dihasilkan melalui kesadaran pengetahuan, prasangka, atau pengetahuan tertentu atas suatu peristiwa.
Tabel 2.2 Skema Model Kognisi Van Djik
a.
Skema Person Person Schemas. Skema ini
menggambarkan bagaimana seseorang menggambarkan dan memandang orang lain.
b.
Skema Diri self Schemas. Skema ini berhubungan
dengan bagaimana diri sendiri dipandang, dipahami, dan digambarkan oleh seseorang.
c.
Skema Peran Role Schemas. Skema ini berhubungan
dengan bagaimana
seseorang memandang
dan menggambarkan peranan dan posisi seseorang dalam
masyarakat. d.
Skema Peristiwa Event Schemas. Skema ini yang paling
sering dipakai, karena setiap peristiwa selalu ditafsirkan dan dimaknai dengan skema tertentu.
c. Konteks Sosial
Dimensi konteks sosial melihat bagaimana suatu teks dihubungkan lebih jauh dengan struktur sosial yang berkembang
dalam suatu masyarakat atas suatu wacana, dalam artian melihat
bagaimana wacana yang berkembang dalam masyarakat, proses produksi dan reproduksi seseorang atau peristiwa yang digambarkan.
Dalam kerangka van djik, penelitian mengenai bagaimana wacana diproduksi dalam masyarakat sangat diperlukan, karena dapat
dijadikan acuan dalam mengkaji teks yang dihubungkan lebih jauh dengan struktur sosial dan pengetahuan yang berkembang atas suatu
peristiwa.
B. Pengertian Hijab
Untuk memahami pengertian hijab, terlebih dahulu mengetahui makna hijab, yang pada saat ini biasa digunakan untuk menunjuk kepada pakaian
wanita. Kata ini memberi makna “penutup”, karena menunjuk kepada suatu alat penutup. Tetapi, bukan berarti semua penutup adalah hijab. Penutup yang
dimaksud sebagai hijab muncul di balik kata tabir.
16
Penggunaan kata satr sebagai ganti hijab dalam art i “penutup”, telah
digunakan khususnya oleh para ahli hukum agama fuqaha. Para fuqaha, apakah dalam bab shalat atau dalam bab nikah, merujuk kepada masalah ini,
serta menggunakan kata satr, bukan hijab. Kata ini tidak diubah, dan selanjutnya kita menggunakan kata
“penutup” atau satr, karena sebagaimana telah dikatakan makna yang lazim dari kata hijab adalah selubung veil
. Jika digunakan dalam arti “penutup”, kata ini memberikan pengertian seorang wanita yang ditempatkan di belakang
sebuah tabir. Hal inilah yang menyebabkan begitu banyak orang berpikir
16
Murtadha Muthahhari, Hijab Gaya Hidup Wanita Islam, Bandung: Mizan, 1988, cet ke 1, h. 11-18.