pada tugas-tugas yang rutin; f dapat memepertahankan pendapatnya; g tidak mudah melepaskan hal yang diyakininya; dan h senang mencari dan
memecahkan soal-soal. Dengan adanya motivasi belajar pada diri siswa dalam proses belajar
mengajar akan menentukan keberhasilan siswa dalam belajar. Pembelajaran akan lebih bermakna dan pencapaian prestasi siswa akan lebih optimal
dengan adanya motivasi belajar. Oleh karenanya, penting bagi guru untuk dapat memunculkan motivasi belajar pada setiap diri siswanya dengan
berbagai cara. Salah satunya dengan memaksimalkan keterampilan guru dalam menciptakan variasi mengajar untuk lebih memotivasi siswa dalam
belajar.
2.1.4 Hubungan antara Variasi Mengajar dengan Motivasi Belajar Siswa
Guru dan siswa merupakan faktor utama dalam proses pembelajaran. Interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan siswa merupakan syarat
utama bagi berlangsungnya proses belajar mengajar. Melalui interaksi dalam peristiwa belajar mengajar inilah yang nantinya akan membantu siswa dalam
mencapai tujuan belajarnya. Keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan belajar bergantung
bagaimana proses pembelajaran yang dialaminya. Dalam pencapaian tujuan belajar, peran seorang guru sangat diperlukan bagi siswa. Guru dituntut untuk
menciptakan pembelajaran yang menyenangkan bagi siswanya. Penguasaan keterampilan variasi mengajar perlu dimiliki oleh seorang guru untuk
mengatasi kebosanan dan kejenuhan yang terjadi pada diri siswa selama
proses pembelajaran berlangsung. Variasi mengajar yang merupakan suatu perubahan perilaku yang dilakukan guru pada saat pembelajaran akan
membuat kegiatan belajar mengajar menjadi tidak monoton bagi siswa. Hal ini akan membuat pembelajaran menjadi terasa lebih menarik dan
menyenangkan bagi siswa. Penyajian kegiatan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan
tersebut akan dapat menimbulkan motivasi belajar yang merupakan faktor penting penentu keberhasilan siswa. Seperti yang dikatakan Sardiman
2012:84 bahwa dengan adanya usaha yang tekun dan terutama didasari adanya motivasi, maka seseorang yang belajar itu akan dapat melahirkan
prestasi yang baik. Hal ini menunjukkan bahwa dengan adanya motivasi belajar dalam diri siswa, maka siswa akan merasa lebih tertarik dalam
mengikuti pembelajaran, sehingga pembelajaran akan lebih bermakna dan pencapaian tujuan belajar akan lebih optimal.
Mengingat pentingnya motivasi belajar dalam diri siswa tersebut, oleh karena itu peran guru sangat dibutuhkan untuk membangkitkan motivasi
belajar pada diri siswa. Salah satu strategi untuk memunculkan motivasi belajar seperti yang diungkapkan Rifa’i 2012:155 adalah dengan
menggunakan variasi metode penyajian yang menarik. Dengan penguasaan dan penggunaan keterampilan variasi mengajar guru yang diterapkan dalam
suatu proses pembelajaran, maka diharapkan akan dapat membantu menimbulkan motivasi belajar dalam diri siswa sehingga pembelajaran akan
dapat berjalan secara lebih optimal.
2.2 KAJIAN EMPIRIS