No Masa Kerja Tahun
Frekuensi Persentase
1 5
13 65
2 6
– 10 3
15 3
11 – 15
2 10
4 16
– 20 2
10 5
21 -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan tabel dari masa kerja diatas diperoleh informasi bahwa 13 orang 65 memiliki masa kerja 5 tahun, 3 orang 15 memiliki masa kerja
antara 6 -10 tahun, 2 orang 10 memiliki masa kerja antara 11-15 tahun, 2 orang 10 memiliki masa kerja antara 16-20 tahun, 0 orang 0 memiliki
masa kerja 21 tahun. Berdasarkan hasil tersebut diperoleh informasi bahwa mayoritas responden memiliki masa kerja 5 tahun yaitu 13 orang.
IV.2 Distribusi Jawaban Responden 1. Lingkungan Kerja Variabel X
Dalam upaya mendorong kinerja karyawan agar semakin baik dari hari ke hari dibutuhkan lingkungan kerja yang sesuai dengan kebutuhan dari karyawan.
Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada setiap responden pada penelitian ini tentang pengaruh lingkungan kerja Fisik terhadap kinerja karyawan di Bank
Perkreditan Raktat Solider Cabang Pematangsiantar. Untuk memudahkan penilaian dari jawaban responden, maka dibuat kriteria penilaian dengan
menggunakan interval sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Pilihan jawaban A : diberi bobot nilai 5
Pilihan jawaban B : diberi bobot nilai 4
Pilihan jawaban C : diberi bobot nilai 3
Pilihan jawaban D : diberi bobot nilai 2
Pilihan jawaban E : diberi bobot nilai 1
Tabel 6: Distribusi Jawaban responden Terhadap Temperatur Udara
Sudah Sesuai Dengan Kebutuhan Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat Sesuai 7
35 Sesuai
12 60
Kurang Sesuai 1
5 Tidak Sesuai
- Sangat Tidak Sesuai
- Jumlah
20 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban tentang apakah temperatur udara di dalam ruanagn kerja sudah sesuai dengan yang dibutuhkan, diperoleh informasi bahwa 7
orang 35 menyatakan sangat sesuai, 12 orang 60 menyatakan sudah sesuai yaitu . Hal ini terjadi karena pengaturan suhu udara dirasa sudah tepat sesuai
dengan yang dibutuhkan. Sedangkan 1 orang 5 menjawab kurang sesuai. Hal tersebut dikarenakan responden merasakan bahwa suhu ruangan masih tergolong
panas dan perlu dilakukan penyesuaian lagi terhadap temperatur atau suhu udara di ruangan kerja.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 7 : Distribusi Jawaban Responden Terhadap Temperatur Udara
Mendukung Kenyamanan Dalam Bekerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat Setuju 12
60 Setuju
8 40
Kurang Setuju -
Tidak Setuju -
Sangat Tidak Setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa temperatur ruangan mendukung kenyamanan dalam bekerja,
diperoleh informasi bahwa 12 orang 60 menjawab sangat setuju dan 8 orang 40 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan responden merasa temperatur
ruangan terasa sejuk sehingga mendukung kenyamanan dalam bekerja. Salah satu faktor yang mendukung kenyamanan kita bekerja di dalam ruangan kerja adalah
faktor temperatur udara. Temperatur udara harus disesuaikan dengan besar ruangan ruangan dan jumlah karyawan yang berada pada ruangan tersebut.
Tabel 8
: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Fasilitas Pendingin Ruangan AC Sudah Bekerja Dengan Baik
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat Baik 2
10 Baik
18 90
Universitas Sumatera Utara
Kurang baik -
Tidak baik -
Sangat Tidak Baik -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah fasilitas pendingin ruangan AC sudah bekerja dengan baik, diperoleh informasi bahwa m
2 orang 10 menjawab fasilitas pendingin ruangan AC sudah sangat baik, dan 18 orang 90 menjawab baik. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui
bahwa mayoritas responden menjawab fasilitas pendingin ruangan sudah bekerja dengan baik yaitu 18 orang 90. Hal tersebut dikarenakan bahwa responden
merasa bahwa fasilitas pendingin ruangan AC sudah bekerja dengan sangat baik dan memberikan kesejukan dalam bekerja. Peran pendingin ruangan AC sangat
dibutuhkan apabila ruangan tersebut tidak memiliki ventilasi udara atau ventilasi udara yang sangat minim jumlahnya.
