5 menghitung persentase ketuntasan belajar klasikal.
P = Keterangan :
P = Presentase siswa yang tuntas Aqib, 2010:41 Hasil perhitungan dikonsultasikan dengan tabel kriteria penilaian
kualitatif yang dikelompokkan dalam empat kriteria, yaitu sangat baik, baik, cukup, dan kurang sebagai berikut:
Tabel 3.2
Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa dalam
Tingkat keberhasilan Arti
80 Sangat tinggi
60-79 Tinggi
40-59 Sedang
20-39 Rendah
20 Sangat rendah
Aqib, 2010:41 Berdasarkan uraian di atas, peneliti dan kolaborator menentukan bahwa
pembelajaran IPA dengan menggunakan model Numbered Heads Together berbantuan media gambar ilustrasi dikatakan berhasil apabila siswa memiliki
ketuntasan belajar individu mencapai nilai 68 dan ketuntasan belajar klasikal sebesar 80 dari keseluruhan siswa kelas IV SDN Mangkangkulon 02.
3.7.2 Data Kualitatif
Data kualitatif berupa data hasil observasi dalam proses pembelajaran, hasil catatan lapangan, dan wawancara yang dianalisis dengan analisis deskriptif
kualitatif, dengan cara diorganisasikan, dikalsifikasikan berdasarkan aspek-aspek yang menjadi fokus analisis menurut kriteria untuk memperoleh kesimpulan.
Adapun data keterampilan guru dan aktivitas siswa dianalisis berdasarkan kriteria sangat baik, baik, cukup, dan kurang sesuai dengan skor yang telah ditetapkan.
Adapun langkah-langkah untuk menentukan klasifikasi berdasarkan skor adalah sebagai berikut:
a. Menentukan skor minimal dan skor maksimal
b. Menentukan jumlah kelas interval atau kategori
Penelitian ini menggunakan skala dengan 4 kategori yaitu sangat baik SB, baik B,cukup C, dan kurang K
c. Menentukan jarak interval dengan rumus sebagi berikut
jarak interval i =
Tabel 3.3
Klasifikasi Skor Data Kualitatif Skor
Kriteria k+3i sd m
Sangat Baik SB k+2i sd k+3i
Baik B k+i sd k+2i
Cukup C k sd k+i
Kurang K Widoyoko 2012 : 110
Keterangan: k = nilai minimal
m= nilai maksimal i = intervalpanjang kelas
Dari perhitungan yang dipaparkan, maka dapat dibuat tabel klasifikasi tingkatan skor untuk menentukan tingkatan skor pada keterampilan guru dan
aktivitas siswa dalam pembelajaran IPA melalui Model Numbered Heads Together berbantuan media gambar ilustrasi yaitu sebagai berikut :
1 Analisis data keterampilan guru
Kriteria penskoran keterampilan guru selama pembelajaran IPA berbantuan model pembelajaran Numbered Heads Togeteher berbantuan media
gambar ilustrasi, menggunakan 9 indikator dengan rentang skor 1 sampai 4 untuk setiap indikator maka diperoleh :
Skor Maksimalm : 9 x 4 =36
Skor Minimal k : 9 x 1 = 9
jarak interval i =
= =
= 6,75 dibulatkan menjadi 7 Jadi kriteria skor keterampilan guru dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.4
Kriteria Skor Keterampilan Guru
Skor Keterampilan Guru Kriteria
30 ≤ skor ≤ 36 Sangat baik SB
23 ≤ skor 30 Baik B
16 ≤ skor 23 Cukup C
9 ≤ skor 16 Kurang K
2 Analisis data aktivitas siswa
Kriteria penskoran aktivitas siswa selama pembelajaran IPA berbantuan model pembelajaran Numbered Heads Togetehr berbantuan media gambar
ilustrasi, menggunakan 8 indikator dengan rentang skor 1 sampai 4 untuk setiap indikator, maka diperoleh :
Skor Maksimal m : 8 x 4 = 32 Skor Minimal k
: 8 x 1 = 8 jarak interval i =
= =
= 6 Jadi kriteria skor aktivitas siswa dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.5
Kriteria Skor Aktivitas Siswa
Skor Aktivitas Siswa Kriteria
26 ≤ skor ≤ 32 Sangat baik SB
20 ≤ skor 26 Baik B
14 ≤ skor 20 Cukup C
8 ≤ skor 14 Kurang K
3.8 INDIKATOR KEBERHASILAN