Aktivitas Belajar Landasan Teori

21 akan lebih semangat dan giat dalam mengikuti pembelajaran sehingga hasil belajar akan meningkat.

2.2.5 Aktivitas Belajar

Juliantara 2010 menyatakan aktivitas belajar adalah seluruh aktivitas siswa dalam proses belajar, mulai dari kegiatan fisik sampai kegiatan psikis. Kegiatan fisik berupa keterampilan-keterampilan dasar sedangkan kegiatan psikis berupa keterampilan terintegrasi. Menurut Djamarah 2008 : 38 belajar tidak berproses dalam kehampaan sehingga tidak pernah ada orang yang belajar tanpa melibatkan aktivitas belajar. Menurut Rohmah 2012: 265 dalam aktivitas belajar ada beberapa prinsip yang berorientasi pada pandangan ilmu jiwa, yaitu pandangan ilmu jiwa lama dan modern. Menurut pandangan ilmu jiwa lama, aktivitas belajar didominasi oleh guru sedangkan menurut pandangan ilmu jiwa modern, aktivitas belajar didominasi oleh siswa. Aktivitas merupakan prinsip yang sangat penting di dalam interaksi pembelajaran. Tidak ada belajar kalau tidak ada aktivitas. Aktivitas yang dilakukan siswa saat pembelajaran akan mengakibatkan terbentuknya pengetahuan dan keterampilan yang mengarah pada meningkatnya hasil belajar siswa. Oleh karena itu, guru harus mengupayakan pembelajaran yang mengacu pada keaktifan siswa selama proses pembelajaran. Keaktifan siswa selama proses pembelajaran merupakan salah satu indikator adanya motivasi siswa untuk belajar. Siswa dikatakan memiliki keaktifan dalam pembelajaran apabila ditemukan ciri-ciri perilaku seperti: 22 mampu menjawab pertanyaan yang diajukan guru maupun siswa lain, sering bertanya kepada guru atau siswa lain, semangat dalam mengerjakan tugas dan lain sebagainya. Siswa yang aktif dalam pembelajaran akan mendukung proses pembelajaran. Semakin banyak siswa yang aktif dalam suatu kelas, maka kelas akan semakin kondusif dalam pembelajaran. Kelas yang kondusif akan membuat siswa nyaman dalam belajar sehingga siswa akan termotivasi untuk memperhatikan pelajaran dengan baik. Berdasarkan pengertian aktivitas belajar di atas dapat disimpulkan bahwa aktivitas belajar adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan individu atau siswa dalam proses belajar yang mendukung proses pembelajaran baik kegiatan yang bersifat fisik maupun yang bersifat mental. Belajar tidak akan terjadi jika tidak ada aktivitas.

2.2.6 Karakteristik Siswa Sekolah Dasar

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR PECAHAN MELALUI PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI KETUREN KOTA TEGAL

1 7 184

KEEFEKTIFAN METODE ROLE PLAYING TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MATERI KEPUTUSAN BERSAMA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 3 RANDUGUNTING KOTA TEGAL

0 38 266

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PECAHAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI RANDUGUNTING 4 KOTA TEGAL

0 8 272

PENINGKATAN PEMBELAJARAN PERUBAHAN LINGKUNGAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI RANDUGUNTING 3 KOTA TEGAL

0 12 265

Peningkatan Pembelajaran Proklamasi Kemerdekaan Indonesia melalui Model Tari Bambu pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Randugunting 5 Kota Tegal

0 24 280

PENINGKATAN PEMBELAJARAN TARI DAERAH LAIN (TARI SAMAN) MELALUI MODEL BAMBOO DANCING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI RANDUGUNTING 01 KOTA TEGAL

0 51 289

PENINGKATAN KOMPETENSI MENULIS PUISI SISWA PENINGKATAN KOMPETENSI MENULIS PUISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 KARTASURA MELALUI PENDEKATAN SAVI.

0 2 11

Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Menulis Deskripsi pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Jatinegara 1 Kabupaten Tegal.

0 0 203

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF MELALUI PENDEKATAN PENGALAMAN BERBAHASA PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 1 KARANGANYAR KEBUMEN.

0 1 155

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DI KELAS V SD NEGERI RANCALOA KOTA BANDUNG

0 0 11