Tabel 9: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Fasilitas Pendingin Ruangan AC Mendukung Kenyamanan Dalam Bekerja
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat Setuju 6
30 Setuju
14 70
Kurang Setuju -
Universitas Sumatera Utara
Tidak Setuju -
Sangat Tidak Setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa fasilitas pendingin ruangan AC mendukung kenyaman dalam
bekerja, diperoleh informasi bahwa 6 orang 30 menjawab sangat setuju dan 14 orang 70 menjawab setuju. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui
bahwa mayoritas responden menjawab setuju yaitu 14 orang 70. Hal ini dikarenakan responden merasa fasilitas pendingin ruanganAC sangat penting
peranan nya di dalam ruangan dalam memberikan kesejukan bagi ruangan sehingga mendukung kenyamanan dalam bekerja.
Tabel 10: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Kesediaan Ventilasi
Udara Sudah Mencukupi Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat Mencukupi 2
10 Mencukupi
10 50
Kurang Mencukupi 8
40 Tidak Mencukupi
-
Universitas Sumatera Utara
Sangat Tidak Mencukupi -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah kesediaan ventilasi udara di ruangan kerja sudah mencukupi, diperoleh informasi bahwa 2
orang 10 menjawab kesediaan ventilasi udara sudah sangat mencukupi dan 10 orang menjawab sudah mencukupi. Hal ini terjadi karena ketersediaan ventilasi
udara sudah cukup memberikan ketersediaan udara segar sehingga meningkatkan kenyaman dalam bekerja sehinggan karyawan dapat melakukan pekerjaan dangan
baik. Sedangkan 8 orang 40 menjawab ketersediaan ventilasi udara kurang mencukupi. Hal tersebut dikarenakan responden berpendapat bahwa ventilasi
udara yang harusnya dapat diperbaharui atau ditambah agar suasana ruangan menjadi lebih sejuk dan memberikan rasa nyaman dalam bekerja.
Tabel 11: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Penambahan Sirkulasi Udara
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat perlu 4
20 Perlu
9 45
Kurang perlu 2
10 Tidak perlu
4 20
Sangat tidak perlu 1
5
Universitas Sumatera Utara
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah perlu dilakukan penambahan fasilitas ventilasi udara diperoleh informasi bahwa 4 orang 20
menjawab sangat perlu dan 9 orang 45 menjawab perlu. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa ketersediaan ventilasi udara di ruangan kerja masih
sangat minim dan kurang mencukupi sehingga perlu dilakukan penambahan ventilasi agar sirkulasi udara dapat berjalan dengan baik. Sedangkan 2 orang
510 menjawab penambahan ventilasi udara kurang perlu, 4 orang 20 menjawab tidak perlu, dan 1 orang 5 responden menjawab sangat tidak perlu.
Hal ini dikarenakan bahwa responden merasa bahwa ketersediaan ventilasi udara sudah mencukupi dan sudah memberikan rasa nyaman dalam bekerja dan tidak
perlu dilakukan penambahan sirkulasi udara. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui bahwa mayoritas jawaban mereka adalah perlu yaitu 9 orang
45.
Tabel 12: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Perasaan Nyaman
Dengan Sirkulasi Udara Di Ruangan Kerja Keterangan
Jumlah Persentase
Sangat nyaman 4
20 Nyaman
14 70
Kurang nyaman 2
10 Tidak nyaman
- Sangat tidak nyaman
-
Universitas Sumatera Utara
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden nyaman dengan sirkulasi udara di ruangan kerja , diperoleh informasi bahwa 4
orang 20 menjawab sangat nyaman dan 14 orang 70 menjawab aman. Hal ini dikarenakan responden merasa ketersediaan ventilasi udara yang ada sudah
cukup memberikan ketersediaan udara segar sehingga meningkatkan kenyamanan dalam bekerja. Sedangkan 2 orang 10 menjawab kurang nyaman dengan
sirkulasi udara yang ada. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa ketersediaan ventilasi udara masih kurang mencukupi jumlahnya dan perlu
dilakukan penambahan ventilasi udara sehinggan mendukung kenyaman dalam bekerja. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui bahwa mayoritas
responden menjawab nyaman yaitu 14 orang 70.
Tabel 13: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Kondisi Sirkulasi Udara Mendukung Kenyamanan Dalam Bekerja
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 13
65 Setuju
7 35
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Universitas Sumatera Utara
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah mereka setuju bahwa kondisi sirkulasi udara mendukung kenyamanan dalam bekerja diperoleh
informasi bahwa 13 orang 65 responden menjawab sangat setuju dan 7 orang 35 responden menjawab setuju. Berdasarkan jawaban responden dapat
diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa kondisi sirkulasi udara mendukung kenyamanan dalam bekerja yaitu 13 orang 65. Hal
ini dikarenakan bahwa ketersediaan sirkulasi udara yang baik menghasilkan kertersediaan udara segar dan sejuk sehingga karyawan merasa nyaman dengan
kondisi sirkulasi udara yang ada di ruangan kerja.
