4. Penyebaran titik-titik data sebaiknya tidak berpola.
51
Maka dapat disimpulkan bahwa model regresi linier berganda mengandung tidak asumsi klasik heteroskedastisitas dan layak digunakan dalam
penelitian.
Gambar 4.2 Uji Heteroskedastisitas
Regression Standardized Predicted Value
3 2
1 -1
-2 -3
R eg
re ss
io n
S ta
n d
ar d
iz ed
R es
id u
al
2 1
-1 -2
Scatterplot Dependent Variable: Kepuasan Nasabah Tabungan Haji
E. Uji Hipotesis
1. Analisis Regresi Berganda
Untuk mengetahui hubungan antara dua atau lebih independent variabel dengan satu dependent variable kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap
51
Ibid, h.105
kepuasan nasabah akan dihitung dengan menggunakan software SPSS 15.0 for Windows sebagai berikut :
Tabel 4.50 Uji Koefisien Determinasi
Model Summary
b
.768
a
.590 .580
1.641 1.810
Model 1
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
Durbin- Watson
Predictors: Constant, Kualits Pelayanan, Kualitas Produk a.
Dependent Variable: Kepuasan Nasabah Tabungan Haji b.
Nilai R Square R
2
= 0.590 dapat dikatakan bahwa 59. Hal ini berarti bahwa variabel kualitas produk X1 dan kualitas pelayanan X2 memiliki kontribusi
sebesar 59 terhadap kepuasan nasabah tabungan haji Y, sedangkan sisanya 41 100 - 59 dijelaskan oleh variabel lain diluar variabel yang digunakan atau
dipengaruhi oleh faktor lain seperti promosi memperkenalkan produk melalui iklan, brosur, dan lain-lain. Jika bank memperkenalkan produk melalui media promosi
kepada nasabah maka akan dapat menembus pasar secara cepat dan dapat menarik banyak nasabah dengan cepat dan memperoleh pangsa pasar yang besar.
Nilai R = 0.768 menunjukkan bahwa antara variabel kualitas produk X1 dan kualitas pelayanan X2 terhadap kepuasan nasabah Y mempunyai hubungan yang
sangat kuat.
Tabel 4.51 Uji t Hitung
Coefficients
a
-1.780 2.713
-.656 .514
.090 .054
.142 1.687
.095 .677
1.477 .311
.039 .678
8.027 .000
.677 1.477
Constant Kualitas Produk
Kualits Pelayanan Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coefficients Beta
Standardized Coefficients
t Sig.
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
Dependent Variable: Kepuasan Nasabah Tabungan Haji a.
2. Uji Parsial Uji t
a. Pengaruh Variabel Kualitas Produk X1 terhadap Variabel Kepuasan Nasabah Tabungan Haji Y
Dari hasil analisis pada tabel 4.51 ternyata
1
β = 0.090, nilai t-hitung = 1.687 dan nilai signifikannya = 0.095, korelasi parsial kualitas produk terhadap
kepuasan nasabah tabungan haji adalah sebesar 0.142 atau 14.2. Dari hasil perhitungan tersebut ternyata nilai t-hitung lebih kecil dari t
tabel yaitu 1.687 1.980 dan nilai sig probabilitasnya 0.095 = 0.05. Sehingga hipotesis yang berbunyi adalah tidak terdapat pengaruh yang signifikan
antara kualitas produk terhadap kepuasan nasabah tabungan haji diterima dengan koefisien regresi
β = 0, maka Ha ditolak dan Ho diterima, berarti secara parsial tidak terdapat pengaruh antara kualitas produk X1 terhadap kepuasan nasabah
tabungan haji Y. Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa nasabah tabungan haji
dalam menggunakan produk THI BNI Syariah tidak dipengaruhi oleh kualitas produk.
b. Pengaruh Kualitas Pelayanan X2 terhadap Variabel Kepuasan Nasabah Tabungan Haji Y
Dari hasil analisis pada tabel 4.51 ternyata
2
β = 0.311 nilai t-hitung = 8.027 dan nilai signifikansinya = 0.000, korelasi parsial kualitas pelayanan
terhadap kepuasan nasabah tabungan haji adalah sebesar 0.678 atau 67.8. Dari hasil perhitungan tersebut ternyata nilai t-hitung lebih besar dari t
tabel yaitu 8.027 1.980 dan nilai sig probabilitasnya 0.000 = 0.05. Sehingga hipotesis yang berbunyi adalah terdapat pengaruh yang signifikan antara
kualitas pelayanan terhadap kepuasan nasabah tabungan haji diterima dengan koefisien regresi
β ≠ 0, maka Ha diterima dan Ho ditolak, berarti secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas X2 terhadap variabel
terikat Y. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa nasabah menggunakan
produk THI BNI Syariah dipengaruhi oleh kualitas pelayanan. Mereka lebih mementingkan kualitas pelayanan dari pada kualitas produk.
3. Uji Simultan Uji F