14. BNI Syariah juga melayani jasa-jasa perbankan lain seperti kiriman uang dan garansi bank
Pada dasarnya jasa-jasa perbankan yang ada di bank konvensional juga terdapat di BNI Syariah. Bahkan BNI Syariah saat ini juga telah on-line
baik dengan sesama BNI Syariah maupun dengan BNI, sehingga misalnya pengiriman uang antar sesama nasabah BNI Syariah atau antara nasabah
BNI Syariah dengan nasabah BNI konvensional dapat dilakukan dengan seketika.
15. Kelebihan BNI Syariah dibandingkan dengan bank syariah yang lain
BNI Syariah dikelola oleh SDM yang andal yang tidak sekedar dilatih untuk memahami prinsip-prinsip syariah, tapi juga telah memahami
konsep perbankan karena umumnya telah berpengalaman di bidang perbankan. Dengan pengalamannya tersebut diharapkan pengelolaan
bisnis dapat dilakukan secara baik sehingga dapat menguntungkan semua pihak.
BNI Syariah memiliki jaringan yang luas, karena meskipun saat ini baru memiliki 8 cabang syariah dan di Jakarta baru 2 cabang di Jakarta Timur
dan Jakarta Selatan, namun dengan teknologi yang dimiliki BNI, nasabah BNI Syariah khususnya nasabah tabungan mudharabah dapat
menggunakan 1500 ATM dan lebih dari 600 cabang BNI konvensional.
16. Keuntungan bagi masyarakat yang menyimpan dananya di BNI Syariah
Universitas Sumatera Utara
Tentunya akan banyak sekali manfaat yang akan diperoleh dengan menjadi nasabah BNI Syariah. Dari sisi pendapatan, masyarakat akan
memperoleh bagi hasil yang menguntungkan, sesuai dengan pendapatan yang diperoleh Bank Syariah. Jika pendapatan yang diperoleh Bank tinggi
tentunya akan menyebabkan bagi hasil yang diperoleh nasabah juga menjadi tinggi.
Namun yang lebih penting lagi, masyarakat akan terbebas dari keraguan akan bunga bank, sehingga menjadi lebih tenang. Dana yang disimpan
akan disalurkan kepada sektor-sektor yang halal dan menguntungkan dan tidak bertentangan dengan syariah Islam.
Dengan kata lain dengan menabung di bank syariah, masyarakat akan memperoleh keuntungan baik di dunia maupun untuk bekal akhirat kelak.
F. PEMBAGIAN KERJA PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA PERSEROTBK. KANTOR CABANG SYARIAH MEDAN.
Dalam struktur organisasi BNI dibentuk Dewan Pengurus Syariah yang bertugas untuk memastikan penjaminan operasional bisnis syariah BNI
sesuai dengan prinsip-prinsip sistem ekonomi islam. Sedangkan Devisi Usaha Syariah bukan merupakan anak perusahaan
terpisah dari BNI namun berada setingkat dibawah Direktur Ritel, dengan struktur organisasi yang terdiri dari satu kelompok Perbankan Syariah
yang membawahi : a. Pengelola penunjang bisnis
b. Pengelola Treasury dan Investment
Universitas Sumatera Utara
c. Pengelola dan pengembangan bisnis
1. Pimpinan Cabang Syariah Pimpinan cabang syariah menanggungjawabi semua kegiatan yang
terjadi pada perusahaan cabang untuk dilaporkan ke pusat serta ke Devisi Kepatuhan KPN. Devisi Kepatuhan KPN merupakan organisasi diluar
perusahaan konsultan yang megecek dan mengaudit setiap kegiatan dan hasil kerja dari perusahaan cabang, serta memberikan usulan-usulan dan perbaikan-
perbaikan pada perusahaan, dan langsung berhadapan dengan pimpinan cabang dan Branch Quality Assurance BQA.
Pimpinan Cabang Syariah langsung membawahi Pimpinan Bidang Operasional, Branch quality assurance BQA dan Penyelia Pemasaran, karena
inti dari aktivitas dari perusahaan adalah memasarkan produk. Adapun tugas Pimpinan Cabang Syariah adalah sebagai berikut :
a. Menetapkan rencana kerja dan anggaran, sasaran usaha dan tujuan yang akan di capai.
b. Menyelia mengarahkan, mengendalikan dan mengawasi secara langsung unit-unit kerja menurut bidangnya. Tugasnya adalah
pelayanan nasabah, pengembangan dan pengendalian usaha serta pengelolaan administrasi dilingkungan cabang dan cabang
pembantu, sejalan dengan sistem danprosedur yang berlaku, yang ditetapkan oleh kantor besar atau kantor wilayah.
Universitas Sumatera Utara
c. Memasarkan produk dan jasa-jasa BNI kepada nasabah serta menggali calongirant serta menguasai pangsa pasar di daerah
kerja.
