4.2.1 Ekologi dan Tata Guna Tanah di Desa Ciasmara
Ekologi Desa Ciasmara sangat terkait dengan ekologi pegunungan dengan lingkungan pertaniannya yang demikian subur dan udara yang sejuk pada pagi
maupun malam hari amatlah erat kaitannya dengan kehidupan penduduk lokal yang secara turun menurun. Hutan di daerah pegunungan mengelilingi areal
persawahan Lihat Gambar 9 masyarakat yang sangat luas sehingga indah dipandang mata. Pada daerah ini kita dapat melihat pula keindahan matahari terbit
maupun terbenam ketika berada dibalik gunung atau bukit. Kegiatan petani dalam mengolah lahan pertanian setiap harinya pun membuat suasana desa yang alami.
Kebiasaan anak-anak di desa dapat kita lihat disekitar pematang sawah yakni mencari belut di sawah dan ada juga yang pergi ke sungai untuk berenang dan
mandi yang disertai dengan tawa dan canda diantara mereka. Mengamati kesuburan di daerah ini kita bisa melihat bentang alam yang
terdiri atas sawah-sawah yang subur Lihat Gambar 7, perikanan darat, kolam- kolam perikanan air deras Lihat Gambar 8, tegalan-tegalan yang hijau, bahkan
beberapa petak hutan yang masih lebat di desa ini. Semenjak tiba di perbatasan Desa Ciasmara dengan Desa Ciasihan hingga di Kampung Pasir Tugu, kita akan
memandang persawahan yang membentang luas. Lingkungan persawahan menbentang dari utara di Kampung Jogjokan
Hilir sampai di selatan batas desa yang seluruhnya mencapai 325 hektar. Tanaman padi menghiasi sebagian besar lahan sawah pada musim tanam sementara
tanaman palawija terutama cabe hanya ditanam di beberapa petak sawah. Ada pula sawah yang ditanami kacang panjang serta bermacam jenis tanaman
hortikultura yang lain, tetapi areal penanamannya tidaklah terlalu luas.
Mata air yang berada di Kampung Babakan dan di beberapa tempat lainnya di Desa Ciasmara berbual-bual dengan air yang jernih merupakan
penyebab ekologi sawah dan ekologi tegalan di Desa Ciasmara menghijau subur sepanjang musim. Sungai Parabakti merupakan salah satu sungai di Desa
Ciasmara yang mengalir cukup deras aliran air Lihat Gambar 6. Aliran sungai ini digunakan oleh penduduk untuk mengairi persawahan, tanaman palawija dan
digunakan sebagai air untuk mandi dan mencuci. Selain itu juga dimanfaatkan sebagai sistem pengairan kolam-kolam perikanan air deras. Mata air digunakan
masyarakat sebagai sumber air bersih untuk keperluan memasak dan air minum. Sungai Parabakti mengalir dengan melimpah melewati daerah persawahan
yang luas di Desa Purwabakti, Desa Ciasmara dan Desa Cibunian. Untuk mengairi kolam-kolam perikanan air deras penduduk setiap harinya juga berasal dari aliran
sungai ini. Aliran sungai ini mengalir hingga menembus batas desa bahkan mengaliri beberapa desa di Kecamatan Pamijahan. Sungai Ciasmara merupakan
sungai yang berada di Desa Ciasmara selain Sungai Parabakti. Fungsi sungai ini juga sama dengan Sungai Parabakti untuk mengairi kolam-kolam perikanan air
deras penduduk setiap harinya dan mengairi persawahan di Desa Ciasmara dan Desa Ciasihan serta beberapa desa di Kecamatan Pamijahan.
Tabel 2. Jenis Lahan di Desa Ciasmara Tahun 2008
Sumber: Data Monografi Desa Ciasmara dalam Angka Selain didominasi ekologi sawah, ekologi tegalan juga menghiasi
pemandangan di Desa Ciasmara. Luas lahan desa seluruhnya 100 persen dengan lahan tegalankebun mencapai luas 0,11 persen sedangkan luas pemukiman di
desa ini hanya mencapai luas 0,07 persen saja Lihat Tabel 2. Tanah tegalan yang cukup rimbun dengan berbagai tanaman membentuk pola pedesaan yang indah
dipandang. Ekologi hutan di Desa Ciasmara yang cukup luas yakni 0,43 persen sangat
memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Hutan desa terdiri dari hutan industri dan hutan belukar dimana hasil dari hutan sangat menunjang bagi
pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat karena sebagian masyarakat menjadikan hutan sebagai sumber mata pencahariannya selain bertani di sawah.
Jenis Lahan Jumlah Ha
Persentase Sawah
325 0,69
Pekaranganbangunanemplasement 35
0,07 Tegalankebun
50 0,11
Hutan industri 40
0,09 Hutan belukar
160 0,34
Perkebunan rakyat 46.740
98,71 Kuburan
0,08 Total
47.350,08 100,00
Gambar 6. Ekologi Desa Ciasmara: Aliran Sungai Parabakti.
Gambar 7. Ekologi sawah di Desa Ciasmara yang subur.
Gambar 8. Karena ekologi Desa Ciasmara yang memiliki aliran sungai yang melimpah airnya maka banyak kolam-kolam perikanan air deras.
Gambar 9. Bentangan areal persawahan di Desa Ciasmara yang sangat potensial.
4.2.2 Struktur Agraria