lxxi Deskriptor yang memiliki nilai sendiri-sendiri yang disebut skala deskriptor,
penilaiannya tergantung pada salah satu deskriptor yang tampak.
E. Uji Validitas dan Relabilitas
1. Validitas Instrument
Uji validitas instrumen yang berupa angket dengan uji validitas butir atau validitas item, yaitu menghitung korelasi antara skor-skor yang diperoleh pada
setiap butir dengan skor total masing-masing responden. Uji coba secara empirik menggunakan korelasi product moment dibantu fasilitas SPSS for Windows Release
11 kepada 30 responden yang dijadikan anggota try out. Adapun rumus korelasi product moment sebagai berikut:
r =
{ }
2
2 2
x
U U
C U
C CU
S -
NC -
NS S
S -
NS
Keterangan: r : Kofisien korelasi
x : Skor butir y : Skor total
N : Jumlah sampel Suharsimi Arikunto, 2003:146 Dari hasil uji validitas instrumen kecerdasan emosional dalam interaksi
sosial X
1
pada lampiran 5 halaman 113 yang terdiri dari 33 item pertanyaan, setelah dilakukan perhitungan uji validitas terdapat 3 item pertanyaan yang tidak
valid, yaitu item nomor 9, 15, dan 27. Untuk mengetahui hasil keseluruhan rangkuman uji validitas dapat dilihat pada lampiran 4 halaman 96.
lxxii Dari hasil uji validitas instrumen persepsi tentang kemampuan manajerial
kepalasekolah X
2
pada lampiran 5 halaman 113 yang terdiri dari 36 item pertanyaan, setelah dilakukan perhitungan uji validitas terdapat 2 item soal yang
tidak valid, yaitu item nomor 11 dan 32. Untuk mengetahui hasil keseluruhan rangkuman uji validitas dapat dilihat pada lampiran 7 halaman 104.
2. Reliabilitas Instrument
Reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu pengukuran dapat menghasilkan hasil yang ajeg bila dilakukan pengukuran ulang kepada subyek
yang sama. Untuk menguji reliabilitas digunakan teknik rumus alpha dan dibantu fasilitas SPSS for Windows Release 11. Adapun rumus alpha sebagai berikut:
k Ss
b 2
r
11
= [ ] [ 1- ] k-1 s
t 2
Keterangan : r
11
= reliabilitas instrumen k
= banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal Ss
b 2
= jumlah varians butir s
t 2
= varians total Suharsimi Arikunto, 2003:171 1.
Pengujian reliabilitas instrumen menggunakan teknik Alpha dari Cronbach, karena instrumen kecerdasan emosional dalam interaiksi sosial dan
persepsi tentang kemampuan manajerial kepala sekolah menggunakan skala berjenjang Suharisimi Arikunto, 2003:78. Teknik ini menggambarkan konsistensi
internal. Dengan uji reliabilitas instrumen maka akan diketahui taraf keajegan suatu instrumen dalam mengukur apa yang hendak diukurnya. Kriteria yang
lxxiii digunakan untuk menentukan instrumen yang reliabel apabila memiliki koefisien
reliabilitas sekurang-kurangnya 0,5 Sutrisno Hadi, 2000:346. 2.
Reliabilitas instrumen kecerdasan emosional dalam interaksi sosial X
1
menunjukkan bahwa besarnya koefisien adalah 0,8423 lamp. 5 hal. 102. Dengan demikian koefisien reliabilitas angket kecerdasan emosional dalam
interaksi sosial dinyatakan memenuhi kriteria yang ditentukan yaitu koefisien Alpha ³ 0,50 ini berarti bahwa instrumen tersebut memiliki reliabilitas yang sangat
tinggi.
3. Reliabilitas instrumen persepsi guru tentang kemampuan manajerial