PT. MARUNDA GRAHAMINERAL LAUNG TUHUP SITE KALIMANTAN TENGAH

1 8 80

PENILAIAN RISIKO PEKERJAAN DENGAN JOB SAFETY ANALYSIS Penilaian Risiko Pekerjaan Dengan Job Safety Analysis (Jsa) Terhadap Angka Kecelakaan Kerja Pada Karyawan Pt. Indo Acidatama Tbk. Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar.

0 2 18

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Industri Pertambangan Batubara 2.1.1. Batubara - Analisa Potensi Bahaya Dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA) Pada Proses Coal Chain di Pertambanagan Batubara PT Mifa Bersaudara Meulaboh Tahun 2014

1 3 30

Analisa Potensi Bahaya Dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA) Pada Proses Coal Chain di Pertambanagan Batubara PT Mifa Bersaudara Meulaboh Tahun 2014

0 0 15