Phosphate VISCOSITY REDUCERTHINNER PENGENCER

53 Keuntungan dari phoaphate adalah karena merupakan thinner yang efektif untuk gel mud pada pemboran dangkal, dan dengan penggunaan yang hanya sedikit sudah efektif. Sedangkan kerugianya adalah :  SAPP mempunyai pH 4.8 oleh karena itu, perlu ditambahkan caustic soda NaOH atau beberapa aditif hidroksil untuk menjaga pH lumpur diatas 7.0  Pada umumnya phosphate hanya dapat stabil pada temperature rendah  Phosphate tidak mempunyai kemampuan untuk mengontrol fluid loss, seperti halnya thinner yang lain . Phosphate sebagai bahan pengencer dapat digunakan secara efektif pada berbagai harga pH, tetapi hanya mampu digunakan sampai tercantum 150 F a Sodium acid pyrophosphate SAPP Sodium acid pyrophosphate SAPP,atau salah satu dihydrogen pryphosphate Na 2 H 2 P 2 O 7 adalah merupakansalah satu dari berbagai jenis phosphate yang banyak digunakan. SAPP mempunyai spesifik gravity 1,85. dalam larutan 10 SAPP mempunyai pH sebesar 4. SAPP berbentuk serbuk berwana putih dengan kandungan impurities yang tidak dapat terlarut. SAPP ini tidak berbahaya bagi kesehatan, tetapi bersifat asam sehingga sangat korosif terhadap besi. SAPP sangat efektif jika digunakan sebagai pengencer pada lumpur alami natural mud, yaitu lumpur yang teerbentuk dari padatan yang berasal dari formasi, dengan kadar padatan yang rendah, yaitu antara 5 vol sampai 8 vol. SAPP juga snagat efektif untuk menangani kiontaminan calcium . sedangkan kerugian dari penggunaan SAPP adalah sangat rentan terhadap kehadiran kontaminan garam yang dapat menyebabkan naiknya viscositas dan filtration loss, dan SAPP hanya mampu digunakan sampai temperatur 150 F, karena diatas temperatur tersebut akan berubah menjadi orthophosphate yang tidak dapat berfungsi sebagai pengencer. 54 b Tetrasodium pyrophasphate Tetrasodium pyrophasphate, atau TSPP Na 2 H 2 P 2 O 7 mempunyai spesific gravity 2,534 dan berbentuk bubuk kristal berwarna putih.Dalam larutan 10 TSPP mempunyai pH sebesar 10. TSPP dibuat dengan pemanasan disodium phosphate. TSPP tidak berbahaya bagi kesehatan, dan sifatnya tidak korosif. TSPP telah banyak digunakan dalam pengondisian sistem lumpur, tetapi penambahan yang berlebihan dapat merusak lumpur dan hanya mampu digunakan sampai temperatur 150 F. c Sodium Tetraphosphate Sodium Tetraphosphateatau STP Na 6 P 4 O 13 mempunyai spesific gravity 2,5. bersifat hydroscopic dan tidak berwarna dengan kenempakan seperti serbuk kaca dalam 10 larutan STP mempunyai pH sebesar 7. STP juga dapat digunakan secara efektif seperti jenis phosphate yang lainya, tetapi tidak akan merusak lumpur jika penambahannya berlebihan. Kerugian penggunaan STP adalah tidak dapat stabil dalam waktu yang lama dan hanya mampu digunakan sampai temperatur 150 F d Sodium hexametaphosphate Sodium hexametaphosphate atau SHMP Na 6 PO 3 6 mempunyai spesific gravity 2,181 tidak berwarna dengan kenampakan mirip seperti STP, dan bersifat hydroscopic. SHMP pada awalnya banyak digunakan untuki pengondisian lumpur. SHMP juga cukup efektif, tetapi tidak seefektif SAPP jika digunakan dalam rentang waktu yang lama. SHMP juga efektif untuk mengambil calcium dari larutan. SHMP ini hanya mampu digunakan sampai temperatur 150 o F.

3.3.3.2. Lignosulfonate

Lignosulfonate adalah campuran lignin sulfonate yang diperoleh dari sulfite liquor. Berbagai macam jenis dan jumlah ion-ion metal ditambahkan dalam campuran tersebut untuk meningkatkan kemampuan 55 dalam dalam menetralisir valensi tepi yang terputus. Ion-ion yang ditambahkan adalah Calsium, besi, dan Chrome. Lignosulfonate mempunyai stabilitas yang baik sampai temperatur 400