Tabel 14: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Penerangan Lampu
Sudah Memadai Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat memadai 9
45 Memadai
10 50
Kurang memadai 1
5 Tidak memadai
- Sangat tidak memadai
-
Universitas Sumatera Utara
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang penerangan lampu sudah memadai, diperoleh informasi bahwa 9 orang 45 menjawab sangat
memadai dan 10 orang 50 menjawab memadai. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa ketersediaan penerangan lampu sudah memadai dalam memberikan
penerangan di dalam ruangan kerja. Sedangkan 1 orang 5 menjawab kurang memadai. Hal ini dikarenakan bahwa responden merasa bahwa ruangan kerja
masih kurang terang sehingga perlu dilakukan penamabahan lampu di dalam ruangan kerja sehingga ruangan kerja semakin terang sehingga karyawan nyaman
dalam bekerja. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab bahwa penerangan lampu di ruangan kerja sudah
memadai yaitu 10 orang 50.
Tabel 15: Distrubsi Jawaban Responden Terhadap Perasaan Nyaman Dengan Penerangan
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat nyaman 9
45 Nyaman
10 50
Kurang nyaman 1
5 Tidak nyaman
- Sangat tidak nyaman
-
Universitas Sumatera Utara
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah mereka nyaman dengan penerangan di ruangan kerja diperoleh informasi bahwa 9 orang 45
responden menjawab sangat nyaman, dan 10 orang 50 responden menjawab nyaman. Hal ini dikarenakan responden merasa pencahayaan di ruangan kerja
sudah mencukupi dan memberikan efek nyaman bagi penglihatan dalam bekerja. Sedangkan 1 orang 5 menjawab kurang nyaman dengan fasilitas penerangan
yang ada. Hal ini dikarenakan responden merasa pencahayaan yang ada di ruangan kerja harus diperbaiki guna memberikan rasa nyaman dalam melakukan
pekerjaan. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab nyaman dengan penerangan di dalam ruangan
kerja yaitu 10 orang 50.
Tabel 16: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Cahaya Lampu Sangat Membantu Penglihatan
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 17
85 Setuju
3 15
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Universitas Sumatera Utara
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa cahaya lampu sangat membantu penglihatan dalam bekerja,
diperoleh informasi bahwa 17 orang responden 85 menjawab sangat setuju dan 3 orang 15 responden menjawab setuju. Hal ini dikarenakan bahwa di
ruangan kerja ini sangat mengandalkan cahaya lampu saja karena sinar matahari tidak dapat masuk ke dalam ruang kerja dan peranan cahaya lampu sangat penting
untuk membantu penglihatan bagi karyawan dalam melakukan pekerjaannya. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas
responden menjawab sangat setuju bahwa cahaya lampu sangat membantu penglihatan di dalam ruangan kantor.
Tabel 17: Distribusi Jawaban responden Terhadap Penerangan Yang Baik Membuat Karyawan Bekerja Dengan Baik
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 14
70 Setuju
6 30
Kurang setuju -
Tidak Setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa penerangan yang baik membuat karyawan bekerja dengan baik,
diperoleh informasi bahwa 14 orang 70 responden menjawab sangat setuju dan 6 orang 30 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan bahwa penerangan
adalah dalah satu faktor penting pendukung dalam melakukan aktivitas di ruangan kerja. Dengan adanya penerangan yang mencukupi dan baik tentu membuat
karyawan dapat bekerja dengan baik. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab setuju bahwa penerangan yang
baik membuat karyawan dapat bekerja dengan baik yaitu 14 orang 70.
Tabel 18: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Tingkat Kebisingan
Yang Tinggi Menimbulkan Ketegangan Dalam Bekerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 18
90 Setuju
2 10
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa tingkat kebisingan yang tinggi memberikan ketegangan dalam
bekerja diperoleh informasi bahwa 18 orang 90 menjawab sangat setuju dan 2 orang 10 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa
dengan adanya tingkat kebisingan yang tinggi tentunya akan mengganggu konsentrasi dan menimbulkan ketegangan dalam melakukan pekerjaan.
Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa tingkat kebisingan yang tinggi memberikan
ketegangan dalam bekerja yaitu 18 orang 90.