2. Pimpinan Bidang Operasional Pimpinan Bidang Operasional yang tepat berada di bawah pimpinan
cabang syariah yang menanggungjawabi 6 enam bidang lainnya selain bidang pemasaran, 6 enam bidang tersebut adalah : Penyelia Pelayanan Nasabah,
Penyelia Operasional, Penyelia Keuangan dan Umum, Cabang Pembantu, dan Sharia Channeling Office SCO
a. Menyelia kegiatan pelayanan administrasi di front office dan back office dengan mengupayakan pelayanan optimal.
b. Menyelia dan berpartisipasi aktif terhadap unit-unit yang di bawahnya, memantau dan memastikan bahwa perbaikan atu
penyempurnaan atas temuan hasil pemeriksaan saran perbaikan penyempurnaan yang di berikan oleh auditor.
3. Branch Quality Assurance BQA Branch Quality Assurance BQA merupakan bidang yang menjamin
kualitas cabang itu sendiri, yang bertugas meliputi : a. Pemeriksaan atas transaksi keuangan rekening
b. Melakukan pemeriksaan khusus atau mendadak terhadap kegiatan harian atau manajemen cabang.
Universitas Sumatera Utara
c. Menyelia langsung dan berpartisipasi aktif dalam usaha pengawasan atau mempersiapkan laporan pekerjaan pada pimpinan
cabang dan pimpinan devisi. d. Melakukan pemeriksaan terhadap adminsitrasi dan keuangan
koperasi, serikat pekerja dan dharma wanita di kantor cabang syariah.
e. Mengelola dan mendistribusikan Buku Pedoman Perusahaan BPP serta dokumen atau surat yang berkaitan dengan ketentuan tentang
pelaksanaan tranksaksi dan kegiatan perbankan. f. Melaksanakan perbaikan dan penyempurnaan hasil temuan audit.
4. Penyelia Pemasaran Penyelia Pemasaran merupakan bidang yang langsung dipimpin oleh
Pimpinan Cabang karena inti dari kegiatan perusahaan adalah memasarkan produk-produk perusahaan. Penyelia pemasaran dibantu oleh 2 dua bidang
dibawahnya yaitu ; pengelola pemasaran dan asisten pemasaran. Adapun tugas penyelia pemasaran adalah sebagai berikut :
a. Memasarkan produk dan jasa perbankan kepada nasabah b. Mengelola permohonan pembiayaan
c. Melakukan pemantauan nasabah dan kolektibilitas pembiayaan 4.1. Pengelola Pemasaran
a. Memasarkan produk dan jasa perbankan kepada calon nasabah b. Mengelola permohonan ritel dalam skala kecil, pemantauan
nasabah dan kolektibilitas pembiayaan 4.2. Asisten Pemasaran
Universitas Sumatera Utara
a. Memasarkan dan mengelola pembiayaan standar b. Membina hubungan dan memantau aktivitas nasabah whole sale
dan middle. c. Membantu mengelola pemasaran produk atau jasa perbankan,
penelitian ekonomi daerah dan menyusun peta bisnis. 5. Penyelia Pelayanan Nasabah
Penyelia Pelayanan Nasabah merupakan bidang di bawah dari Pimpinan Bidang Operasional. Penyelia pelayanan Nasabah dibantu oleh 2
dua bidang dibawahnya yaitu ; Asisten Pelayanan Nasabah dan Asisten Pelayanan Uang Tunai. Adapun tugas Penyelia Pelayanan Nasabah adalah
sebagai berikut : a. Melayani semua jenis transaksi uang tunai, pemindahan dan kliring
b. Melayani kegiatan eksternal payment point jasa bank diluar kegiatan bank, kas mobil, kantor kas dan cabang pembantu
c. Melayani transaksi giro, tabungan, deposito dan THI Tabungan Haji Indonesia
d. Menyusun data laporan ke BI Bank Indonesia serta membayar pajak atas dana masyarakat.
e. Menyediakan informasi dan melayani transaksi produk atau jasa dalam negeri
5.1. Asisten pelayanan jasa
a. Melayani permohonan pembukaan rekening jasa giro, tabungan dan diposito dan THI
b. Melayani informasi mengenai produk dan jasa
Universitas Sumatera Utara
c. Melayani jasa kiriman uang d. Melayani permintaan nasabah, menyerahkan dan memantau
permasalahan kartu ATM e. Melaksanakan perbaikan atau penyempurnaan hasil temuan audit
5.2. Asisten pelayanan uang tunai
a. Melayani semua jenis transaksi kas atau tunai dan pemindahan kliring
b. Melayani permintaan penukaran uang 6. Penyelia Operasional
Penyelia Operasional dibantu oleh 2 dua bidang dibawahnya yaitu ; Asisten Pembiayaan dan Asisten Kliring. Adapun tugas Penyelia
Operasional adalah sebagai berikut : a. Melakukan verifikasi data nasabah mengenai calon debitur
b. Mengelola administrasi pembiayaan c. Memantau proses pemberian pinjaman
d. Mengelola penerbitan jaminan bank. e. Mengelola administrasi back office memasukkan data dan kliring,
transaksi jasa dalam negri 6.1. Asisten Pembiayaan
a. Mengelola administrasi pembiayaan b. Mengelola portofolio outstanding dan kondisi pembiayaan
c. Memantau proses pembiayaan d. Mengelola penerbitan jaminan bank
e. Melaksanakan perbaikan atau penyempurnaan hasil temuan audit
Universitas Sumatera Utara
6.2. Asisten kliring a. Menerima warkat nasabah
b. Stempel kliring warkat, verifikasi tanggal, bank tujuan dan lain- lain.
