Karakteristik Hotel Bisnis Karakteristik Tamu Hotel Bisnis Organisasi Ruang

• Lokasi Mempertimbangkan kemudahan akses dan pencapaian

II.5.1 Perkembangan Hotel Bisnis

Medan,ibukota propinsi Sumatera Utara merupakan daerah yang subur dalam berbisnis . Peningkatan jumlah kamar untuk setiap hotel menjadi salah satu acuan dalam berbisnis . Pertumbuhan hotel bisnis yang pesat mengakibatkan tingkat persaingan antar hotel menjadi tinggi . Namun , itu bukan menjadi halangan bagi para pengusaha hotel . Hotel – hotel bisnis ini malahan berlomba memberikan fasilitas dan layanan khusus kepada para tamunya untuk memenangkan hati para tamunya . Sejumlah hotel yang terlihat saling berkompetisi adalah hotel – hotel yang terletak di sepanjang koridor Jl. Sisingamaraja , yaitu Hotel Grand Antares , Hotel Madani , Hotel Garuda Citra , Hotel Dhaksina , Hotel Ibunda , Hotel Sri Deli ,Hotel Garuda Plaza , Hotel Sumatra , dan Hotel Sahid . Walaupun hotel – hotel di atas memilik fasilitas yang berbeda dan secara sistem bintang bervariasi bintang satu sampai bintang tiga , para pengusaha hotel tidak takut untuk mengahadapinya , karena banyaknya pertimbangan konsumen , yaitu budget , fasilitas , kapasitas , dan lokasi . Pada Hotel Madani yang berbintang tiga dan memiliki 174 kamar masih belum mampu memenuhi pasar permintaan menurut pengelola hotel . Kasus yang serupa , pada hotel bintang lima seperti Citi Int , memiliki 141 kamar dan pada hari biasa 60 dari jumlah tersebut dipenuhi tetapi pada akhir pekan kamar – kamar tersebut penuh dan pasar permintaan tidak dapat dipenuhi . Hal ini menunjukkan sekalipun berbeda dalam hal bintang , dan fasilitas , pasar permintaan akan hotel bisnis masih sangat dibutuhkan . ditambah lagi dengan pernyataan dari Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan , Hj. Ir. Nurlisa Ginting saat diwawancari ANTARA ,Kota Medan amat menarik bagi wisatawan dan investor, jika aman, kepastian izin dan pelayanan semua serba cepat tidak dipersulit, Dalam percakapan khusus itu, Hj. Ir. Nurlisa Ginting yang juga praktisi pariwisata dan pengusaha , mengatakan Kota Medan akan menjadi destinasi utama wisatawan dan investor karena kian berkembangnya daerah itu.

II.5.2 Karakteristik Hotel Bisnis

Hotel bisnis memiliki beberapa karakteristik utama , di antaranya : • Memiliki fasilitas yang mendukung kegiatan bisnis seperti ballroom dan banquet hall • Berada di pusat kota Universitas Sumatera Utara • Berdekatan dengan pusat bisnis • Berada dekat pusat perbelanjaan • Keberadaannya dapat menaikkan prestis dan citra kota

II.5.3 Karakteristik Tamu Hotel Bisnis

Usaha di bidang perhotelan mempunyai sasaran pelayanan jasa akomodasi bagi para pebisnis baik dari dalam maupun luar kota Medan , yang terdiri dari : • Pedagang • Pengusaha • Peserta konvensi • Pejabat yang melakukan dinas swasta , pemerintah • Dan lain – lain Tamu hotel bisnis ini terdiri dari berbagai tingkatan golongan status sosial ekonominya . Karakteristik tamu hotel bisnis : • Berpergian seorang diri , berdua , atau lebih • Menginap dalam waktu relatif singkat • Ingin cepat menyelesaikan tugasnya , sehingga pertimbangan jarak pencapaian ke objek tujuan sependek mungkin • Pertimbangan ekonomis dalam pengeluaran biaya merupakan hal yang utama • Rekreasi bukan menjadi prioritas utama Adapun hal – hal yang penting bagi seorang business traveler dapat dilihat pada tabel 2.6 di bawah ini Tabel 2.6 Hal – hal penting bagi Business Traveler Universitas Sumatera Utara Beberapa fasilitas yang juga mendukung kegiatan bisnis dapat dilakukan sambil makan , minum kopi , olahraga , dan kegiatan santai lainnya . Untuk itu hotel bisnis perlu didukung dengan fasilitas olahraga gym , fitness center , makan dan minum café , bersantai lobby , lounge .

