Analisa Kebutuhan Ruang Tujuan

4.2.1. Analisa Kebutuhan Ruang Tujuan

Analisa kebutuhan ruang bertujuan untuk memperoleh jenis ruang yang dibutuhkan oleh Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah.

Dasar Pertimbangan

Analisa kebutuhan ruang dilakukan berdasarkan pertimbangan jenis dan pelaku kegiatan yang diwadahi.

commit to user

Berdasarkan kegiatan dan pelaku kegiatan yang telah diuraikan di atas dibutuhkan ruang-ruang sebagai berikut.

1) Kelompok ruang publik, terdiri dari:

a) Panggung terbuka

Panggung terbuka, yakni panggung yang digunakan sebagai tempat pentas semua jenis seni pertunjukan tradisional Jawa Tengah dalam skala besar (jumlah penonton banyak). Panggung terbuka dapat digunakan untuk pentas oleh penghuni Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah maupun grup seniman lain dari luar Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah. Ruang-ruang pada panggung terbuka sebagai berikut.

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Parkir

T. parkir

Menyimpan properti (gamelan, perlengkapan tari, teater boneka, dan teater orang)

R. properti

Ganti kostum

R. ganti

Persiapan pentas

R. persiapan

Pentas

Panggung

Mengiringi pentas

R. musik pengiring

Menonton pentas

R. penonton

MCK

KM/WC

2) Kelompok Ruang Semi Publik, terdiri dari:

a) Griya ageng tari

Griya ageng tari, yakni griya (rumah) yang terdiri dari beberapa kelompok ruang sebagai wadah kegiatan seni dan berhuni para penari. Ruang-ruang kegiatan seni pada griya ageng tari khusus digunakan oleh penari yang menghuni Kompleks Seni Pertunjukan

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.1. Kebutuhan Ruang Panggung Terbuka

commit to user

latihan atau pentas tari dalam skala kecil (jumlah penonton sedikit).Ruang-ruang di dalam griya ageng tari sebagai berikut.

Kelompok ruang

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Kelompok kegiatan seni

Menyimpan perlengkapan pentas

R. properti

Ganti kostum

R. ganti

Menonton pentas tari

R. penonton

Latihan/pentas tari

R. latihan/pentas

Menyimpan, mengoleksi, dan menjual perlengkapan tari

Galeri tari

Sarasehan

R. sarasehan

Kelompok kegiatan berhuni seniman, pengelola, dan wisatawan)

Bersantai

Teras

Menerima tamu

R. tamu Kumpul bersama keluarga R. keluarga tidur

R. tidur

R. makan

MCK

KM/WC

Menyimpan barang

Gudang

Mencuci dan menjemur pakaian

R. cuci jemur

Kelompok kegiatan servis

Parkir penghuni Parkir pengunjung

-Garasi untuk penghuni -T. parkir untuk pengunjung

MCK pengunjung

KM/WC pengunjung

b) Griya ageng musik tradisional

Griya ageng musik tradisional , yakni griya (rumah) yang terdiri dari beberapa kelompok ruang sebagai wadah kegiatan seni dan berhuni para seniman musik tradisional. Ruang-ruang kegiatan seni pada griya ageng musik tradisional khusus digunakan oleh seniman musik tradisional yang menghuni Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah. Ruang pentas didesain untuk kegiatan latihan atau pentas musik tradisional dalam skala kecil

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.2. Kebutuhan Ruang Griya Ageng Tari

commit to user

ageng musik tradisional sebagai berikut.

Kelompok kegiatan

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Kelompok kegiatan seni

Latihan/pentas musik tradisional

Ruang latihan / pentas

Menonton pentas musik tradisional

Ruang penonton

Menyimpan, mengoleksi, dan menjual perlengkapan musik tradisional

Galeri musik tradisional

Sarasehan

R. sarasehan

Kelompok kegiatan berhuni

Bersantai

Teras

Menerima tamu

R, tamu

Kumpul bersama keluarga

R. keluarga

tidur

R. tidur

R. makan

MCK

KM/WC

Menyimpan barang

Gudang

Mencuci dan menjemur pakaian

R. cuci jemur

Kelompok kegiatan servis

Parkir penghuni Parkie pengunjung

-Garasi untuk penghuni -T. parkir untuk pengunjung

MCK pengunjung

KM/WC pengunjung

c) Griya ageng teater boneka

Griya ageng teater boneka, yakni griya (rumah) yang terdiri dari beberapa kelompok ruang sebagai wadah kegiatan seni dan berhuni para seniman teater boneka. Ruang-ruang kegiatan seni pada griya ageng teater boneka khusus digunakan oleh seniman teater boneka yang menghuni Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah. Ruang pentas didesain untuk kegiatan latihan atau pentas teater boneka dalam skala kecil (jumlah penonton sedikit). Ruang-ruang di dalam griya ageng teater boneka sebagai berikut.

