Persiapan Penelitian Pengujian Alat Ukur

jauh perubahan nilai variabel dependent, bila nilai variabel independent dirubah- rubah Sugiyono, 2009. Hasil perhitungan diperoleh dengan menggunakan sistem komputerisasi dengan program SPSS versi 11.5 yang diinterpretasikan apabila F hitung F tabel maka tidak terdapat korelasi antar kedua variabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak.

3.5. Prosedur Penelitian

3.5.1. Persiapan Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan empat tahapan yang digunakan dalam prosedur penelitian, yakni sebagai berikut : 1. Dimulai dengan perumusan masalah, 2. Menentukan variabel, 3. Melakukan studi pustaka untuk mendapatkan gambaran dan landasan teori yang tepat mengenai variabel penelitian, dan 4. Menentukan, menyusun, dan menyiapkan alat ukur yang digunakan dalam penelitian yaitu skala kepuasan pernikahan, skala kemampuan berkomunikasi, dan skala kemampuan memecahkan masalah.

3.5.2. Pengujian Alat Ukur

Setelah alat ukur kepuasan pernikahan, kemampuan berkomunikasi, dan kemampuan memecahkan masalah dibuat, peneliti melakukan uji coba skala. Uji coba skala dilakukan untuk melihat tingkatan validitas dan reliabilitas alat ukur. Uji coba dilakukan pada tanggal 13 Juni 2011 pada wanita yang melakukan pernikahan dini, yang memiliki karakteristik sama dengan responden penelitian sebanyak 40 orang. Uji coba dilakukan dengan menyebar angket skala kepuasan pernikahan, kemampuan berkomunikasi, dan kemampuan memecahkan masalah pada 40 orang responden. Setelah uji coba dilakukan, peneliti melakukan uji validitas dan uji reliabilitas dengan menggunakan program SPSS versi 11.5. Adapun distribusi aitem setelah dilakukan uji validitas pada skala kepuasan pernikahan, kemampuan berkomunikasi dan kemampuan memecahkan masalah, dikemukakan pada tabel 3.6, tabel 3.7, dan tabel 3.8 sebagai berikut :

1. Hasil Uji Coba try out Skala Kepuasan Pernikahan Tabel 3. 6

Blue print kepuasan pernikahan NO ASPEK INDIKATOR FAV UNFAV JML 1. Persahabatan  Menganggap pasangan sebagai teman baik  Menyukai pribadi pasangan 7, 14 2, 12, 18, 17 26, 35, 45 4 2. Komitmen  Menganggap pernikahan sebagai komitmen jangka panjang  Menganggap pernikahan sebagai sesuatu yang suci 11, 19 21, 52 29, 37 1, 25 8  Menganggap suatu pernikahan penting sebagai stabilitas sosial 4, 20 13, 27

3. Persamaan

 Mempunyai persamaan tujuan 43, 50 3, 23, 30 13  Mempunyai persamaan dalam menunjukkan kasih sayang 33, 39, 48 8, 22, 28  Mempunyai persamaan tentang kehidupan seksual 24, 38, 51 5, 32, 36

4. Perasaan

positif  Merasa pasangan menjadi lebih menarik 41, 47 6, 16  Merasakan kebahagiaan bersama pasangan  Merasa bangga akan prestasi pasangan 10, 15, 34 31, 44 40, 46, 49 9, 42 9 Jumlah 12 22 34 Keterangan : item yang valid Setelah dilakukan uji validitas, pada skala kepuasan pernikahan dari 52 aitem yang diuji cobakan, terdapat 34 aitem yang valid dan sisanya 18 aitem yang tidak valid. Dengan koefisien reliabilitas 0,9093 Reliabel dan taraf signifikansi 0,3.

2. Hasil Uji Coba try out Skala Kemampuan Berkomunikasi Tabel 3.7

Blue print kemampuan berkomunikasi NO ASPEK INDIKATOR FAV UNFAV JML

1. Keterbukaan

 Adanya keterbukaan dan kejujuran komunikator kepada pasangan yang diajak berinteraksi  Kepemilikan perasaan dan pikiran yang terbuka 5, 8, 15, 24, 29 1, 11, 18 3, 13, 20, 26, 31, 35 9, 25, 32, 36 7

2. Empati

2, 7, 16 23, 27, 33 4

3. Sikap positif

6, 10, 19, 28 14, 17, 21, 34 5

4. Kesetaraan

4, 12 22, 30 3 Jumlah 8 11 19 Keterangan : item yang valid Setelah dilakukan uji validitas, pada skala kemampuan berkomunikasi didapat 19 aitem yang valid dengan koefisien reliabilitas 0,7650 Reliabel dan taraf signifikansi 0,3 dari total 36 aitem yang diberikan. 3. Hasil Uji Coba try out Skala Kemampuan Memecahkan Masalah Tabel 3.8 Blue print kemampuan memecahkan masalah NO ASPEK INDIKATOR FAV UNFAV JML 1. Mampu menemukan fakta  Mampu melihat jelas masalah pernikahan yang sedang dihadapi 5 20  Mampu menemukan data baru yang diperlukan untuk menemukan masalah pernikahan 2 10, 21 4

2. Mampu

menemukan masalah  Mampu memunculkan gagasan atau ide untuk mencari cara memecahkan masalah dalam pernikahan 7 15, 19 4  Mampu menyederhanakan masalah yang dihadapi suami dan istri 1 9

3. Mampu

menemukan gagasan  Mampu mengembangkan gagasan pemecahan masalah pernikahan sebanyak mungkin 4 16 4  Menggunakan cara- cara kreatif untuk mengembangkan gagasan pemecahan masalah 23, 11 8

4. Mampu

menemukan solusi  Menyeleksi gagasan- gagasan berdasarkan kriteria evaluasi terhadap masalah yang dihadapi 3 22 2  Memberi penilaian terhadap masing- masing gagasan 17 12

5. Mampu

menemukan penerimaan pelaksanaan  Mampu memilih satu gagasan yang telah diseleksi  Mampu mengambil gagasan tersebut untuk solusi pemecahan masalah yang dihadapi 14 13 6 18 2 Jumlah 7 9 16 Keterangan : item yang valid Setelah dilakukan uji validitas, pada skala kemampuan memecahkan masalah dari 23 aitem yang diberikan didapat 16 aitem yang valid dengan koefisien reliabilitas 0,8427 Reliabel dan taraf signifikansi 0,3.

3.5.3. Pelaksanaan Penelitian