Tabel 19: Distribusi
Jawaban Responden
Terhadap Kebisingan
Mengganggu Konsentrasi Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat mengganggu 16
80 Mengganggu
3 15
Kurang mengganggu 1
5 Tidak mengganggu
- Sangat tidak mengganggu
- Jumlah
20 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa kebisingan mengganggu konsentrasi kerja, diperoleh informasi
bahwa 16 orang 80 menjawab sangat mengganggu dan 3 orang 15 menjawab mengganggu. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa dengan
adanya kebisingan tentunya membuat konsentrasi menjadi terganggu dan menjadi kurang fokus dalam bekerja, dan tentunya membuat karyawn menjadi tidak
nyaman dalam bekerja. Sedangkan 1 orang 5 menjawab kurang terganggu. Hal ini dikarenakan responden memiliki tinggi konsentrasi yang tinggi, meskipun
dengan adanya kebisingan, dia tetap dapat melakukan pekerjaannya dengan baik.
Tabel 20: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Merasa Terganggu
Dengan Kebisingan Di Luar Ruangan Kerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat terganggu 12
60 Terganggu
5 25
Biasa 3
15 Tidak terganggu
- Sangat tidak terganggu
- Jumlah
20 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden merasa terganggu dengan kebisingan di luar ruangan diperoleh informasi bahwa
12 orang 60 menjawab sangat terganggu dan 5 orang 25 menjawab terganggu. Hal ini dikarenakan responden merasa dengan adanya kebisingan di
luar ruangan kerja tentunya dapat memecah konsentrasi dan dapat menimbulkan kesalahan dalam bekerja. Sedangkan 3 orang 15 menjawab biasa dengan
kebisingan di luar ruangan kerja. Hal ini dikarenakan responden sudah terbiasa mendengar suara bising di luar kerja dan menganggap bahwa kebisingan itu
bukanlah hal yang dapat mengganggu konsentrasi dalam bekerja.
Tabel 21: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Terganggu Dengan
Teman Kerja Yang Berbincang-bincang di Ruangan Kerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat terganggu 11
55 Terganggu
6 30
Biasa 2
10 Tidak terganggu
1 5
Sangat tidak terganggu -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah mereka terganggu saat ada rekan kerja berbincang-bincang di ruangan tempat bekerja,
diperoleh informasi bahwa 11 orang 55 menjawab sangat terganggu dan 6 orang 30 menjawab terganggu. Hal ini dikarenakan bahwa responden merasa
bahwa dengan adanya karyawan yang berbincang-bincang di ruangan kerja pada saat jam kerja tentunya dapat mengganggu kenyaman dalam bekerja. Sedangkan 2
orang 10 menjawab kurang terganggu, dan 1 orang 5 menjawab tidak terganggu saat ada teman yang berbincang-bincang di ruangan kerja pada saat jam
kerja. Hal ini dikarenakan responden sudah terbiasa mendengar temannya berbincang-bicang di ruangan kerja dan menganggap itu bukanlah suatu hal yang
mengganggu.
Tabel 22 : Distribusi Jawaban Responden Terhadap Ketidaknyamanan
Dengan Bau Tidak Sedap Di Ruangan Kerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat mengganggu 14
70 Mengganggu
5 25
Ragu-ragu -
Tidak mengganggu 1
5 Sangat tidak mengganggu
- Jumlah
20 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang bau tidak sedap di ruangan kerja yang dapat mengganggu kenyaman dalam bekerja, diperoleh
informasi bahwa 14 orang 70 menjawab sangat mengganggu dan 5 orang 25 menjawab mengganggu. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa
dengan adanya bau tidak sedap di ruangan kerja tentunya membuat karyawan menjadi kurang nyaman dalam bekerja. Sedangkan 1 orang 5 menjawab tidak
mengganggu. Hal ini dikarenakan responden sudah terbiasa mencium bau tidak sedap di ruangan kerja sehingga responden merasa bau tidak sedap tidak
mengganggu konsentrasinya dalam bekerja. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui bahwa mayoritas responden bau tidak sedap di ruangan kerja
sangat mengganggu yaitu 14 orang 70.
Tabel 23: Distribusi Jawaban responden Terhadap Terciptanya Ruang Kerja yang Bersih Dapat Mengurangi Bau Tidak Sedap di Dalam
Ruangan Kerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 15
75 Setuju
5 25
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa terciptanya ruangan kerja yang bersih dapat mengurangi bau tidak
sedap di dalam ruangan kerja, diperoleh informasi bahwa 15 orang 75 menjawab sangat setuju dan 5 orang 25 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan
responden merasa bahwa ruangan kerja yang rutin dibersihkan dan diberi pengharum ruangan tentunya dapat mencegah bau tidak sedap di ruangan kerja.
