Instrumen Penelitian Pengumpulan Data
Tabel 4.1 Kuesioner Pengetahuan No. Item pengetahuan
No. Pertanyaan
1. Obat yang diminum
1 2.
Tujuan minum obat 2
3. Dosis
3 4.
Waktu pemberian 4, 8
5. Cara pemberian
5 6.
Efek samping yang mungkin timbul 6
7. Tindak lanjut
7 Kategori pengetahuan lansia tentang konsumsi obat yang aman dibagi
menjadi dua kategori yakni Baik dan Kurang Baik. Pengkategorian pengetahuan ini menggunakan nilai median dikarenakan data pengetahuan
tidak berdistribusi normal. Nilai median diperoleh dengan bantuan softwere komputer yakni Statistical Package for Social Science SPSS versi 20
sehingga nilai median pengetahuan lansia tentang konsumsi obat yang aman adalah 7, maka dapat disimpulkan bahwa :
1 Baik apabila nilai jawaban yang benar ≥ 7 dan
2 Kurang baik apabila nilai jawaban yang benar 7. Pengetahuan yang baik dalam konsumsi obat yang aman adalah lansia
yang mengetahui obat apa saja yang akan diminum, mengetahui tujuan meminum obat tersebut, mengetahui dosis obat yang diminum, mengetahui
waktu minum obat, mengetahui cara pemberian obatnya, mengetahui efek samping obat yang mungkin timbul, dan mengetahui tindak lanjut bila sakit
berlanjut.
c. Kuesinoner sikap lansia terhadap konsumsi obat yang aman Kuesioner ini menggunakan skala Likert dengan 4 pilihan, Sangat Setuju SS
dinilai 4, Setuju S dinilai 3, Tidak Setuju TS dinilai 2, dan Sangat Tidak Setuju STS dinilai 1. Kuesioner ini dibuat dalam bentuk daftar checklist dan
terdiri dari 12 pernyataan, dengan semua pernyataan positif.
Tabel 4.2 Kuesioner Sikap No. Item sikap
No. Pertanyaan
1. Benar obat
1, 5 2.
Benar dosis 2, 6
3. Benar cara pemberian
3, 7 4.
Benar waktu 4, 8
Kategori sikap lansia terhadap konsumsi obat yang aman dibagi menjadi dua kategori yakni Baik dan Kurang Baik. Pengkategorian sikap ini
menggunakan nilai median dikarenakan data sikap tidak berdistribusi normal. Nilai median diperoleh dengan bantuan softwere komputer yakni Statistical
Package for Social Science SPSS versi 20 sehingga nilai median sikap lansia terhadap konsumsi obat yang aman adalah 28, maka dapat disimpulkan
bahwa: 1 Baik apabila nilai jawaban yang benar
≥ 28 dan
2 Kurang baik apabila nilai jawaban yang benar 28. Sikap lansia yang baik dalam konsumsi obat yang aman adalah sikap
lansia yang benar nama obat yang akan diminum, minum obat sesuai dosis yang dianjurkan, benar cara pemberian obat, dan benar waktu pemberian obat.
d. Kuesioner perilaku lansia terhadap minum obat Kuesioner ini pula menggunakan skala Likert dengan 4 pilihan, Selalu dinilai
4, Kadang-kadang dinilai 3, Jarang dinilai 2, dan Tidak pernah dinilai 1 . Kuesioner ini dibuat dalam bentuk daftar checklist dan terdiri dari 15
penyataan, dengan pernyataan positif nomor 3.
Tabel 4.3 Kuesioner Perilaku No. Item perilaku
No. Pertanyaan
1. Polifarmasi
1, 6 2.
Meresepkan obat sendiri self-prescribing of medication
2
3. Obat yang dijual bebas
3 4.
Penggunaan obat yang salah misuse 4, 7
5. Ketidakpatuhan noncompliance
5, 8 Kategori perilaku lansia dalam minum obat dibagi menjadi dua kategori
yakni Baik dan Kurang Baik. Pengkategorian perilaku ini menggunakan nilai median dikarenakan data perilaku tidak berdistribusi normal. Nilai median
diperoleh dengan bantuan softwere komputer yakni Statistical Package for Social Science SPSS versi 20 sehingga nilai median perilaku lansia dalam
minum obat adalah 24, maka dapat disimpulkan bahwa: 1 Baik apabila nilai jawaban yang benar
≥ 24 dan
2 Kurang baik apabila nilai jawaban yang benar 24. Perilaku lansia yang baik dalam minum obat adalah jumlah obat yang
diminum tidak lebih dari 3 macam obat, tidak meresepkan obat sendiri saat
membeli obat di apotik, tidak membeli obat yang dijual bebas, dosis obat tidak berlebihan atau tidak mengurangi dosis, dan patuh terhadap pengobatan.