Alat Pengumpulan Data Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

1 Uji validitas instrumen Uji validitas instrumen angket minat belajar mahasiswa menggunakan validitas isi yang memandang dari segi alat pengukur yaitu sejauh mana isi alat pengukur diturunkan dari teori minat belajar dalam kisi-kisi instrument minat belajar mahasiswa. 2 Uji validitas butir Untuk mengetahui validitas angket minat belajar dengan menggunakan validitas kontruk yaitu apabila butir-butir soal mampu mengukur aspek berfikir yang menjadi tujuan instruksional. 2 Reliabilitas Reliabilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data instrumen tersebut sudah baik. Reliabel berarti dapat dipercaya dan diandalkan Arikunto,2006. Teknik alpha yang dikembangkan oleh li Cronbach dipilih untuk mencari reliabilitas Alpha untuk menguji konsistensi internal antar item pernyataan dengan batas nilai lebih besar dari 0,60 Azwar, 2003. Rumus Alpha Cronbach sebagai berikut : � 11 = � � � − 1� � 1 − ∑ � � 2 � 1 2 � r 11 = Reliabilitas instrumen k = Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal ∑ � � 2 = Jumlah varians butir � 1 2 = Varians total

H. Prosedur Pengumpulan Data

Data dalam penelitian ini diperoleh melalui hasil pembagian kuesioner kepada mahasiswa semester II yang sudah terbagi menjadi kelas A dan kelas B dengan total mahasiswa 90 orang. Sebelum kuesioner diisi oleh responden, diberikan penjelasan terlebih dahulu oleh peneliti tentang tata cara pengisian kuesioner. Kuesioner diisi langsung oleh responden dan dikumpulkan setelah selesai pengisian. Setelah kuesioner terkumpul, peneliti segera memeriksa kelengkapan data, apabila terdapat kesalahan dan ketidaklengkapan data dari kuesioner yang terkumpul maka peneliti langsung meminta responden untuk memperbaiki dan melengkapi data. Setelah semua kuesioner yang telah diisi respon dan dikumpulkan, kemudian peneliti memeriksa kelengkapan data yang terkumpul pada kuesioner dan bila terdapat kesalahan atau kekurangan data maka diperbaiki dan dilengkapi dengan melakukan pendataan ulang.

I. Pengolahan Dan Rencana Analisis Data

Pengolahan Data Langkah-langkah yang harus ditempuh dalam proses pengolahan data menurut menurut Notoatmodjo 2010 adalah 1. Editing Proses editing dilakukan untuk memeriksa data yang sudah terkumpul dan jika ada kekurangan langsung dilengkapi tanpa dilakukan penggantian atas jawaban responden. 2. Coding Mengklasifikasikan jawaban-jawaban dari para responden kedalam kategori- kategori.Klasifikasi dilakukan dengan member tanda atau kode berbentuk angka pada masing-masing jawaban. 3. Entry Entri data adalah kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan kedalam master tabel atau data base komputer, kemudian membuat distribusi frekuensi sederhana atau bias juga dengan membuat tabel kontingensi. Analisis Data a. Analisis Univariat Analisa univariat adalah analisis yang digunakan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap variabel penelitian Notoatmodjo, 2010. Analisis univariat berfungsi untuk meringkas data hasil pengukuran sedemikian rupa sehingga kumpulan data tersebut berubah menjadi informasi yang berguna. Analisis data ini dilakukan untuk mengetahui distribusi frekuensi dari variabel independen berdasarkan persentasenya. b. Analisis Bivariat Data yang diperoleh dari hasil pengukuran kemudian dianalisis untuk mengetahui apakah hasilnya sesuai dengan hipotesis yang diharapkan atau tidak. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji t sampel independen Sugiyono, 2006. Proses analisis data dibantu dengan menggunakan komputerisasi.

Dokumen yang terkait

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 41 74

Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa D-III Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

0 3 79

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 12

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 2

Perbandingan Efektivitas Penggunaan Video Dengan Powerpoint Terhadap Kepuasan Pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan I Di D-III Kebidanan Stikes Haji Medan Tahun 2015

0 0 5

Cover Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa DIII Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

0 0 13

Chapter I Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa DIII Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

0 0 4

Reference Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa DIII Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

0 0 2

Appendix Perbedaan Metode Penugasan Dan Diskusi Kelompok Terhadap Minat Belajar Mata Kuliah Konsep Kebidanan Mahasiswa DIII Kebidanan STIKes Senior Medan Tahun 2015

0 0 14

HUBUNGAN MINAT DENGANPRESTASI BELAJAR MATA KULIAH ASUHAN KEBIDANAN 2A PADA MAHASISWA D III KEBIDANAN SEMESTER II DI STIKES ‘AISYIYAH YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 20132014 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Minat dengan Prestasi Belajar Mata Kuliah Asuhan Kebidanan 2A

0 0 12