Ruangan kerja yang bersih dan wangi tentunya membuat karyawan menjadi betah dan nyaman untuk bekerja di ruangan kerjanya. Berdasarkan jawaban responden
dapat diketahui bahwa mayoritas responden sangat setuju bahwa terciptanya ruangan kerja yang bersih dapat mengurangi bau tidak sedap di dalam ruangan
kerja yaitu 15 orang 75.
Tabel 24: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Terciptanya Ruang
Kerja yang Bersih dan Wangi Dapat Meningkatkan Semangat Kerja
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 15
75 Setuju
5 25
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa terciptanya ruang kerja yang bersih dan wangi dapat meningkatkan
semangat kerja karyawan, diperoleh informasi bahwa 15 orang 75 menjawab sangat setuju dan 5 orang 25 menjawab setuju bahwa terciptanya ruangan
kerja yang bersih dan wangi dapat meningkatkan semangat kerja karyawan. Hal ini dikarenakan bahwa responden merasa bahwa dengan rungan kerja yang bersih
dan nyaman dapat membuat karyawan semakin nyaman bekerja di ruangan kerjanya sehingga dapat meningkatkan semangat dalam bekerja. Berdasarkan
jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa terciptanya ruang kerja yang bersih dan wangi dapat
meningkatkan semangat kerja karyawan yaitu 15 orang 75.
Tabel 25: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Ketersediaan Pewangi Ruangan
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 13
65 Setuju
7 35
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban apakah selalu tersedia pewangi sebagai antisipasi bau tidak sedap di ruangan kerja, diperoleh informasi bahwa 13 orang
Universitas Sumatera Utara
65 menjawab sangat setuju dan 7 orang 35 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa ketersediaan pewangi ruangan sudah
mencukupi dan selalu tersedia di ruangan kerja untuk memberikan aroma tertentu di ruangan kerja dan tentunya dapat mengurangi bau tidak sedap yang ada di
ruangan kerja. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa selalu tersedia pewangi sebagai
antisipasi bau tidak sedap di ruangan kerja yaitu 13 orang 65.
Tabel 26: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pengaturan Warna di Ruang Kerja Sudah Tepat
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat tepat 2
10 Tepat
11 55
Kurang tepat 6
30 Tidak tepat
1 5
Sangat tidak tepat -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah pengaturan warna di ruangan kerja, diperoleh informasi bahwa 2 orang 10 menjawab
sangat tepat dan 11 orang 55 menjawab tepat. Hal ini dikarenakan responden
Universitas Sumatera Utara
merasa warna di ruangan kerja sudah baik dan tepat dan membuat mereka nyaman dalam bekerja. Sedangkan 6 orang 30 menjawab kurang tepat, dan 1 orang
5 menjawab tidak tepat. Hal ini dikarenakan responden merasa warna yang ada pada ruangan kerja nya perlu dilakukan pengaturan warna yang tepat sehingga
membuat karyawan menjadi lebih semangat dalam bekerja. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab bahwa
pengaturan warna di ruangan kerja sudah tepat yaitu 11 orang 55.
Tabel 27: Distribusi Jawaban responden Terhadap Pengecatan Kembali
Pada Ruang Kerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat perlu 3
15 Perlu
13 65
Kurang perlu 2
10 Tidak perlu
2 10
Sangat tidak perlu -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah perlu dilakukan pengecatan terhadap ruangan kerja diperoleh informasi bahwa 3 orang 15
menjawab sangat perlu dan 13 orang 65 menjawab perlu . Hal itu dikarenakan responden merasa warna yang ada pada ruangan kerja sudah memudar warna
Universitas Sumatera Utara
catnya dan perlu dilakukan pengecatan kembali. Sedangkan 2 orang responden 10 menjawab kurang perlu, dan 2 orang 10 menjawab tidak perlu
dilakukan pengecatan. Hal inti dikarenakan reponden merasa bahwa warna yang ada pada ruangan kerjanya masih baik dan masih layak sehingga tidak perlu
dilakukan pengecatan kembali.
Tabel 28: Distribusi Jawaban responden Terhadap Ketepatan Warna Ruangan Menimbulkan Rasa Nyaman Dalam Bekerja
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 11
55 Setuju
9 45
Kurang perlu -
Tidak perlu -
Sangat tidak perlu -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa pemilihan warna yang tepat dalam ruang kerja dapat menimbulkan
rasa nyaman dalam bekerja, diperoleh informasi bahwa 11 orang 55 menjawab sangat setuju dan 9 orang 45 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan responden
merasa bahwa pengaturan warna yang tepat pada ruangan kerja merupakan hal
Universitas Sumatera Utara
yang penting dilakukan karena pada ruangan kerja responden hanya memiliki satu warna yang sama yaitu warna putih dan sebagian warna dinding sudah ada yang
memudar. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa bahwa pemilihan warna
yang tepat dalam ruang kerja dapat menimbulkan rasa nyaman dalam bekerja yaitu 11 orang 55.
