70 Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah 24
siswa terdiri dari 13 siswa perempuan dan 11 siswa laki-laki. Siswa siswi SD N Kraton secara keseluruhan berjumlah 109 orang, sedangkan guru
dan kariawan SD N Kraton secara keseluruhan berjumlah 13 orang, 1 kepala sekolah, 6 guru kelas, 1 guru agama, 1 guru Olahraga, 1 guru seni
tari, 1 kariawan TU, 1 kariawan bagian kantor sekolah, 1 petugas kebersihan sekolah. Menurut pengamatan peneliti, siswa kelasIV SD N
Kraton memiliki kemampuan akademik yang berbeda-beda. Ada yang memiliki kemampuan akademik tinggi, sedang bahkan rendah. Sebagian
besar siswa kelas IV memiliki kemampuan akademik sedang. Siswa SD N Kraton juga berasal dari lingkungan sekolah dengan status ekonomi yang
berbeda-beda.
B. Deskripsi Hasil Penelitian
1. Hasil Penelitian Siklus 1
a. Perencanaan Tindakan
Planning
Perencanaan siklus 1 peneliti berdiskusi dengan guru kelas IV sebebelum melaksanakan tindakan penelitian mengenai apa saja yang
perlu dipersiapkan dalam pelaksanaan tindakan. Persiapan-persiapan yang dilakukan antara lain.
1 Menyiapkan materi yang akan diajarkan
71 2 Membuat RPP dan instrumen penelitian
RPP, dan instrumen yang akan digunakan dikonsultasikan kepada guru dan pihak sekolah yang berwenang. Hal ini dilakukan sebagai
kolaborasi dengan guru dan pihak sekolah. Instrumen yang digunakan juga dikonsultasikan dengan teman sejawat.
b. Pelaksanaan Tindakan
Acting
Tindakan pada siklus 1 dilakukan dua kali pertemuan dengan waktu 2 jam pelajaran yang dilaksanakan pada hari kamis, 24 Maret
2016 dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran yaitu pukul 07.00-08.10 WIB. Sedangkan pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Selasa,29
Maret 2016 dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran yaitu pukul 09.00- 10.10 WIB. Pelaksanaan dalam penelitian ini adalah guru kelas,
sedangkan peneliti berperan sebagai observer. 1 Pertemuan Pertama
Pada pertemuan pertama dilaksanakan pada hari kamis, 24 Maret 2016 denagan alokasi waktu 2 jam pelajaran yaitu pukul 07.00-
08.10 WIB. Materi yang akan dibahas pada pertemuan ini adalah mejelaskan pengertian sumber daya alam dan macam-macam sumber
daya alam beserta contohnya.
72 Gambaran kegiatan pada pertemuan pertama dideskripsikan sebagai
berikut: Kegiatan awal: Pada kegiatan awal, siswa dikondisikan untuk
siap melakukan pembelajaran. Sebelum mulai pelajaran, guru melakukan apersepsi dengan memperlihatkan gambar tentang macam-
macam sumber daya alam kemudian guru bertanya kepada siswa dan siswa
menanggapi pertanyaan
guru. Kegiatan
inti, siswa
mendengarkan materi yang disampaikan oleh guru tentang “macam- macam sumber daya alam beserta contohnya” dengan menampilkan
media gambar seperti gamabar emas, belerang, besi, karet, timah, tanah untuk membantu pemahaman siswa dalam pembelajaran.
Setelah menjelaskan materi, guru melakukan tanya jawab dengan siswa. kemudian guru membimbing siswa untuk membentuk
kelompok, dari 24 siswa dibagi menjadi 5 kelompok yang masing- masing kelompok terdiri dari 4-5 siswa. Setelah siswa bergabung
dengan kelompoknya masing-masing. Guru membagikan LKS. Selesai mengerjakan LKS, perwakilan dari kelompok menyampaikan
hasil diskusi di depan kelas kemudian guru memberikan arahan dan koreksi atas kegiatan diskusi yang dilakukan oleh siswa. Kemudian
73 guru memberikan kesempatan kepada siswa menyampaikan hal-hal
yang belum dipahami.
