Estimasi Proporsi Hasil Tangkap Sampingan By catch

sampingan yaitu dengan menggunakan By catch Reduction Device BRD yang sesuai dengan karakteristik ikan-ikan yang akan diloloskan.

5.2 Estimasi Proporsi Hasil Tangkap Sampingan By catch

Berdasarkan proporsi yang diperoleh dalam trip penangkapan ikan yang diamati langsung, proporsi hasil tangkap sampingan By catch yang dimanfaatkan oleh nelayan Pesisir Utara Kota Cirebon rata-rata sebesar 72.17 kg per hari. Selama satu musim penangkapan yaitu musim timur dari bulan Mei-September dengan 18 trip dalam sebulan, proporsi hasil tangkap sampingan didapat sebesar 6495,30 kg. Dengan perbandingan hasil tangkap sampingan yang dimanfaatkan dan yang dibuang ke laut yaitu 1:10, proporsi hasil tangkap sampingan yang dibuang ke laut dapat diestimasi sebesar 721,71 kg per hari dan proporsi hasil tangkap sampingan yang di buang ke laut selama satu musim penangkapan yaitu sebesar 64.953,90 kg. Lebih lengkap tentang proporsi hasil tangkap sampingan dapat dilihat pada Tabel 8. Tabel 8 Estimasi proporsi hasil tangkap sampingan perairan Pesisir Utara Hari Jumlah armada yang beroperasi unit Jumlah observasi sample Proporsi yang dimanfaatkan kg Estimasi yang dibuang ke laut kg H 1 7 49.00 490.00 H 2 6 63.79 637.90 H 3 6 99.03 990.30 H 4 7 83.15 831.50 H 5 6 60.20 602.50 H 6 10 7 77.86 778.60 Jumlah 433.03 4330.30 Rata-rata 72.17 721.71 Sumber: Hasil pengolahan data Estimasi proporsi hasil tangkap sampingan yang dilakukan merupakan estimasi selama satu musim penangkapan agar jumlah hasil tangkap sampingan lebih mendekati seragam tanpa perbedaan yang mencolok. Hal ini dikarenakan stratifikasi parsial dan temporal ikan hasil tangkapan. Menurut Hall 1995, ikan dengan stratifikasi parsial relatif tidak melakukan ruaya seperti halnya ikan demersal sedangkan ikan dengan stratifikasi temporal atau sementara dari hasil tangkap sampingan musiman atau berkelanjutan sangat dipengaruhi oleh musim. Dari kriteria ini dapat diketahui bahwa beberapa hasil tangkap sampingan dapat muncul melebihi periode yang dibatasi, umumnya karena ada migrasi atau model pergerakan dari jenis hasil tangkap sampingan yang melewati area penangkapan atau karena perubahan musim yang terjadi di lingkungan yang membuat spesies terganggu beberapa waktu. Hasil tangkap lainnya akan muncul sepanjang tahun dan melibatkan jenis yang secara berkelanjutan muncul di daerah penangkapan ikan.

5.3 Analisis Usaha Penangkapan Jaring Arad