Tabel 29: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Penataan Warna yang Tepat di Ruang Kerja Menimbulkan Rasa Percaya Diri Untuk
Semangat Dalam Bekerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 10
50 Setuju
10 50
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa penataan warna yang tepat di ruang kerja menimbulkan rasa percaya
diri untuk semangat dalam bekerja, diperoleh informasi bahwa yaitu 10 orang50 menjawab sangat setuju dan 10 orang 50 menjawab setuju. Hal ini
dikarenakan bahwa responden merasa bahwa dengan pengaturan warna yang tepat,
Universitas Sumatera Utara
menarik dan tidak monoton 1 warna pada ruangan kerja dapat menimbulkan rasa percaya diri untuk meningkatkan semangat kerja karyawan sehingga dapat
meningkatkan kinerjanya.
Tabel 30: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Keamanan di Tempat Kerja Sudah Bekerja Dengan Baik
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat baik 10
50 Baik
10 50
Kurang baik -
Tidak baik -
Sangat tidak baik -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah keamanan di ruang kerja sudah baik sehingga mendukung kenyaman dalam bekerja, diperoleh
informasi bahwa 10 orang 50 menjawab sangat baik dan 10 orang 50 menjawab sudah baik. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa di tempat
kerjanya sudah sangat aman dan tentunya akan membuat responden menjadi nyaman dalam melakukan pekerjaannya.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 31: Distribusi Jawaban responden Terhadap Tempat Kerja Harus
Memberikan Fasilitas Keamanan Untuk Pegawainya Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 14
70 Setuju
6 30
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa tempat kerja harus memberikan fasilitas keamanan untuk
karyawannya, diperoleh informasi bahwa 14 orang 70 menjawab sangat setuju dan 6 orang 30 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan bahwa responden merasa
bahwa salah satu faktor mendukung kenyaman dalam bekerja adalah fasilitas keamanan. Setiap perusahaan harus menyediakan fasilitas keamanan bagi semua
karyawannya. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa tempat kerja harus
memberikan fasilitas keamanan untuk karyawannya yaitu 14 orang 70.
Tabel 32: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Suasana Lingkungan Kerja yang Nyaman, Bersih, Rapi Serta Fasilitas Keamanan yang
Memadai Membuat Semangat Kerja Meningkat Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 16
80 Setuju
4 20
Universitas Sumatera Utara
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden setuju bahwa suasana lingkungan kerja yang nyaman, bersih, rapi, serta fasilitas
keamanan yang memadai membuat semangat kerja meningkat diperoleh informasi bahwa 16 orang 80 menjawab sangat setuju dan 4 orang 20 menjawab
setuju. Hal ini dikarenakan bahwa responden merasa bahwa dengan lingkungan kerja yang nyaman, bersih, rapi, dan fasilitas keamanan yang memadai merupakan
lingkungan kerja yang pastinya diinginkan setiap karyawan dan tentunya dapat memacu semangat responden dalam bekerja. Berdasarkan jawaban responden
diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa suasana lingkungan kerja yang nyaman, bersih, rapi, serta fasilitas keamanan yang
memadai membuat semangat kerja meningkat yaitu 16 orang 80.
Tabel 33 : Distribusi Jawaban Responden Terhadap Kenyamanan
Meninggalkan Barang Berharga di Tempat Kerja Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat aman 5
25 Aman
12 60
Kurang aman 2
10 Tidak aman
1 5
Universitas Sumatera Utara
Sangat tidak aman -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah mereka merasa aman untuk meninggalkan barang berharga di ruangan kerja, diperoleh informasi
bahwa 5 orang 25 menjawab sangat aman dan 12 orang 60 menjawab aman. Hal ini dikarenakan responden sudah terbiasa meniggalkan barang berharga
di tempat kerja dan tidak pernah merasa kehilangan. Sedangkan 2 orang responden 10 menjawab kurang aman dan 1 orang 5 menjawab tidak
aman. Hal ini dikarenakan bahwa responden merasa tidak aman meninggalkan barang berharga di tempat kerja dan perlu dilakukan tambahan keamanan di
tempat kerja. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab aman untuk meninggalkan barang berharga di
ruangan kerja yaitu 12 orang 60.