Gambar 2. Siswa melakukan diskusi kelompok Kegiatan akhir, siswa dan guru menyimpulkan materi pembelajaran
dan meluruskan kesalah pahaman dan siswa diberi pesan moral agar rajin belajar kemudian guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
2 Pertemuan kedua Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Selasa,29 maret 2016.
Pembelajaran dilaksanakan selama 2 jam pelajaran yaitu pukul 09.00- 10.10 WIB. Pada pertemuan kedua ini kegiatan dilaksanakan
berdasarkan RPP yang telah disusun sebelumnya. Indikator materi dalam pertemuan kedua ini adalah menyebutkan macam-macam sumber
74 daya alam beserta contohnya mengulang kembali materi yang sudah di
bahas pada pertemuan pertama. Kegiatan awal yang dilakukan guru adalah guru mengajak siswa berdoa menurut kepercayaan dan
keyakinan masing-masing dan mengodisikan siswa untuk siap melakukan pembelajaran. Kemudia guru melakukan apersepsi.
Kegiatan selanjutnya, siswa mendengarkan penjelasan materi dari guru dengan menggunakan media gambar. Setelah menjelaskan materi guru
mengajak siswa untuk mengamati gambar sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan yang tidak dapat diperbaharui seperti gambar
asbes, logam, rotan, tumbuhan dll. Kemudian siswa dan guru melakukan tanya jawab tentang materiyang dijelaskan dan gambar yang
diamati oleh siswa. Kemudian guru membimbing siswa untuk membentuk kelompok,
dari 24 siswa dibagi menjadi 5 kelompok, yang masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 siswa seperti pada pertemuan sebelumnya.
Setiap kelompok berdiskusi dan mengamati gambar tentang sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan yang tidak dapat diperbaharui.
pada saat siswa mengerjakan LKS, guru berkeliling memantau siswa dalam mengerjakan tugas. Kegiatan selanjutnya perwakilan tiap
kelompok diminta
untuk mempresentasikan
hasil diskusinya
75 kelompoknya kemudia dibahas bersama dan dilanjutkan dengan
pemberian penguatan serta siswa menanyakan hal-hal yang belum dipahami.
Gambar 3. Suasana belajar mendengarkan penjelasan materi dari guru Kegiatan akhir dilakukan dengan siswa mengerjakan soal evaluasi
yang telah dipersiapkan oleh guru. Kemudian siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan materi pelajaran selanjutnya guru menutup pelajaran
dengan mengucapkan salam. c. Observasi
Observing.
Kegiatan observasi pada siklus 1 meliputi 2 kegiatan yaitu observasi siswa dan guru selama pelaksanaan pembelajaran. Observasi dilakukan
untuk mengetahui tingkat perubahan dan pelaksanaan pembelajaran. 1 Observasi Siswa
76 Observasi dilakukan dari awal sampai akhir pelajaran. Penilaian
meliputi sikap siswa, kemandirian, kerja sama dan disiplinan siswa saat kegiatan pembelajaran berlangsung.
Pelaksanaan pembelajaran pada siklus 1 masih sangat kurang, karena masih banyak siswa yang kurang aktif dalam mengikuti kegiatan
pembelajaran. Tanggung jawab siswa dalam kelompok sangat baik. Dalam mengerjakan soal evaluasi yang diberikan oleh guru siswa sudah
mengerjakan soal sesuai dengan waktu yang diberikan oleh guru dan dikerjakan sendiri-sendiri, akan tetapi ada juga siswa yang mengerjakan
soal evaluasi masih melihat buku jawaban dari teman sebangkunya. Tabel 4. Data Hasil Motivasi Belajar Siswa Siklus 1
No Aspek indikator motivasi
Interval Nilai
Jumlah Siswa
Keterangan 1
Dorongan, Kebutuhan, Tujuan, Harapan. 80-85
74-79 68-73
62-67 56-61
50-55
7
Tuntas 2
Dorongan, Kebutuhan, Tujuan, Harapan.
1
Tuntas 3
Dorongan, Kebutuhan, Tujuan, Harapan.
-
- 4
Dorongan, Kebutuhan, Tujuan, Harapan.
6
Tidak Tuntas 5
Dorongan, Kebutuhan, Tujuan, Harapan.
3
Tidak Tuntas 6
Dorongan, Kebutuhan, Tujuan, Harapan..
