ditemukan kembali diikuti untuk diambil data perilaku hariannya hingga batas waktu yang ditentukan tercapai atau individu tersebut hilang. Apabila objek penelitian hilang
sebelum sarang tidur dibuat maka aktivitas pencarian kembali dilakukan, baik individu yang sama atau individu lain yang menjadi objek penelitian.
3.7.2 Pencatatan Data Recording Data a. Perilaku Sosial Induk-Anak Orangutan
Pencatatan data dilakukan pada data sheet yang sudah ditentukan sesuai dengan metode penelitian di atas. Dari data sheet lapangan dihitung persentase masing-
masing aktivitas yang salah satunya perilaku sosial induk dan anak orangutan. Untuk persentase perilaku sosial induk-anak orangutan dapat dihitung dengan rumus sebagai
berikut:
Sosial = Sosial Induk-Anak
X 100 Total Waktu Pengamatan
Perilaku sosial yang diamati antara lain sosial bermain sosial mengutuidikutui dan sosial makan bersama. Pada sosial bermain pencatatan data dilakukan ketika
induk dan anak melakukan sosial bermain bersama. Untuk sosial mengutuidikutui pencatatan dilakukan ketika induk mengutuidikutui anak. Sedangkan, untuk sosial
makan bersama dicatat ketika induk dan anak makan bersama pada keseluruhan aktivitas makan baik di platform maupun di hutan. Setelah persentase perilaku sosial
didapatkan kemudian diproporsikan persentase sosial bermain, sosial mengutui dan sosial makan bersama.
b. Jarak Induk dengan Anak Orangutan dalam Melakukan Aktivitas
Terdapat beberapa kategori jarak berdasarkan pertimbangan kanopi dan jarak antar pohon, pengamatan dilakukan dengan Focal Animal Sampling sehingga kategori yang
digunakan sebagai berikut: 1
Jarak induk dan anak orangutan dalam keseluruhan aktivitas harian dengan kategori jarak 0; 2 ; 5; 10; 20 dan 50 meter,
Universitas Sumatera Utara
2 Jarak induk dan anak orangutan pada pohon yang sama dengan kategori 0; 2; 5;
10; 20; dan 50 meter, 3
Jarak induk dan anak orangutan pada pohon beda dengan kategori jarak 2; 5; 10; 20; dan 50 meter,
4 Jarak induk dan anak orangutan ketika berada di platform dengan kategori jarak 0;
2; 5; 10; 20; dan 50 meter, 5
Jarak induk dan anak orangutan ketika berada di tanah dengan kategori jarak 0; 2; 5; 10; 20; dan 50 meter.
c. Jarak Induk dan Anak Orangutan dengan Pengunjung dalam Melakukan Aktivitas
1 Jarak induk dan anak orangutan dengan pengunjung ketika berada di platform
dengan kategori 0; 2; 5; 10; 20; dan 50 meter, 2
Jarak induk dan anak orangutan dengan pengunjung ketika berada di hutan dengan kategori 0; 2; 5; 10; 20; dan 50 meter.
d. Jarak Induk dan Anak Orangutan dengan Petugas Ketika dalam Melakukan Aktivitas
Jarak induk dan anak orangutan dengan petugas ketika di platform dengan kategori 0; 2; 5; 10; 20; dan 50 meter.
e. Perilaku Kontak Inisiatif Gendong Antara Induk dan Anak
Perilaku kontak inisiatif gendong merupakan suatu perilaku pada saat induk mengambil anak atau anak yang mendekati induk untuk gendong. Pencacatan data
dilakukan dengan Ad Libitum Sampling. Pencatatan kontak inisiatif antar induk dan anak dapat terjadi pada beberapa kondisi seperti ketika adanya pakan, bergerak, anak
bermain sendiri, bermain dengan yang lain, dan saat menyusui.
Universitas Sumatera Utara
f. Perilaku Makan Anak Ketika Induk Makan