67
prasarana untuk menangani stroke belum lengkap di RSUD Sidikalang seperti CT- Scan.
Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Andriany,S di Rumah Sakit Haji Medan 2008 bahwa proporsi stroke berdasarkan keadaan
sewaktu pulang tertinggi adalah pulang berobat jalan sebesar 60,5 .
5.11 Umur Berdasarkan Tipe Stroke Penderita Stroke
Proporsi umur berdasarkan tipe stroke penderita stroke yang dirawat inap di RSUD Sidikalang Kab. Dairi tahun 2013-2015 dapat dilihat pada gambar
dibawah ini:
Gambar 5.14 Diagram Pie Proporsi Umur Berdasarkan Tipe Stroke Penderita Stroke yang Dirawat Inap di RSUD Sidikalang
Tahun 2013-2015
Gambar 5.14 menunjukkan bahwa proporsi penderita stroke hemoragik terbesar pada kelompok umur ≥55 tahun sebesar 81,8 dan pada stroke non
hemoragik juga terbesar pada kelompok umur ≥55 tahun sebesar 78,8.
Berdasarkan gambar di atas dapat dilihat bahwa penderita baik hemoragik
18,2 21,2
81,8 78,8
10 20
30 40
50 60
70 80
90
Hemoragik Non Hemoragik
Per sen
tase
Tipe Stroke
Umur Berdasarkan Tipe Stroke
55 Tahun ≥ Tahu
Universitas Sumatera Utara
68
maupun non hemoragik lebih banyak terdapat pada umur ≥55 tahun. Hasil
penelitian Puspita dan Putro di Rumah Sakit Daerah Gambiran Kediri 2008 menyatakan bahwa risiko terjadinya stroke baik hemoragik dan non hemoragik
pada kelompok umur ≥ 55 tahun adalah 3,640 kali dibandingkan kelompok umur 55 tahun.
Dari hasil analisa statistik dengan menggunakan uji Chi-Square diperoleh p 0,05 yang berarti tidak ada perbedaan proporsi umur penderita stroke pada
stroke hemoragik maupun stroke non hemoragik. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Ramadhani,S di
Rumah Sakit Daerah DR Fauziah Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen 2008 dengan menggunakan uji Chi-Square didapati tidak ada perbedaan
proporsi umur berdasarkan tipe stroke p=0,519.
5.12 Jenis Kelamin Berdasarkan Tipe Stroke Penderita Stroke
Proporsi jenis kelamin berdasarkan tipe stroke penderita stroke yang dirawat inap di RSUD Sidikalang Kab. Dairi tahun 2013-2015 dapat dilihat pada
gambar dibawah ini:
Universitas Sumatera Utara
69
Gambar 5.15 Diagram Pie Proporsi Jenis Kelamin Berdasarkan Tipe
Stroke Penderita Stroke yang Dirawat Inap di RSUD Sidikalang Tahun 2013-2015
Gambar 5.15 menunjukkan bahwa proporsi penderita stroke hemoragik terbesar pada perempuan sebesar 54,5 dan pada stroke non hemoragik juga
terbesar pada perempuan sebesar 58,7 . Sebuah penelitian pada pasien stroke yang dilakukan oleh Hardi Yanis di
RSUP Dr.Kariadi 2004 dengan 66 sampel didapatkan bahwa penderita perempuan 59,1 lebih banyak dibanding laki-laki yang hanya 40,9.
Harsono 2007 mengatakan bahwa pada penderita stroke akibat infark
atau pendarahan terdapat sedikit perbedaan frekuensi antara laki-laki dan perempuan.
Dari hasil analisa statistik dengan menggunakan uji Chi-Square diperoleh p 0,05 yang berarti tidak ada perbedaan proporsi jenis kelamin penderita stroke
pada stroke hemoragik maupun stroke non hemoragik.
45,5 41,4
54,5 58,7
10 20
30 40
50 60
70
Hemoragik Non Hemoragik
Pers e
n ta
se
Tipe Stroke
Jenis Kelamin Berdasarkan Tipe Stroke
Laki-laki Perempuan
Universitas Sumatera Utara
70
Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Andriany,S di Rumah Sakit Haji Medan 2008 dengan menggunakan uji Chi-Square didapati
tidak ada perbedaan proporsi jenis kelamin berdasarkan tipe stroke p=0,765.
5.13 Onset Serangan Berdasarkan Tipe Stroke Penderita Stroke