7
Tidak Tuntas Jumlah Nilai
1585 Rata-rata
66,04 Nilai Tertinggi
85 Nilai Terendah
50 Ketuntasan
33,33 Ketidak Tuntasan
66,66
Berdasarkan hasil dari tabel diatas diperoleh data siswa yang belum memenuhi KKM sebesar 66,66 dan yang telah memenuhi KKM sebesar
77 33,33. Nilai tertinggi adalah 85 sedangkan nilai terendah adalah 50
dengan rata-rata nilainya yaitu 66,04. Hal ini dapat dijadikan sebagai pedoman untuk melaksanakan siklus 2 agar lebih matang dalam
pelaksanaannya sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar pada pembelajaran IPA di kelas IV, peningkatan motivasi belajar ini belum
memenuhi kriteria keberhasilan, karena hasil yang diperoleh belum mencapai 75 dari jumlah siswa yang belum memenuhi Kriteria
Ketuntasan Minimum. Oleh karena itu peneliti melanjutkan pada silklus 2. 2 Observasi Pelaksanaan Pembelajaran
Observasi pelaksanaan pembelajaran guru juga dilakukan dari awal sampai akhir pertemuan pembelajaran IPA. Adapun hasil observasi
pelaksanaan pembelajaran guru berupa deskripsi sebagai berikut: Pada pertemuan pertama dan kedua guru melaksanakan
pembelajaran sudah sesuai dengan RPP yang disusun dengan peneliti dan guru. Guru membimbing siswa untuk meningkatkan motivasi siswa
dengan baik, Dalam kegiatan pembelajaran guru menggunakan media gambar dalam pembelajaran tujuan untuk memudahkan siswa dalam
memahami pelajaran yang dipelajari. media gambar yang telah disediakan pada saat belajar, dijelaskan kepada siswa supaya siswa tahu
maksud media gambar tersbut. Diakhir pembelajaran guru mengulang materi pelajaran sebelum siswa mengerjakan
soal evaluasi. Guru juga sudah melakukan penilaian selama proses pembelajaran.
78
d.
Refleksi
Tabel 5. Hasil Refleksi siklus I No
Temuan Perbaikan
1 Beberapa
siswa saat
pembelajaran masih banyak yang mengganggu teman
sebangkunya. Guru memisahkan siswa tersebut dengan
teman lain
pada saat
pembelajaran berlangsung.
2 Pada saat mengerjakan
tugas beberapa siswa tidak berusaha
sendiri, hanya
melihat hasil atau jawaban sama teman yang lain.
Guru berusaha mengulang materi lagi supaya siswa lebih paham tentang apa
yang harus dikerjakan.
3 Didalam kegiatan kelompok
tanggung jawab individu masih kurang karena siswa
hanya menunggu perintah dari
guru dalam
mengerjakan tugas
kelompok Sebelum mengerjakan tugas kelompok
guru memberikan
petunjuk dulu
mengarahkan siswa,
pada saat
mengerjakan tugas
masing-masing kelompok. Kemudia guru menjelaskan
kembali tentang media pembelajaran yang dibagika setiap kelompok.
4 Masih ada siswa
yang kurang aktif pada
saat pembelajaran berlangsung.
Meberikan tugas kepada siswa sebagai ketua kelompok dalam mengerjakan tugas
kelompok.
79 Peningkatan motivasi belajar pada siklus 1 sudah terlihat, akan
tetapi masih belum obtimal masih ada siswa yang belum mencapai batas KKM yang sudah ditentukan. Pada saat proses pembelajaran berlangsung
sikap siswa dalam kegiatan pembelajaran sudah cukup antusias akan tetapi ada juga beberapa siswa yang tidak mau mencari pengetahuannnya dari
berbagai sumber dan hanya meminta jawaban dari temannya seperti pada tabel diatas. Didalam kegiatan kelompok tanggung jawab individu masih
kurang karena siswa hanya menunggu perintah dari guru dalam mengerjakan tugas kelompok. Langkah-langkah dalam kegiatan
pembelajaran sudah dilakukan. Untuk memperbaiki kekurangan- kekurangan kegiatan pembelajaran pada siklus I, pada saat proses
pembelajaran guru membagikan media pembelajaran yaitu media gambar sesuai dengan materi yang akan dipelajari.
Dari hasil refleksi, maka perlu diadakan siklus II untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan pada siklus I sehingga motivasi
belajar lebih meningkat.
2. Hasil Penelitian Siklus II