Defenisi Operasional Variabel Uji Validitas dan Reliabilitas

2. Manfaat Penelitian

1. Bagi perusahaan Penelitian ini dapat memberikan informasi dan masukan tentang pengalaman pelanggan yang dapat menciptakan kepuasan konsumen dalam menentukan kebijakan selanjutnya. 2. Bagi penulis Penelitian ini memberikan kontribusi bagi untuk memperluas cakrawala berfikir ilmiah dalam bidang pemasaran, khususnya marketing strategy, terutama mengenai customer experience yang mempengaruhi kepuasan konsumen. 3. Bagi Peneliti Lanjutan Sebagai referensi yang dapat menjadi bahan perbandingan dalam melakukan penelitian selanjutnya dimasa yang akan datang.

F. Metode Penelitian 1. Batasan dan Identifikasi Variabel Penelitian

Untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan menganalisis permasalahan, penelitian ini dibatasi pada customer experience dan kepuasan konsumen pada bengkel Cahaya. Variabel yang dianalisis dalam penelitian ini adalah, Sense X 1 , Actl X 2 , dan kepuasan konsumen Y.

2. Defenisi Operasional Variabel

Untuk menjelaskan variabel-variabel yang sudah diidentifikasi, maka diperlukan definisi operasional dari masing-masing variabel sebagai upaya Universitas Sumatera Utara pemahaman dalam penelitian. Definisi variabel yang diteliti adalah sebagai berikut : 1. Sense X 1 didefenisikan sesuatu yang berhubungan dengan panca indera seperti penglihatan, pendengaran, dan penciuman pada konsumen bengkel Cahaya. 2. Act X 3 didefenisikan merupakan tindakan fisik dan interaksi yang muncul pada konsumen bengkel Cahaya. 3. Kepuasan Y adalah tingkat perasaan konsumen bengkel Cahaya setelah membandingkan atau hasil yang dia rasakan dibandingkan dengan harapannya. Tabel 1.1 Definisi Operasional Variabel Sumber : Schmitt 1999 2003, Lupoyadi 2001 diolah Variabel Indikator Skala Pengukuran Sense 1. Tata ruangan 2. Suasana yang ramai 3. Tempat yang bersih 4. Tempat yang nyaman Likert Act 1. Aktif menentukan jenis layanan 2. Interaksi langsung 3. Melihat langsung 4. Pemberian keterangan 5. Pemberian keluhan 6. Tidak wajib menunggu diruang tunggu Likert Kepuasan 1. Pengalaman yang dirasakan 2. Harapan yang terpenuhi Likert Universitas Sumatera Utara

3. Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji validitas dan reliabilitas dilakukan untuk menguji suatu kuesioner layak digunakan sebagai instrumen penelitian. Validitas berhubungan dengan ketepatan alat ukur melakukan tugas mencapai sasarannya. Pengukuran dikatakan valid jika mengukur tujuannya dengan nyata dan benar. Reliabilitas menunjukkan akurasi dan konsistensi dari pengukurannya. Pengujian validitas dan reliabilitas kuesioner dalam penelitian ini menggunakan program SPSS 13.0 for windows, dengan kriteria sebagai berikut: a. Jika r tabel r hitung , maka pertanyaan tersebut dinyatakan valid. b. Jika r tabel r hitung , maka pertanyaan tersebut dinyatakan tidak valid Butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: 1 Jika r alpha positif atau lebih besar dari r tabel maka pertanyaan reliabel. 2 Jika r alpha negatif atau lebih kecil dari r tabel maka pertanyaan tidak reliabel. Tabel 1.2 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted Butir1 41,4333 52,599 ,737 ,934 Butir2 41,0333 54,171 ,798 ,932 Butir3 41,3000 53,666 ,735 ,934 Butir4 41,1000 53,266 ,817 ,931 Butir5 41,0667 53,651 ,681 ,936 Butir6 40,9000 54,921 ,732 ,934 Butir7 40,7667 53,357 ,768 ,933 Butir8 40,9333 55,995 ,554 ,940 Butir9 40,8333 55,523 ,764 ,933 Butir10 40,9667 55,413 ,705 ,935 Butir11 40,8333 53,523 ,801 ,931 Butir12 40,9000 54,162 ,680 ,936 Sumber: Hasil Penelitian, 2010 data diolah Universitas Sumatera Utara Interpretasi item total statistic yaitu: 1. Scale mean if item deleted menerangkan nilai rata-rata total jika variabel tersebut dihapus, misalnya jika butir item satu dihapus maka rata-rata variabel sebesar 41,4333; jika butir item dua dihapus maka rata-rata totalnya bernilai 41,0333; dan seterusnya. 2. Scale variance if item deleted menerangkan besarnya varians total jika butir item satu dihapus maka besarnya varians adalah sebesar 52,599; sedangkan jika butir dua dihapus adalah 54,171; dan seterusnya. 3. Corrected item total correlation merupakan korelasi antarskor item dengan skor total item yang dapat digunakan untuk menguji validitas instrumen. Nilai pada kolom Corrected item total correlation merupakan nilai r hitung yang akan dibandingkan dengan r tabel untuk mengetahui validitas pada setiap butir instrumen. Nilai r tabel pada α 0,05 dengan derajat bebas df = jumlah sampel. Jumlah sampel adalah 30, jadi df adalah 30, maka r 0,05;30 pada uji satu arah 0,361. Ketentuan untuk pengambilan keputusan validitas adalah: a. Butir instrumen dinyatakan valid apabila nilai r hitung positif dan r hitung r tabel . b. Butir instrumen dinyatakan valid apabila nilai r hitung positif dan r hitung r tabel . c. Nilai r hitung dapat dilihat pada kolom Corrected item total correlation Tabel 1.3 Hasil Analisis Uji Validitas No Butir Instrumen Nilai r Tabel Corrected Item-Total Correlation Keterangan 1 Butir 1 0,361 0,737 Valid 2 Butir 2 0,361 0,798 Valid 3 Butir 3 0,361 0,735 Valid Universitas Sumatera Utara 4 Butir 4 0,361 0,817 Valid 5 Butir 5 0,361 0,681 Valid 6 Butir 6 0,361 0,732 Valid 7 Butir 7 0,361 0,768 Valid 8 Butir 8 0,361 0,554 Valid 9 Butir 9 0,361 0,764 Valid 10 Butir 10 0,361 0,705 Valid 11 Butir 11 0,361 0,801 Valid 12 Butir 12 0,361 0,680 Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2010 data diolah Ketentuan untuk pengambilan keputusan reliabilitas adalah sebagai berikut: 1.Jika nilai Cronbach Alpha 0,80 Kuncoro dalam Situmorang 2008:40, maka pertanyaan tersebut dinyatakan reliabel. 2.Jika nilai Cronbach Alpha 0,80 Kuncoro dalam Situmorang 2008:40, maka pertanyaan tersebut dinyatakan tidak reliabel. Tabel 1.4 Hasil Analisis Uji Reliabilitas Butir Instrumen Nilai Cronbach’s Alpha Cronbach’s Alpha if Item Deleted Keterangan Butir 1 0,8 0,934 Reliabel Butir 2 0,8 0,932 Reliabel Butir 3 0,8 0,934 Reliabel Butir 4 0,8 0,931 Reliabel Butir 5 0,8 0,936 Reliabel Butir 6 0,8 0,934 Reliabel Butir 7 0,8 0,933 Reliabel Butir 8 0,8 0,940 Reliabel Butir 9 0,8 0,933 Reliabel Butir 10 0,8 0,935 Reliabel Butir 11 0,8 0,931 Reliabel Butir 12 0,8 0,936 Reliabel Sumber: Hasil Penelitian, 2010 data diolah Tabel 1.4 menunjukkan bahwa nilai Cronbach Alpha if item deleted setiap butir instrumen lebih besar dari 0,80 sehingga dapat disimpulkan bahwa setiap butir instrumen dinyatakan reliabel. Universitas Sumatera Utara Reliabilitas instrumen juga dapat dilihat pada tabel 1.5 berikut: Tabel 1.5 Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items ,939 12 Sumber: Hasil Penelitian, 2010 data diolah

4. Skala Pengukuran Variabel