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.3. Kebutuhan Ruang Griya Ageng Musik Tradisional

commit to user

Kelompok kegiatan seni

Latihan/pentas musik tradisional

Ruang latihan / pentas

Menonton pentas musik tradisional

Ruang penonton

Menyimpan, mengoleksi, dan menjual perlengkapan teater boneka

Galeri teater boneka

Sarasehan

R. sarasehan

Kelompok kegiatan berhuni

Bersantai

Teras

Menerima tamu

R. tamu

Kumpul bersama keluarga

R. keluarga

tidur

R. tidur

R. makan

MCK

KM/WC

Menyimpan barang

Gudang

Mencuci dan menjemur pakaian

R. cuci jemur

Kelompok kegiatan servis

Parkir penghuni Parkir pengunjung

T. parkir: -Garasi untuk penghuni -T. parkir untuk pengunjung

MCK pengunjung

KM/WC pengunjung

d) Griya ageng teater orang

Griya ageng teater orang, yakni griya (rumah) yang terdiri dari beberapa kelompok ruang sebagai wadah kegiatan seni dan berhuni para seniman orang. Ruang-ruang kegiatan seni pada griya ageng teater orang khusus digunakan oleh seniman teater orang yang menghuni Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah. Ruang pentas didesain untuk kegiatan latihan atau pentas teater orang dalam skala kecil (jumlah penonton sedikit).Ruang-ruang di dalam griya ageng teater orang sebagai berikut.

Kelompok ruang

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Kelompok kegiatan seni

Ganti kostum

R. ganti kostum

Persiapan

R. persiapan

Latihan/pentas

Panggung

Tabel 4.5. Kebutuhan Ruang Griya Ageng Teater Orang

Sumber : Analisa Penulis, 2011

commit to user

dan menjual perlengkapan seni Sarasehan

R. sarasehan

Kelompok kegiatan berhuni seniman, pengelola, dan wisatawan

Bersantai

Teras

Menerima tamu

R. tamu

Kumpul bersama keluarga

R. keluarga

tidur

R. tidur

R. makan

MCK

KM/WC

Menyimpan barang

Gudang

Mencuci dan menjemur pakaian

R. cuci jemur

Kelompok kegiatan servis

Parkir penghuni Parkir pengunjung

T. parkir -Garasi untuk penghuni -T. parkir untuk pengunjung

MCK pengunjung

KM/WC pengunjung

3) Kelompok ruang privat, terdiri dari:

a) Griya alit tari, yakni griya (rumah) yang mewadahi kegiatan berhuni para penari

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Menerima tamu

R. tamu

Kumpul

R. keluarga

Tidur

R. tidur

R. makan

KM/WC

KM/WC

Menyimpan barang

menjemur pakaian

R. cuci jemur

b) Griya alit musik tradisional, yakni griya (rumah) yang mewadahi

kegiatan berhuni para seniman musik tradisional

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.6.. Kebutuhan Ruang Griya Alit Tari

Sumber : Analisa Penulis, 2011

commit to user

Menerima tamu

R. tamu

Kumpul

R. keluarga

Tidur

R. tidur

R. makan

KM/WC

KM/WC

Menyimpan barang

menjemur pakaian

R. cuci jemur

c) Griya alit teater boneka, yakni griya (rumah) yang mewadahi kegiatan berhuni para seniman teater boneka

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Menerima tamu

R. tamu

Kumpul

R. keluarga

Tidur

R. tidur

R. makan

KM/WC

KM/WC

Menyimpan barang

menjemur pakaian

R. cuci jemur

d) Griya alit teater orang, yakni griya (rumah) yang mewadahi

kegiatan berhuni para seniman teater orang

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Menerima tamu

R. tamu

Kumpul

R. keluarga

Tidur

R. tidur

R. makan

KM/WC

KM/WC

Tabel 4.9. Kebutuhan Ruang Griya Alit Teater Orang

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.8. Kebutuhan Ruang Griya Alit Teater Boneka

Sumber : Analisa Penulis, 2011

commit to user

menjemur pakaian

4) Kelompok ruang servis, terdiri dari

a) Mushola, yakni tempat ibadah bagi seniman muslim

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Parkir

T. parkir

Wudhu

Tempat wudhu

Sholat

R. sholat

Menyimpan barang

Gudang

MCK

KM/WC

b) Lapangan, merupakan tempat olahraga bagi penghuni Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah. Lapangan juga dapat digunakan sebagai tempat pentas pertunjukan tari rakyat, antara lain jaran kepang, kethek ogleng, jlantur, dan tarian lain yang memerlukan ruang terbuka dan melibatkan pemain dalam jumlah banyak.

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Olahraga

Lapangan

c) Gazebo, yakni tempat berkumpul para seniman untuk kegiatan ronda pada malam hari dan tempat singgah para pedagang untuk menjajakan dagangannya kepada para penghuni Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah pada siang hari.

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.11. Kebutuhan Ruang Lapangan

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.10. Kebutuhan Ruang Mushola

Sumber : Analisa Penulis, 2011

commit to user

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Berjualan

Gazebo

d) Angkringan merupakan tempat berjualan makanan untuk para penghuni Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah dan para pengunjung

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Berjualan

Angkringan

5) Kelompok ruang pengelola, terdiri dari

a) Griya pengelola, yakni griya (rumah) yang mewadahi kegiatan pengelola Kompleks Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Tengah.

Jenis kegiatan

Jenis ruang

Parkir

T. parkir

Memimpin semua kegiatan pengelolaan

R. kepala

Membantu kegiatan pengelola

R. sekretaris

Memimpin tata usaha

R. kepala tata usaha

Mengurusi

R. seksi urusan umum

Mengurusi keuangan

R. seksi urusan keuangan

Mengurusi perlengkapan pentas

R. seksi urusan perlengkapan

Menyediakan informasi

R. seksi informasi

Mengurusi pentas

R. seksi pentas

Menyiapkan konsumsi

Pantry

MCK

KM/WC

Menyimpan barang

Gudang

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.14. Kebutuhan Ruang Griya Pengelola

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.13. Kebutuhan Ruang Angkringan

Sumber : Analisa Penulis, 2011

Tabel 4.12. Kebutuhan Ruang Gazebo

commit to user