C. Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian
1. Kerangka Konseptual
Partisipasi anggaran menggambarkan keterlibatan manajer pusat pertanggungjawaban mulai dari tingkat bawah, menengah dan tingkat atas
dalam proses penyusunan anggaran. Keterlibatan para manajer ini sangat penting dalam upaya memotivasi mereka guna mencapai tujuan perusahaan.
Industries
3 Deliana
2004 Pengaruh partisipasi
anggaran terhadap kinerja manajerial
dan kepuasan kerja dengan gaya
kepemimpinan dan persepsi
ketidakpastian lingkungan sebagai
variable moderator. 1.
Partisipasi anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja
manajerial dan kepuasan kerja
2. gaya kepemimpinan tidak
mempengaruhi hubungan partisipasi anggaran dengan kinerja manajerial
dan kepuasan kerja.
4 Kornelius
Harefa 2008
Analisis Pengaruh Partisipasi Dalam
Penyusunan Anggaran Terhadap
Kinerja Manajerial Dengan Komunikasi
Sebagai Variabel Moderating pada PT
Bank Negara Indonesia Tbk.
Medan 1.
Terdapat pengaruh antara partisipasi dalam penyusunan anggaran dengan
kinerja manajerial
2. Terdapat pengaruh antara partisipasi
dalam penyusunan anggaran dengan komunikasi sebagai variabel
moderating
5 Supriyono
2004 Pengaruh komitmen
organisasi dan keinginan social
terhadap hubungan antara partisipasi
penganggaran dengan kinerja manajerial
1. Partisipasi penganggaran mempunyai
hubungan positif dan signifikan dengan kinerja manajerial
2. Partisipasi penganggaran dengan
kinerja dipengaruhi secara positif dan signifikan oleh komitmen organisasi
Universitas Sumatera Utara
Partisipasi merupakan suatu proses dimana individu-individu terlibat langsung didalamnya dan mempunyai pengaruh pada penyusunan
anggaran. Partisipasi para manajer dalam proses penyusunan anggaran menciptakan terjadinya komunikasi yang baik, interaksi satu sama lain serta
bekerja sama dalam team guna mencapai tujuan perusahaan. Sedangkan kinerja merupakan evaluasi terhadap pekerjaan yang dilakukan lewat atasan
langsung, teman, dirinya sendiri dan bawahan Komitmen organisasi dapat diartikan sebagai dorongan dari dalam
diri individu untuk berbuat sesuatu agar dapat menunjang keberhasilan organisasi sesuai dengan tujuan dan lebih mengutamakan kepentingan
organisasi dibandingkan kepentingan sendiri. Wiener dalam handayani, 2011. Hal ini berarti bahwa individu yang memiliki komitmen tinggi akan
lebih mengutamakan kepentingan organisasinya daripada kepentingan pribadi atau kelompoknya. Demi tercapainya tujuan organisasi, maka
individu yang memiliki komitmen tinggi akan menghasilkan kinerja individu yang tinggi pula. Begitu juga dengan seorang manajer, komitmen
terhadap organisasi ini sangat penting dimiliki, karena manajer merupakan orang yang membuat keputusan-keputusan penting bagi perusahaan.
Komitmen yang tinggi terhadap organisasi akan mendukung kinerja manajerial yang baik.
Dengan demikian, kinerja Manajerial Y itu sendiri dapat dipengaruhi oleh partisipasi anggaran X
1
, dan komitmen organisasi X
2
,
Universitas Sumatera Utara
dan untuk menyederhanakan, Kerangka konseptual penelitian ini dapat dilihat pada gambar berikut ini :
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
2. Hipotesis Penelitian
Hipotesis menurut Rochaety 2007:31 merupakan jawaban sementara atas masalah yang akan diteliti. Berdasarkan kerangka konseptual
diatas dapat dibuat hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Partisipasi anggaran dan komitmen organisasi secara
simultan dan parsial berpengaruh terhadap kinerja manajerial pada Koperasi Karyawan Tirtanadi Medan.
Parisipasi Anggaran X
1
Kinerja Manajerial Y
Parisipasi Anggaran X
2
H1
H2
H3
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian assosiatif kasual. Penelitian assosiatif kausal yaitu penelitian yang bertujuan
untuk mengetahui pengaruh antara dua variabel atau lebih Sugiono, 2007:11. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah partisipasi anggaran sebagai
variabel independen berpengaruh terhadap kinerja manajerial sebagai variabel dependen dengan objek penelitian pada Koperasi Karyawan Tirtanadi Medan.
B. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Penelitian
Menurut Rochaety 2007:63 ”Populasi adalah sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai karakteristik tertentu”. Menurut
Sugiono 2007:72 ”Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek, yang mempunyai kualitas atau karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Populasi dalam penelitian ini difokuskan pada manajer
tingkat atas dan menengah yang terlibat langsung dalam penyusunan anggaran pada Koperasi Karyawan Tirtanadi Medan yaitu Pengurus, Manajer, Kepala
Bagian Penagihan, Kasi Pengawas I, Kasi Pengawas II, Kasi SDM, Kasi Distribusi, Kasi Pembukuan, Kasi Usaha, Kasi Simpan Pinjam dan Kepala
Universitas Sumatera Utara