Time Pressure X Risiko Audit X Materialitas X

53 variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikan 0,05 Ghozali, 2005:84. Menurut Santoso 2004:120, dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut: 1 Jika nilai probabilitas lebih besar dari 0,05, maka H diterima atau H a ditolak, ini berarti menyatakan bahwa semua variabel independen atau bebas tidak mempunyai pengaruh secara bersama- sama terhadap variabel dependen atau terikat. 2 Jika nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05, maka H ditolak atau H a diterima, ini berarti menyatakan bahwa semua variabel independen atau bebas mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat.

E. Operasional Variabel Penelitian

Pada bagian ini akan diuraikan definisi dari masing-masing variabel yang digunakan berikut dengan definisi operasional dan cara pengukurannya.

1. Time Pressure X

₁ Time pressure merupakan suatu keadaan dimana auditor mendapatkan tekanan dari Kantor Akuntan Publik untuk menyelesaikan tugas secepatnya atau sesuai dengan anggaran waktu yang telah ditetapkan time budget pressure dan time deadline pressure. Instrumen pengukuran variabel ini menggunakan pertanyaan yang dikembangkan oleh Herningsih 2001 dan digunakan oleh Weningtyas et al. 2006. Terdiri dari 5 lima item pertanyaan dengan menggunakan skala interval 54 interval scale 5 poin dari tidak pernah 1, jarang 2, kadang-kadang 3, sering 4 sampai selalu 5.

2. Risiko Audit X

₂ Risiko audit dalam penelitian ini terkait dengan risiko deteksi, yang merupakan suatu ketidakpastian yang dihadapi oleh auditor dengan kemungkinan bahwa bahan bukti yang dikumpulkan tidak mampu mendeteksi adanya salah saji material. Risiko ini muncul saat auditor tidak melakukan konfirmasi, perhitungan fisik, dan melakukan pengurangan jumlah sampel. Variabel ini diukur menggunakan instrumen yang dikembangkan oleh Herningsih 2001 dan digunakan oleh Weningtyas et al. 2006 dengan menggunakan skala interval interval scale. Setiap responden diminta untuk menjawab 3 butir pertanyaan yang berkaitan dengan 5 poin penilaian dari sangat tidak setuju 1, tidak setuju 2, kurang setuju 3, setuju 4 sampai sangat setuju 5.

3. Materialitas X

₃ Materialitas ialah besarnya salah saji dari informasi akuntansi yang dalam kondisi tertentu akan berpengaruh terhadap perubahan pengambilan keputusan yang diambil oleh para pengambil keputusan. Auditor dapat menggunakan profesionalismenya untuk menetapkan tingkat materialitas pada suatu prosedur audit, seperti konfirmasi, perhitungan fisik, serta penentuan jumlah sampel. Variabel ini diukur dengan mengunakan 3 item pertanyaan yang dikembangkan oleh Herningsih 2001 dan digunakan Weningtyas et al. 2006. Peneliti menggunakan skala interval interval 55 scale 5 poin berdasarkan penilaian dari sangat tidak setuju 1, tidak setuju 2, kurang setuju 3, setuju 4 sampai sangat setuju 5.

4. Prosedur Review dan Kontrol Kualitas oleh KAP X