45
[2] Variance Inflation FactorVIF. Multikolinearitas terjadi jika nilai tolerance 0.10 atau sama dengan VIF 10. Jika nilai VIF tidak
ada yang
melebihi 10,
maka dapat
dikatakan bahwa
multikolinearitas yang terjadi tidak berbahaya lolos uji. c. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke
pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas.
11
Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas. Salah satu cara untuk mendeteksi ada tidaknya
heteroskedastisitas adalah dengan melihat Grafik Plot antara nilai prediksi variabel terikat dependen yaitu ZPRED dengan residualnya SRESID.
Dengan dasar analisis : [1] Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola
tertentu yang
teratur bergelombang,
melebar kemudian
menyempit, maka
mengindikasikan telah
terjadi heteroskedastisitas.
[2] Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi
heteroskedastisitas.
11
Ibid,. h.125
46
3. Analisis Regresi Linear Berganda
Jika semua uji asumsi klasik telah dilakukan dan model dapat digunakan, maka regresi dapat dilakukan. Model regresi yang akan digunakan adalah regresi
linear berganda dengan lima variabel independen. Model ini dituliskan sebagai
berikut: Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ b
4
X
4
+ b
5
X
5
Keterangan: Y = Kinerja PegawaiKaryawan
a = konstanta yang menunjukkan besar nilai Y jika X = 0 b
1-
b
5
= koefisien regresi parsial, yaitu konstanta yang menunjukkan besar peran X dalam menentukan besar Y
X
1
= Transparansi X
2
= Akuntabilitas X
3
= Independen X
4
= Pertanggungjawaban X
5
= Kewajaran
4. Uji Hipotesis
Setelah model regresi berganda memenuhi syarat uji asumsi klasik, dilakukan pengujian hipotesis. Uji hipotesis berguna untuk memeriksa atau
menguji apakah koefisiens regresi yang didapat signifikan. Ada dua jenis koefisien regresi yang dapat dilakukan yaitu uji-F dan uji-t.
47
a. Uji-F Uji Global Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah semua variabel bebas
secara serentak mempunyai pengaruh yang signifikan variabel terkait. H
0 :
Tidak terdapat pengaruh positif pada Prinsip-prinsip Good Corporate Governance GCG terhadap kinerja pegawai Bank-
bank syariah di kab.Pandeglang H
a :
Terdapat pengaruh positif pada prinsip-prinsip Good Corporate Governance GCG terhadap kinerja pegawai Bank-bank syariah di
kab.pandeglang Adapun kriteria pengujianya adalah jika F
Hitung
F
Tabel
maka H ditolak
atau sig 0,05 maka H ditolak, sehingga jika F
Hitung
F
Tabel
maka H diterima
atau sig 0,05 maka H diterima.
b. Uji-t Uji pengaruh parsial Digunakan untuk menguji koefisien regresi secara individual, pengujian
ini dilakukan untuk mengetahui apakah secara parsial masing-masing variabel bebas mempunyai pengaruh signifikan atau tidak terhadap variabel terikat.
Setelah didapt nilai t hitung maka selanjutnya nilai t dibanding dengan nilai t tabel.
[1] Hipotesis parsial untuk transparansi X1 H
01
: tidak terdapat pengaruh yang signifikan pada transparansi terhadap kinerja pegawai
48
H
a1
: terdapat pengaruh yang signifikan pada transparansi
terhadap kinerja pegawai [2] Hipotesis parsial untuk akuntabilitas X2
H
02
: tidak terdapat pengaruh yang signifikan pada akuntabilitas terhadap kinerja pegawai
H
a2
: terdapat pengaruh pada akuntabilitas terhadap kinerja pegawai
[3] Hipotesis parsial untuk independen X3 H
03
: tidak terdapat pengaruh yang signifikan pada independen terhadap kinerja pegawai
H
a3
: terdapat pengaruh yang signifikan pada independen terhadap kinerja pegawai
[4] Hipotesis parsial untuk pertanggungjawaban X4 H
04
: tidak
ada pengaruh
yang signifikan
pada pertanggungjawaban terhadap kinerja pegawai
H
a4
: terdapat pengaruh
yang signifikan
pada pertanggungjawaban terhadap kinerja pegawai
[5] Hipotesis parsial untuk kewajaran X5 H
05
: Tidak ada pengaruh yang signifikan pada kewajaran
terhadap kinerja pegawai H
a5
: terdapat pengaruh yang signifikan antara kewajaran pada kinerja pegawai
49
Adapun kriteria adalah jika T
Hitung
T
Tabel
maka H ditolak atau Sig
0,05 maka H ditolak, sehingga jika T
Hitung
T
tabel
maka H diterima atau sig
0,05 maka H diterima.