2. Kinerja Karyawan Variabel Y Tabel 34: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Punya Target Kinerja
yang Harus Dicapai Dalam Suatu Periode Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 9
45 Setuju
11 55
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Universitas Sumatera Utara
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden punya target kinerja yang harus dicapai dalam satu periode diperoleh informasi
bahwa 9 orang 45 menjawab sangat setuju dan 11 orang 55 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa setiap karyawan harus
memiliki target kinerja yang harus dicapainya. Berdasarkan jawaban responden dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab setuju bahwa mereka
harus mempunyai target kinerja yang harus dicapai dalam satu periode yaitu 11 orang 55.
Tabel 35: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Dapat Memenuhi Beban Kerja Yang Telah Ditetapkan Perusahaan
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 6
30 Setuju
11 55
Kurang setuju 3
15 Tidak setuju
- Sangat tidak setuju
- Jumlah
20 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden dapat memenuhi beban kerja yang telah ditetapkan, diperoleh informasi bahwa 6 orang
30 menjawab sangat setuju dan 11 orang 55 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan karena karyawan mampu menyelesaikan beban kerja yang diberikan
Universitas Sumatera Utara
kepada mereka. Sedangkan 3 orang 15 menjawab kurang mampu. Hal ini dikarenakan karyawan menganggap masih perlu diperlukan peningkatan kinerja
agar seluruh beban kerja dapat diselesaikan dengan baik. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab setuju
bahwa mereka dapat memenuhi beban kerja yang telah ditetapkan yaitu 11 orang 55.
Tabel 36: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Dapat Menyelesaikan Pekerjaan Sesuai Jumlah Target Pekerjaan
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 8
40 Setuju
12 60
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai jumlah target pekerjaan, diperoleh informasi
bahwa 8 orang 40 menjawab sangat setuju dan 12 orang 60 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan bahwa responden sudah dapat memenuhi jumlah
pekerjaan yang diberikan kepadanya dan dapat diselesaikan dengan baik dan tepat. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas
responden menjawab setuju mereka dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai jumlah target pekerjaan yaitu 12 orang 60 .
Universitas Sumatera Utara
Tabel 37 : Distribusi Jawaban Responden Terhadap Dapat Menyelesaikan
Tugas Dengan Rapi dan Teliti Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 9
45 Setuju
11 55
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden dapat menyelesaikan pekerjaan dengan rapi dan teliti, diperoleh informasi bahwa 9
orang 45 menjawab sangat setuju dan 11 orang 55 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan responden merasa bahwa hasil pekerjaan yang mereka lakukan
sudah rapi dan teliti.
Tabel 38: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Bekerja Sesuai Prosedur Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 7
35 Setuju
13 65
Kurang setuju -
Universitas Sumatera Utara
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden bekerja sesuai prosedur yang ditetapkan oleh perusahaan, diperoleh informasi 7
orang 35 menjawab sangat setuju dan bahwa 13 orang 65 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan bahwa responden bekerja dengan berpedoman kepada
prosedur kerja yang ditetapkan oleh perusahaan. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab setuju bahwa
mereka bekerja sesuai prosedur yang ditetapkan oleh perusahaan yaitu 13 orang 65 .
Tabel 39: Distribusi Jawaban
Responden Terhadap
Berusaha Menyelesaikan Pekerjaan Tanpa Pengawasan Dari Atasan
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 13
65 Setuju
7 35
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden berusaha menyelesaikan pekerjaan sesuai standard meskipun tidak ada
Universitas Sumatera Utara
pengawasan dari atasan diperoleh informasi bahwa 13 orang 65 menjawab sangat setuju dan 7 orang 35 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan responden
paham akan tugas dan tanggungjawab yang dijalankannya dan meskipun tanpa adanya pengawasan dari atasan tetap dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik.
Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju mereka berusaha menyelesaikan pekerjaan
sesuai standard meskipun tidak ada pengawasan dari atasan yaitu 13 orang 65 .
Tabel 40: Distribusi
Jawaban Responden
Terhadap Kemampuan
Bekerjasama Dengan Teman Sekerja Keterangan
Jumlah Persentase
Sangat setuju 14
70 Setuju
6 30
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden dapat bekerjasama dengan rekan sekerja di dalam setiap pekerjaan agar hasil pekerjaan
yang diberikan maksimal, diperoleh informasi bahwa 14 orang 70 menjawab sangat setuju dan 6 orang 30 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan responden
sudah menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan teman sekerja dan semua karyawan saling mengenal satu sama lain sehingga memudahkan kerjasama dalam
melakukan pekerjaannya. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui
Universitas Sumatera Utara
bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa mereka dapat bekerjasama dengan rekan sekerja di dalam setiap pekerjaan agar hasil pekerjaan
yang diberikan maksimal yaitu 14 orang 70 .
