43
2.6 Definisi Konsep
Untuk menghindari salah pengertian atas makna konsep –konsep yang dijadikan
obyek penelitian, maka seorang penelti harus menegaskan dan membatasi makna –
makna konsep yang diteliti. Proses dan upaya penegasan dan pembatasan makna konsep dalam suatu penelitian disebut dengan defenisi konsep. Secara sederhana
defenisi disini diartikan sebagai batasan arti. Defenisi konsep adalah pengertian yang
terbatas dari suatu konsep yang dianut dalam suatu penelitian Siagian, 2011:138.
Konsep merupakan sejumlah pengertian atau ciri-ciri yang berkaitan dengan berbagai peristiwa, obyek, kondisi, situasi, dan hal lain yang sejenis. Konsep
diciptakan dengan mengelompokkan obyek-obyek atau peristiwa –peristiwa yang
mempunyai ciri-ciri yang sama. Defenisi konsep bertujuan untuk merumuskan sejumlah pengertian yang digunakan secara mendasar dan menyamakan persepsi
tentang apa yang akan diteliti serta menghindari salah pengertian yang dapat
megaburkan tujuan penelitian Silalahi, 2009:23.
Adapun yang menjadi batasan konsep dalam penelitian ini, antara lain : a.
Tinjauan adalah melihat atau meninjau mengenai sesuatu hal dan kemudian mendeskripsikan hasil peninjauan tersebut dengan sebuah pendapat mengenai
apa yang sedang berlangsung atau fenomena apa yang terlihat.
Universitas Sumatera Utara
44
b. Kondisi sosial
–ekonomi ialah memberikan penilaian berdasarkan pada indikator-indikator yang mempengaruhi sosial-ekonomi itu sendiri. Selanjutnya
terdapat dua hal yang secara langsung mempengaruhi kehidupan sosial –
ekonomi sekaligus yang menjadi kegiatan sosial –ekonomi masyarakat di Desa
Bawamatal u‘o, yaitu wisata desa budaya dan pekerjaan sektor informal.
c. Kelompok masyarakat adat dalam penelitian ini ialah kelompok Masyarakat
Adat
Fura
‘ yang berdomisili di Desa Budaya Bawamatalu‘o Kecamatan Fanayama Kabupaten Nias Selatan di Kepulauan Nias.
Universitas Sumatera Utara
45
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tipe Penelitian