Pengukuran Skor PENYAJIAN DATA

Tabel 45: Distribusi Jawaban Responden Terhadap Sering Menunda-nunda Pekerjaan yang Diberikan Oleh Pimpinan Keterangan Frekuensi Persentase Sering 1 5 Pernah 3 15 Kadang-kadang 5 25 Hampir tidak pernah 3 15 Tidak pernah 8 40 Jumlah 20 100 Sumber: Kuesioner Penelitian 2015 Berdasarkan distribusi jawaban responden tentang apakah mereka sering menunda-nunda pekerjaan yang dibebankan oleh pimpinan, diperoleh informasi bahwa 1 orang responden 5 menjawab sering, 3 orang 15 menjawab pernah, 5 orang responden 25 menjawab kadang-kadang, dan 3 orang responden 15 menjawab hampir tidak pernah. Hal ini dikarenakan responden tidak langsung mengerjakan tugas yang diberikan kepadanya dan menunda - nundanya dan setelah mendekati waktu deadline nya baru segera menyelesaikan tugas tersebut. Sedangkan 8 orang 40 menjawab tidak pernah. Hal ini dikarenakan responden merasa tidak pernah menunda-nunda pekerjaan yang diberikan kepadanya dan setiap ada pekerjaan yang diberikan kepadanya, responden langsung mengerjakannya. Berdasarkan jawaban responden diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab tidak pernah yaitu 8 orang 40.

IV.3 Pengukuran Skor

Universitas Sumatera Utara Agar data-data yang diperoleh dapat dianalisa secara kualitatif maka setiap pertanyaan dari kuesioner diberikan kategori sebagai berikut: 1. Untuk alternatif a diberi skor 5 2. Untuk alternatif b diberi skor 4 3. Untuk alternatif c diberi skor 3 4. Untuk alternatif d diberi skor 2 5. Untuk alternatif e diberi skor 1 Untuk mengetahui kategori dari jawaban masing-masing variabel apakah tergolong tinggi, sedang, atau rendah, maka terlebih dahulu ditentukan skala interval dengan cara sebagai berikut: Interval = S − a Ba a a B a a = − = 0,8 Dengan interval 0,8 maka kategori jawaban responden masing-masing variabel dapat dikalsifikasikan sebagai berikut: 1. Skor untuk kategori sangat tinggi : 4,21 – 5,00 2. skor untuk kategori tinggi : 3,41 – 4,20 3. Skor untuk kategori sedang : 2,61 – 3,40 4. Skor untuk kategori rendah : 1,81 – 2,60 5. Skor untuk kategori sangat rendah : 1,00 – 1,80 Tabel 46: Tabel Pengukuran Skor Variabel Lingkungan Kerja Fisik Variabel X Universitas Sumatera Utara No Responden Rata-Rata Kriteria 1 1 4,89 Sangat tinggi 2 2 4,57 Sangat tinggi 3 3 4,64 Sangat tinggi 4 4 4,57 Sangat tinggi 5 5 4,50 Sangat tinggi 6 6 4,53 Sangat tinggi 7 7 4,32 Sangat tinggi 8 8 4,43 Sangat tinggi 9 9 4,32 Sangat tinggi 10 10 4,14 Tinggi 11 11 4,25 Sangat tinggi 12 12 4,39 Sangat tinggi 13 13 4,54 Sangat tinggi 14 14 4,36 Sangat tinggi 15 15 4,57 Sangat tinggi 16 16 3,61 Tinggi 17 17 4,43 Sangat tinggi 18 18 4,57 Sangat tingi 19 19 4,29 Sangat tinggi 20 20 4,25 Sangat tinggi Tabel 47: Tabel Pengukuran Skor Variabel Kinerja Variabel Y No Responden Rata-Rata Kriteria Universitas Sumatera Utara 1 1 4,8 Sangat tinggi 2 2 4,67 Sangat tinggi 3 3 4,67 Sangat tinggi 4 4 4,17 Tinggi 5 5 4,75 Sangat tinggi 6 6 4,42 Sangat tinggi 7 7 4,42 Sangat tinggi 8 8 4,83 Sangat tinggi 9 9 4,00 Tinggi 10 10 3,75 Tinggi 11 11 3,83 Tinggi 12 12 4,58 Sangat tinggi 13 13 4,25 Sangat tinggi 14 14 4,33 Sangat tinggi 15 15 4,83 Sangat tinggi 16 16 3,75 Tinggi 17 17 4 Tinggi 18 18 4,25 Sangat Tinggi 19 19 4 Tinggi 20 20 4,17 Tinggi Berikut ini disajikan data-data jawaban responden terhadap variabel bebas X dan variabel terikat Y yaitu sebagai berikut:

1. Lingkungan Kerja Fisik

Universitas Sumatera Utara Untuk melihat lingkungan kerja fisik di Bank Perkreditan Rakyat Solider Cabang Pematangsiantar maka dibutuhkan pengkategorian jawaban responden mengenai lingkungan kerja fisik sebagaimana yang terdapat pada tabel di bawah ini: Tabel 48: Pengkategorian Jawaban Responden Variabel Lingkungan Kerja Fisik Nilai Jawaban Karakteristik Frekuensi Persentase 4,21 – 5,00 Sangat Tinggi 18 90 3,41 – 4,20 Tinggi 2 10 2,61 – 3,40 Sedang 1,81 – 2,60 Rendah 1,00 – 1,80 Sangat Rendah Jumlah 20 100 Sumber: Kuesioner Penelitian Tahun 2015 Berdasarkan tabel klasifikasi data diatas diketahui jawaban responden berada pada kategori sangat tinggi sebanyak 18 orang 90 selanjutnya yang memberikan jawaban kategori tinggi sebanyak 2 orang 10 sedangkan yang memberi jawaban untuk kategori sedang, redah, dan sangat rendah sama sekali tidak ada. Hal ini menunjukkan bahwa lingkungan kerja fisik di Bank Perkreditan Rakyat Solider Cabang Pematangsiantar berada pada kategori sangat tinggi. Hal ini menandakan bahwa lingkungan kerja fisik di Bank Perkreditan Rakyat Solider Cabang Pematangsiantar sangat baik. Hal ini terlihat pada jawaban mayoritas yang diberikan responden.

2. Kinerja

Universitas Sumatera Utara Untuk melihat kinerja di Bank Perkreditan Rakyat Solider Cabang Pematangsiantar maka dibutuhkan pengkategorian jawaban responden mengenai kinerja karyawan sebagaimana yang terdapat pada tabel di bawah ini. Tabel 49: Pengkategorian Jawaban Responden Variabel Kinerja Nilai Jawaban Karakteristik Frekuensi Persentase 4,21 – 5,00 Sangat Tinggi 12 60 3,41 – 4,20 Tinggi 8 40 2,61 – 3,40 Sedang 1,81 – 2,60 Rendah 1,00 – 1,80 Sangat Rendah Jumlah 20 100 Sumber: Kuesioner Penelitian Tahun 2015 Berdasarkan tabel klasifikasi data diatas diketahui jawaban responden berada pada kategori sangat tinggi sebanyak 12 orang 60 , selanjutnya yang memberikan jawaban untuk kategori tinggi sebanyak 8 orang 40 sedangkan yang member jawaban sedang, rendah dan sangat rendah sama sekali tidak ada. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja karyawan di Bank Perkreditan Rakyat Solider Cabang Pematangsiantar berada pada kategori sangat tinggi. Hal ini menandakan bahwa kinerja karyawan di Bank Perkreditan Rakyat Solider Cabang Pematangsiantar adalah sudah sangat baik, hal ini terlihat pada jawaban mayoritas jawaban yang diberikan responden. Universitas Sumatera Utara

BAB V ANALISA DATA

Tujuan dari penelitian ini telah diperlihatkan pada BAB I, dan untuk lebih mengetahui apakah tujuan dari penelitian ini tercapai atau tidak, maka perlu dilakukan beberapa langkah. Untuk mengetahui bagaimanakah Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Kinerja Karyawan di Bank Perkreditan Rakyat Universitas Sumatera Utara Solider Cabang Pematangsiantar, terlebih dahulu apakah ada pengaruh antara variabel X Lingkungan Kerja terhadap variabel Y Kinerja. Pengaruh antara variabel X dan Y dapat diketahui dengan menggunakan koefisien regresi sederhana, selanjutnya untuk mengetahui besar pengaruh variabel X terhadap variabel Y digunakan perhitungan koefisien determinasi. Beberapa rumus telah dipaparkan pada BAB II.

V.1 Analisis Regresi Linear