Pelaksanaan Tugas Responsi Strategi Pembinaan Kualitas Pendidik

atau kegiatan pendidikan serta karya seni yang memiliki nilai estetika yang diakui oleh masyarakat. 47 Untuk meningkatkan kualitas guru di sekolah, perlu dirumuskan sebuah instrumen yang jelas dan akurat yang dapat merekam dan menggambarkan indeks kinerja guru selama melaksanakan tugasnya sebagai guru. C. Pembinaan Kualitas Pendidik oleh Kepala Sekolah Sekolah merupakan salah satu bentuk organisasi pendidikan. Kepala sekolah merupakan pemimpin pendidikan di sekolah. Kepala sekolah memiliki sejumlah tugas dan tanggung jawab yang cukup berat. Untuk bisa menjalankan fungsinya secara optimal, kepala sekolah perlu menerapkan gaya kepemimpinan yang tepat. Kepala sekolah yang baik dapat membuat anggota menjadi percaya, loyal, dan termotivasi untuk melaksanakan tugas-tugas organisasi secara optimal. Untuk itu, keberhasilan kepala sekolah dapat dilihat dari performansi anggota. Pelaksanaan proses pembelajaran di kelas tidak selamanya memberikan hasil sesuai dengan yang diinginkan, ada saja kekurangan dan kelemahan yang dijumpai pada guru saat melaksanakan proses pembelajaran maka untuk memperbaiki kondisi demikian peran supervisi pendidikan menjadi sangat penting untuk dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan prestasi kerja guru yang pada gilirannya meningkatkan prestasi sekolah. Pelaksanaan supervisi bukan untuk mencari kesalahan guru tetapi pelaksanaan supervisi pada dasarnya adalah proses pemberian layanan bantuan kepada guru untuk memperbaiki proses belajar mengajar yang dilakukan guru dan meningkatkan kualitas hasil belajar. 47 Mudlofir Ali, Pendidikan Profesional, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada 2012, h. 135-137. Kepala sekolah yang melaksanakan supervisi pada guru harus mampu menempatkan diri sebagai pemberi bantuan bukan sebagai pencari kesalahan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kesalahpahaman dan penafsiran yang berbeda antara guru dengan kepala sekolah. Selain itu, untuk memberikan rasa nyaman guru dalam melaksanakan proses pembelajaran dan menerima segala perbaikan yang diberikan kepala sekolah. Tujuan akhir dari kegiatan supervisi pendidikan adalah untuk memperbaiki guru dalam hal proses belajar mengajar agar tercapai kualitas proses belajar mengajar dan meningkatkan kualitas hasil belajar siswa. 48 Kepala sekolah berperan penting dalam mewujudkan sistem manajemen sekolah yang unggul dan efektif. Kepala sekolah yang profesional dan memenuhi standar kualifikasi kepala sekolah, serta mampu melihat dan memanfaatkan potensi sumber daya sekolah dapat menjamin terselenggaranya sekolah yang efektif. Oleh karena itu, kepala sekolah harus memahami tugasnya baik selaku manajer maupun supervisor. 49 Sebagai supervisor, kepala sekolah mempunyai beberapa peran penting, yaitu: a. Mengadakan observasi di setiap kelas dilakukan secara mendadak untuk meningkatkan efektivitas proses pembelajaran; b. melaksanakan pertemuan individual dengan guru untuk menggali potensi masing-masing guru; c. menyediakan waktu dan pelayanan bagi guru dalam upaya pemecahan masalah akademik dan administratif; d. menyediakan dukungan dan suasana kondusif bagi guru dalam perbaikan dan peningkatan kinerja guru; e. melaksanakan pengembangan staf secara terencana, terarah dan berkelanjutan; f. bekerja sama dengan guru untuk mengevaluasi hasil belajar secara komprehensif; g. melaksanakan penelitian sederhana untuk perbaikan situasi dan kondisi proses pembelajaran. 50 Observasi yang dilakukan oleh kepala sekolah di setiap kelas harus dilaksanakan sebagai bagian dari supervisi. Hal ini sebaiknya dilakukan secara 48 Saondi ondi, Suherman aris, Etika Profesi Keguruan, Bandung: PT Refika Aditama 2010, h.80 49 Suprihatiningrum Jamil, Guru Profesional, Jogjakarta: Ar-Ruzz media, 2013, h.299. 50 Ibid, h.300.