c. Menginput warkat, cek atau bilyet giro ke BI Bank Indonesia d. Menghubungi nasabah setelah warkat selesai dan
menyeimbangkan. 7. Penyelia Keuangan dan Umum
Penyelia Keuangan dan Umum di bantu oleh 6 enam bidang di bawahnya yang memiliki tugasnya masing-masing yaitu ; Asisten Akuntansi,
Asisten Umum, Asisten Khusus, Petugas Non-administrasi, Satuan Pengaman dan Supir. Tugas dari Penyelia keuangan dan Umum adalah memastikan
kegiatan dalam perusahaan berjalan dengan baik seperti pembagian gaji, penjagaan barang-barang inventaris, kebutuhan bidang lain dan lain
sebagainya. 7.1.
Asisten akuntansi a. Memperhatikan kondisi keuangan perusahaan.
b. Pembagian gaji dan insentif pegawai. c. Memperhatikan dan mempertimbangkan kebutuhan dana ditiap
bidang. 7.2. Asisten umum
Universitas Sumatera Utara
a. Mengelola kepagawaian b. Mengelola administrasi umum dan kearsipan
c. Mengelola logistik, akomodasi dan transportasi. 7.3. Asisten khusus
a. Mengelola komunikasi kantor cabang b. Mengelola sistem otomatisasi kantor cabang
c. Memeriksa kebenaran atau akurasi dari sistem d. Mengelola output dari sistem.
e. Mengelola laporan kantor cabang 7.4.
Petugas non-administrasi a. Membantu pengelolaan administrasi umum
b. Membantu kegiatan logistik dan rumah tangga 7.5.
Satpam Satuan Pengaman a. Membantu dan melayani para nasabah yang datang serta
memberikan petunjuk atau informasi yang ingin di ketahui oleh nasabah
b. Menjaga keamanan dan kenyamanan dalam perusahaan selama 24 dua puluh empat jam sesuai shift yang telah di tentukan.
7.6. Supir Selalu siap jika di butuhkan dalam hal transfortasi perusahaan untuk
menghantar atau menjemput untuk keperluan perusahaan. 8. Cabang Pembantu
Cabang pembantu bertugas untuk mengembangkan jaringan dalam hal kepercayaan nasabah, dan hanya untuk penyetoran dan penarikan saja. Cabang
Universitas Sumatera Utara
Pembatu berada di 2 dua tempat yaitu di Jln. Sisingamangaraja Jl.Sisingamangaraja No.4D Medan dan Kota Binjai Pertokoan Maju
Bersama Blok A No.3, Jl.Sukarno-Hatta Binjai Timur. Masing-masing cabang di bantu oleh dua bidang yaitu Asisten Pelayanan Jasa dan Pelayanan Uang
Tunai. 9. Sharia Channeling Office SCO
SCO merupakan bidang yang bertugas untuk menjual produk-produk syariah yang berposisi di bank konvensional, sehingga nasabah bank
syariah dapat menyetor atau menarik di bank konvensional.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.1 STRUKTUR ORGANISASI
PT. BANK NEGARA INDONESIA PERSEROTBK KANTOR CABANG SYARIAH MEDAN
1. Pemimpin Cabang
Devisi Kepatuhan
2. Pemimpin Bidang
Operasional
3. Branc
h quality assurance
BQA
4. Penye
lia P
Jaga Malam Cleaning Servis
Cabang pembantu
Binjai 8.
Caba ng
pembantu
7. Penyelia Keuangan dan
Umum
6. Penyelia Operasion
5. Peny
elia Pelayanan
9. Sharia
Channeling Office
Pengelola Pemasaran
Asst Pemasaran
Asst Pelayanan Nasabah
Asst Pelayanan Uang Tunai
Asst Pembiayaan
Asst Kliring Asst
Akuntansi Asst Umum
Asst Khusus Petugas Non-
Administrasi Satpam
Supir
Asst Pelayanan
Jasa Asst
Pelayanan Uang Tunai
Asst Pelayanan
Jasa Asst
Pelayanan Uang Tunai
Universitas Sumatera Utara
57
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Penulis dalam menganalisis dan mengevaluasi data menggunakan dua metode yaitu metode deskriptif dan metode kuantitatif. Analisis deskriptif
digunakan untuk melihat karakteristik responden penelitian, sedangkan analisis statistik digunakan untuk melihat Pengaruh Pembagian Kerja Terhadap
Efektivitas Karyawan Pada PT BNI Persero, Tbk Kantor Cabang Syariah Medan.
A. Uji Validitas Dan Reliabilitas