H. Skema Penelitian
Gambar 3.1 Kerangka Pemikiran
Bank Syariah di Kab.Pandeglang
PRINSIP Good Corporate
Governane GCG variable X
Transparansi X1 :
Pengambilan keputusan
menyangkut kekaryawanan
Penyajian informasi
mengenai perusahaan
Pertanggung jawaban X2 :
Pelaksanaan tanggun
gjawab Ttugas
Akuntabilitas X3:
Penyesuaian program
inovasi System
eavluasi dan
monitoring
Independen X4:
Komitmen Kerja
Kompetisi Kerja
Kewajaran X5 :
Kebijakan Objektif
Uji validitas dan reliabilitas, serta analisis regresi linear
berganda diantaranya uji asumsi
klasik, persamaan regresi linear berganda, Uji t dan Uji F.
Hipotesis : H
a
: Terdapat pengaruh signifikan pada setiap variable
x1, x2, x3, x4, x5 terhadap variable Y
H
: tidak terdapat pengaruh yang signifikan pada setiap
variable X1, X2, X3, X4, X5 terhadap Variabel Y
Kinerja Pegawai Y
Seberapa besar pengaruh penerapan prinsip GCG
terhadap Kinerja Pegawai
50
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian
1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan terhadap seluruh pegawai yang terdaftar bekerja pada Bank Syariah yang berlokasi di Kabupaten Pandeglang. Meliputi : Manager,
Front office Teller dan Costumer Service, Back office Umum, Pembiayaan, Pelaporan, Personalia, Support Pembiayaan Legal Pelaporan, Dokumentasi dan
Administrasi Taksasi, Marketing Funding, Lending, Remedial, LKMSdan Service Assistant.
Pengumpulan data dilaksanakan melalui penyebaran kuesioner penelitian secara langsung seperti dengan cara mendatangi responden, yaitu seluruh Banking
staf atau pegawai yang terdaftar bekerja pada Bank Syariah yang berlokasi di Kabupaten Pandeglang meliputi Bank Syariah Mandiri, Bank BRI Syariah, Bank
Jabar Banten Syariah, dan Bank Mega Syariah. Dilaksanakan mulai tanggal 10 Februari 2015 hingga 9 Maret 2015.
Peneliti mengambill sampel menyesuaikan dengan jumlah pegawai yang terdaftar bekerja pada masing-masing Bank Syariah yang berlokasi di Kabupaten
Pandeglang sebanyak 71 pegawai. Kuesioner yang terdaftar disebarkan berjumlah 71 eksemplar dan jumlah kuesioner yang kembali adalah sebanyak 71 eksemplar
kuesioner atau 100. Gambaran mengenai data sampel disajikan pada tabel 4.1.
51
Tabel 4.1 Data Sampel Penelitian
No Keterangan Jumlah
Persentase 1
Jumlah kuesioner yang tersebar 71
100 2
Jumlah kuesioner yang tidak kembali 3
Jumlah kuesioner yang tidak dapat diolah 4
Jumlah kuesioner yang dapat diolah 71
100 Sumber : Data primer yang diolah tahun 2015
2. Karakteristik Profil Responden
Responden dalam penelitian ini adalah pegawai atau pegawai sebagai yang terdaftar bekerja pada Bank Syariah yang berlokasi di Kabupaten Pandeglang
meliputi Bank Syariah Mandiri, Bank BRI Syariah, Bank Jabar Banten Syariah, dan Bank Mega Syariah. Berikut ini adalah deskripsi mengenai indentitas
responden penelitian yang terdiri dari jenis kelamin, Pendidikan terakhir, dan lama bekerja.
a. Deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin Tabel 4.2 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden
berdasarkan jenis kelamin.
52
Tabel 4.2 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frequency Percent Valid Percent
Valid Laki-laki 51
71.8 71.8
Perempuan 20
28.2 28.2
Total 71 100.0
100.0 Sumber : Data primer yang diolah tahun 2015
Data di atas menunjukan bahwa 51 orang atau 71,8 responden
didominasi oleh jenis kelamin laki-laki dan sisanya sebanyak 20 orang atau 28,2 responden berjenis kelamin perempuan.
b. Deskripsi responden berdasarkan pendidikan terakhir Tabel 4.3 berikut ini disajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan
usia. Tabel 4.3
Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir Frequency Percent Valid Percent
Lulus SMA 10
14.1 14.1
Lulus D3 8
11.3 11.3
Lulus S1 50
70.4 70.4
Lulus S2
3 4.2
4.2
Total 71 100.0
100.0 Sumber : Data primer yang diolah tahun 2015
Data di atas menunjukan bahwa 10 Orang atau 14,1 responden mendominasi lulusan SMA, 8 Orang atau 11,3 responden mendominasi