II.5.4 Organisasi Ruang

Hotel dibagi menjadi 4 area , sebagai berikut : • Public Area : area yang dimana boleh dimasuki oleh semua orang , yaitu karyawan dan tamu , seperti lobby • Semi Public Area : area yang dimana hanya boleh dimasuki oleh orang – orang yang berkepentingan saja , yaitu karyawan pada area administrasi , dan tamu rapat , konferensi pada ruang pertemuan . • Private Area: area yang dimana digunakan sebagai tujuan utama pengunjung , seperti kamar pada hotel • Service Area : area yang dimana hanya khusu untuk karyawan disini segala macam pelayanan disiapkan untuk kebutuhan pengunjung Secara fungsional , hotel mempunyai 2 bagian utama , sebagai berikut : • Front of the house Terdiri dari private area dan public area . Kemudian ruang-ruang yang termasuk dalam area front of the house dijabarkan lagi, yaitu: o Guest Room Kamar tamu, ruang tempat tamu menginap. Ada beberapa tipe kamar tamu tergantung dari fungsi dan besarannya dapat dilihat pada gambar 2.2 di bawah ini Universitas Sumatera Utara Gambar 2.2 Berbagai Tipikal Bentuk dan besaran kamar tamu hotel o Public Space Area Merupakan tempat dimana suatu hotel dapat memperlihatkan isi dan tema yang ingin disampaikan kepada tamunya. Daerah ini menjadi pusat kegiatan utama dari aktivitas yang terjadi pada hotel, dalam hal ini menjadi jelas bahwa wajah sebuah hotel dapat terwakili olehnya o Lobby Tempat penerima pengunjung untuk mendapatkan informasi, menyelesaikan masalah administrasi dan keuangan yang bertalian dengan penyewaan kamar . Ruang-ruang yang termasuk dalam lobby:  Entrance hall Ruang penerima utama yang menghubungkan ruang luar atau main entrance denga ruang-ruang dalam hotel. Bersifat terbuka denga besaran ruang yang cukup luas  Front desk Reception desk Terdiri atas ruang-ruang personil front desk yang berfungsi untuk memproses dan mengelola administrative pengunjung  Sirkulasi Merupakan hal penting dalam publik area yang berfungsi sebagai sarana untuk menghubungkan fungsi-fungsi di dalamnya untuk kegunaan pengunjung  Seating Area Menyediakan wadah bagi tamu untuk beristirahat atau sekedar berbincang- bincang. Sarana ini sangat berguna untuk terjadinya kontak sosial di antara pengunjung Universitas Sumatera Utara  Bell man Sebagai sarana pelayanan kepada tamu yang baru datang atau hendak meninggalkan hotel dengan pelayanan berupa membawakan koper-koper pengunjung. o Retail Area Berfungsi untuk menyediakan kebutuhan pengunjung sehari-hari o Support function Sebagai sarana penunjang untuk tamu yang berada si publik area, antara lain seperti toilet, telepon umum, mesin ATM, dan lain-lain o Consession space Pada dasarnya ruang-ruang ini termasuk retail area, tetapi untuk hotel berbintang, ruang-ruang konsesi ini terpisah sendiri dan merupakan bagian dari publik area, yang antara lain terdiri dari:  Travel agent room  Perawatan kecantikan salon  Toko buku dan majalah  Money changer  Souvenir shop  Toko-toko khusus o Food and Beverages outlets Yaitu area yang digunakan untuk menikmati makanan dan minuman berupa :  Restoran  Coffee shop  Lounge  Bar o Convention room Yaitu ruangan yang disediakan untuk berbagai macam penemuan antara lain  Pameran  Seminar  Pertemuan pernikahan o Recreation Area Universitas Sumatera Utara Daerah yang dipergunakan oleh para pengunjung untuk berekreasi, berolah raga, santai dan lain-lain, yang antara lain:  Swimming pool  Retail area  Kolam  Taman  Spa dan Sauna o Parkir Fasilitas parkir kendaraan bermotor 4 dan 2 untuk pegawai tamu pengunjung maupun kendaraan travel, taxi, dll. Masing-masing ruang saling berhubungan, dengan lobby sebagai pusat dari ruang-ruang publik lainnya. • Service area Back of the house Sedapat mungkin para tamu tidak dapat melihat maupun mengetahu segala kegiatan di sektor ini. Bagian ini sangat penting, karena bertugas mendukung kegiatan pada front of the house . Ruang-ruang yang termasuk di dalam area Back of the house, yaitu: o Daerah dapur dan gudang food and storages area o Daerah bongkar muat, sampah dari gudang umum recieving, trash and general storage area o Daerah pegawai staff hotel employees area o Daerah pencucian dan pemeliharaan laundry and housekeeping o Daerah mekanikal dan elektrikal Mechanical and Engineering Area

II.5.5 Kriteria Fasilitas Hotel Bintang Tiga