KAJIAN EMPIRIS KAJIAN PUSTAKA

2.2 KAJIAN EMPIRIS

Beberapa penelitian yang mendukung penelitian ini diantaranya adalah: 1. Jurnal Pedagogik tahun 2014 oleh Riscky Azhara Mega Santoso dengan judul “Hubungan Persepsi Penggunaan Alat Peraga dalam Proses Pembelajaran IPA dengan Motivasi Belajar di SDIT Baitul Halim Tambun Selatan Kabupaten Bekasi”. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan alat peraga dengan motivasi belajar siswa SDIT Baitul Halim Tambun Selatan memiliki hubungan positif yang signifikan. Hal ini ditunjukkan oleh angka kontribusi koefisien determinasinya atau besarnya sumbangan pengaruh variabel penggunaan alat peraga terhadap variabel motivasi belajar tersebut adalah sebesar 0,987 atau 98. Sisanya 2 dipengaruhi oleh faktor lain. 2. Jurnal Penelitian oleh Ratna Puspita Dewi pada tahun 2014 dengan judul “Penerapan Metode Pembelajaran Role Playing untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPS di Sekolah Dasar ”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode role playing pada pembelajaran IPS dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas V SDN Kedunggempol, Mojokerto. Peningkatan motivasi belajar siswa selama kegiatan pembelajaran dengan menerapkan metode pembelajaran role playing mengalami peningkatan sesuai dengan indikator keberhasilan yang ditentukan. Hal ini terlihat dari antusiasme dan semangat siswa selama mengikuti pembelajaran. Penerapan metode role playing membantu siswa memahami materi, menanamkan nilai-nilai yang terkandung dalam materi pembelajaran dan siswa terlibat aktif dalam pembelajaran. 3. Jurnal Penelitian tahun 2014 oleh Prima Shinta Puspitarukmi, Amir Fuady, dan Nugraheni Eko Wardani dengan judul “Pemanfaatan Media Gambar Berseri dengan Metode Teams Games Tournament TGT untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Keterampilan Menulis Eksposisi”. Metode TGT dapat meningkatkan motivasi belajar dan keterampilan menulis eksposisi pada siswa kelas IV MI Muhammadiyah Gedongan. Peningkatan tersebut terlihat pada peningkatan keaktifan dan motivasi siswa dalam pembelajaran menulis eksposisi adalah 2,81 atau 58,06 dari 31 siswa, kemudian meningkat menjadi 3,06 atau 83,87. Hal ini membuktikan bahwa penggunaan media gambar berseri dengan metode TGT dapat meningkatkan keaktifan dan motivasi siswa dalam pembelajaran menulis eksposisi. 4. Jurnal penelitian oleh Cyntia Nida Nitamy dengan judul “Hubungan Keterampilan Komunikasi Guru Mengajar dan Reward System dengan Motivasi Belajar Siswa di Sekolah Dasar”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan komunikasi guru dalam mengajar mempengaruhi motivasi belajar siswa, dengan besarnya kontribusi sebesar 8,9. Reward system mempengaruhi motivasi belajar siswa, dengan besarnya kontribusi sebesar 6,4 dan besarnya kontribusi interaksi keterampilan komunikasi guru dalam mengajar dan reward system terhadap motivasi belajar siswa adalah sebesar 11,9. 5. Penelitian oleh Chun-Ming Hung, Gwo-Jen Hwang dan Iwen Huang tahun 2012 dengan judul “A Project-based Digital Storytelling Approach for Improving Students’ Learning Motivation, Problem-Solving Competence and Learning Achievement ”. Penelitian dilakukan pada 117 siswa kelas V SD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis proyek dengan cerita digital secara efektif dapat meningkatkan motivasi belajar sains siswa, kompetensi pemecahan masalah, dan prestasi belajar. 6. Penelitian oleh Mei-Hui Lin dan Tsai-Fu Chuang tahun 2014 dengan judul “The Effects of the Leadership Style on the Learning Motivation of Students in Elementary School ”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 gaya kepemimpinan guru transaksional dan transformasional telah digunakan oleh para guru sekolah dasar; 2 adanya hubungan antara gaya kepemimpinan guru dengan motivasi belajar siswa; 3 52,60 motivasi belajar siswa dapat dijelaskan dari gaya kepemimpinan transaksional dan transformational guru; 4 analisis regresi dapat digunakan untuk menyimpulkan hubungan antara gaya kepemimpinan guru dengan motivasi belajar siswa.

2.3 KERANGKA BERPIKIR

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI DI KECAMATAN TEMANGGUNG KOTATEMANGGUNG

2 60 212

HUBUNGAN ANTARA IKLIM KELAS DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI DI KECAMATAN BOJA KABUPATEN KENDAL

0 17 212

HUBUNGAN ANTARA KEDISIPLINAN DENGAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS IV SD NEGERI DI KECAMATAN MIJEN KOTA SEMARANG

0 128 293

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI GUGUS WIBISONO KECAMATAN JATI KABUPATEN KUDUS

1 12 323

HUBUNGAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI 064037 MEDAN TEMBUNG.

2 11 26

PENGARUH KETERAMPILAN MENGGUNAKAN VARIASI MENGAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA Pengaruh Keterampilan Menggunakan Variasi Mengajar Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas Tinggi Di Sd Negeri Dawungan 1.

0 2 16

PENGARUH KETERAMPILAN MENGGUNAKAN VARIASI MENGAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA Pengaruh Keterampilan Menggunakan Variasi Mengajar Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas Tinggi Di Sd Negeri Dawungan 1.

0 1 10

HUBUNGAN MOTIVASI GURU DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KARANGREJO HUBUNGAN MOTIVASI GURU DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KARANGREJO KECAMATAN KERJO KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011.

0 1 14

Hubungan antara Motivasi Belajar, Disiplin Belajar, dan Kemampuan Mengajar Guru dengan Prestasi Belajar IPA Siswa Kelas V SD Negeri di Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo.

0 0 2

HUBUNGAN ANTARA BELAJAR MANDIRI DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI DI KECAMATAN GUNUNGPATI SEMARANG

0 3 59