83
KUESIONER Item Pernyataan Penelitian
A. Variabel Independen X
1
No Pernyataan
SS S
N TS
STS Kebijakan Penyusunan Anggaran Berbasis Kinerja
1. Penyusunan kebijakan umum Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah APBD telah memadai.
2. Pembahasan mengenai kebijakan umum
penyusunan APBD selalu melibatkan
DPRD 3.
Pedoman penyusunan
rencana kerja
aggaran harus mudah dipahami oleh pihak – pihak yang terkait dengan anggaran.
4. Pembahasan rencana kerja anggaran oleh
Tim Anggaran Pemda telah berjalan efektif. 5.
Dipenda memiliki
wewenang dalam
menentukan kebijakan
penyusunan Anggaran Pendapatan Daerah.
6. Penyusunan rancangan peraturan daerah
tentang APBD dibahas bersama oleh Pemda serta DPRD.
7. DPRD
terlibat dalam
penyusunan rancangan peraturan kepala daerah tentang
penjabaran APBD. 8.
Dipenda terlibat
dalam penyusunan
rancangan peraturan daerah tentang APBD. 9.
Kinerja dari
partisipasi penyusunan
anggaran yang
diberikan kepada
masyarakatpublik telah
memberikan manfaat atau kegunaan yang tepat lokasi
dan tepat waktu.
Universitas Sumatera Utara
84
Variabel Independen X
2
No Pernyataan
SS S
N TS
STS Penerapan Anggaran Berbasis Kinerja
1. Penerapan anggaran berbasis kinerja di
tempat BapakIbu bekerja menyajikan program dan kegiatan dengan jelas agar
anggaran terlaksana dengan baik.
2. Penerapan anggaran berbasis kinerja di
tempat BapakIbu bekerja menyajikan gambaran yang jelas mengenai pembiayaan
dari masing – masing program, kegiatan,
dan keluaran. 3.
Penerapan anggaran berbasis kinerja di tempat BapakIbu bekerja menggunakan
sistem informasi
yang mampu
menghasilkan informasi yang memadai. 4.
Penerapan anggaran berbasis kinerja di tempat BapakIbu bekerja membutuhkan
peran dari pihak eksternal dalam mengukur kinerja agar lebih independen.
5. Penerapan anggaran berbasis kinerja di
tempat BapakIbu bekerja melakukan kontrol pada input dan output.
6. Penerapan anggaran berbasis kinerja di
tempat BapakIbu bekerja melakukan kontrol sebelum dan sesudah anggaran
digunakan.
7. Pengguna
anggaran bertanggungjawab
terhadap output baik volume, waktu pengerjaan maupun kualitasnya.
8. Pengguna anggaran diberikan kebebasan
untuk melakukan dan mengekspresikan profesionalitas mereka dengan optimal.
Variabel Independen X
3
No Pernyataan
SS S
N TS
STS Penerapan Belanja Daerah Berbasis Kinerja
1. Pos belanja daerah yang tercantum dalam
APBD sesuai
dengan standar
belanjaindeks harga yang berlaku serta menunjukkan angkajumlah yang rasional
tidak overestimate.
2. Perhitungan pos anggaran belanja daerah
Universitas Sumatera Utara
85
telah dilakukan dengan tepat. 3.
Anggaran belanja daerah di dalam APBD menunjukkan potensi pengeluaran daerah
secara objektif tidak overestimate.
4. Setiap anggaran belanja daerah telah
diklasifikasikan sesuai dengan kelompok klasifikasinya tersendiri.
5. Anggaran belanja daerah yang tercantum
dalam APBD telah sesuai dengan prioritas program pengeluaran daerah dinasinstansi
sebagaimana yang tercantum di dalam Arah Kebijakan Umum AKU.
B. Variabel Dependen Y No