Tabel 41: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Kerjasama Antar Karyawan Terjadi Secara Aktif dan Berjalan dengan Baik
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 13
65 Setuju
7 35
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah kerjasama antar karyawan terjadi secara aktif dan baik, diperoleh informasi bahwa 13 orang 65
menjawab sangat setuju dan 7 orang 35 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan karyawan yang satu dengan yang lain sudah saling mengenal dan hubungan
kerjasama antar karyawan sudah berjalan dengan aktif dan baik. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab
sangat setuju bahwa kerjasama antar karyawan terjadi secara aktif dan baik yaitu 13 orang 65.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 42: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Membina Hubungan
yang Baik Dengan Atasan Keterangan
Frekuensi Persentase
Sangat setuju 12
60 Setuju
8 40
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah karyawan menjalin hubungan yang baik dengan atasan sehingga dapat menjalin kerjasama
dengan atasan, diperoleh informasi bahwa 12 orang 60 menjawab sangat setuju dan 8 orang atau 40 menjawab setuju. Hal ini dikarenakan karyawan
sudah menjalin hubungan yang baik dengan atasan sehingga karyawan dapat membina hubungan kerjasama yang baik sehingga pencapaian kinerjanya baik.
Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju bahwa karyawan menjalin hubungan yang baik
dengan atasan sehingga dapat menjalin kerjasama dengan atasan yaitu 12 orang 60.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 43: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pemanfaatan Waktu yang Ada Untuk Menyelesaikan Pekerjaan
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sangat setuju 9
45 Setuju
11 55
Kurang setuju -
Tidak setuju -
Sangat tidak setuju -
Jumlah 20
100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah responden dapat memanfaatkan waktu yang ada untuk menyelesaikan pekerjaan, diperoleh
informasi bahwa 9 orang 45 menjawab sangat setuju dan 11 orang 55 menjawab setuju . Hal ini dikarenakan karyawan menganggap pemanfaatn waktu
sudah dipergunakan dengan baik untuk menyelesaikan pekerjaan yang menjadi kewajiban dari tiap karyawan. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat
diketahui bahwa mayoritas responden menjawab setuju bahwa mereka dapat memanfaatkan waktu yang ada untuk menyelesaikan pekerjaan yaitu 11 orang
55 .
Universitas Sumatera Utara
Tabel 44: Distribusi Jawaban responden Terhadap Penyelesian Pekerjaan Dengan Tepat Waktu
Keterangan Frekuensi
Persentase
Selalu 11
55 Sering
8 40
Kadang-kadang 1
5 Hampir tidak pernah
- Tidak pernah
- Jumlah
20 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah mereka dapat menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu diperoleh informasi bahwa 11 orang
55 menjawab selalu dan 8 orang responden 40 menjawab sering. Hal ini dikarenakan karena karyawan menganggap telah melaksanakan pekerjaan sesuai
dengan waktu dan target yang ditentukan oleh perusahaan. Sedangkan 1 orang responden 5 menjawab kadang-kadang, hal ini dikarenakan bahwa responden
ini pernah melakukan pekerjaan dengan tidak tepat waktu karena lewat dari waktu yang telah ditetapkan. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui
bahwa mayoritas responden menjawab selalu dapat menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu yaitu 11 orang 55.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 45: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Sering Menunda-nunda Pekerjaan yang Diberikan Oleh Pimpinan
Keterangan Frekuensi
Persentase
Sering 1
5 Pernah
3 15
Kadang-kadang 5
25 Hampir tidak pernah
3 15
Tidak pernah 8
40 Jumlah
20 100
Sumber: Kuesioner Penelitian 2015
Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah mereka sering menunda-nunda pekerjaan yang dibebankan oleh pimpinan, diperoleh informasi
bahwa 1 orang responden 5 menjawab sering, 3 orang 15 menjawab pernah, 5 orang responden 25 menjawab kadang-kadang, dan 3 orang
responden 15 menjawab hampir tidak pernah. Hal ini dikarenakan responden tidak langsung mengerjakan tugas yang diberikan kepadanya dan menunda -
nundanya dan setelah mendekati waktu deadline nya baru segera menyelesaikan tugas tersebut. Sedangkan 8 orang 40 menjawab tidak pernah. Hal ini
dikarenakan responden merasa tidak pernah menunda-nunda pekerjaan yang diberikan kepadanya dan setiap ada pekerjaan yang diberikan kepadanya,
responden langsung mengerjakannya. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab tidak pernah yaitu 8 orang
40.
IV.3 Pengukuran Skor